Andaikan Kau Datang: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 87: | Baris 87: | ||
Selain itu, alasan bagi Andmesh mendaur ulang lagu legendaris milik Koes Plus ini dengan gaya yang berbeda adalah agar terlihat beda dalam cara pembawaan lagunya. Dalam Ngobras yang dipandu [[Widya Saputra]], Andmesh mengatakan "Ame (re: sapaan akrab Andmesh) menyanyikan ulang lagu ini karena saya ingin mengenang kepergian ayah saya. Dan saya mencoba untuk membawanya dengan cara saya sendiri agar beda dengan [[Ruth Sahanaya]] maupun [[Ariel (penyanyi)|Ariel]]". |
Selain itu, alasan bagi Andmesh mendaur ulang lagu legendaris milik Koes Plus ini dengan gaya yang berbeda adalah agar terlihat beda dalam cara pembawaan lagunya. Dalam Ngobras yang dipandu [[Widya Saputra]], Andmesh mengatakan "Ame (re: sapaan akrab Andmesh) menyanyikan ulang lagu ini karena saya ingin mengenang kepergian ayah saya. Dan saya mencoba untuk membawanya dengan cara saya sendiri agar beda dengan [[Ruth Sahanaya]] maupun [[Ariel (penyanyi)|Ariel]]". |
||
Pada November 2023, tembang ini memenangkan penghargaan [[Anugerah Musik Indonesia 2023]] untuk kategori [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik|Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik]].<ref>{{cite web|url=https://www.kompas.com/hype/read/2023/11/09/090201566/daftar-lengkap-pemenang-ami-awards-2023?page=all|title=Daftar Lengkap Pemenang AMI Awards 2023|date=9 November 2023|last=C. Rantung|first=Revi|editor-last=Susanto Setiawan|editor-first=Tri|website=[[Kompas.com]]|access-date=9 November 2023}}</ref> |
|||
== Versi lainnya == |
== Versi lainnya == |
Revisi per 13 November 2023 11.28
"Andaikan Kau Datang" | |
---|---|
Singel oleh Koes Plus | |
dari album Volume 2 | |
Dirilis | 3 Desember 1970 |
Genre | Pop, soft rock |
Durasi | 3:07 |
Label | Mesra |
Pencipta | Tonny Koeswoyo |
"Andaikan Kau Datang" adalah sebuah lagu yang diciptakan oleh Tonny Koeswoyo dan dinyanyikan oleh grup musik Koes Plus dan pertama kali muncul di album Volume 2 pada tahun 1970. Lagu ini merupakan salah satu karyanya yang paling terkenal serta telah menghasilkan beberapa versi kover sekaligus sempat dijadikan soundtrack untuk beberapa sinetron, termasuk Bunda (RCTI, 2004) dan Rindu Tiara (antv, 2016). Lagu ini pernah dicover oleh Ruth Sahanaya (dalam album Salute to Koes Plus/Bersaudara), Noah (dalam album Sings Legends), Andmesh Kamaleng (sebagai soundtrack Miracle In Cell No. 7 dan di album keduanya Cinta dan Doa)[1], komedian Komeng dan Adul (dalam versi parodi)[2] serta grup musik asal Medan Parmitu Anduk Leher.[3]
Personel
- Yon Koeswoyo – vokal, gitar
- Yok Koeswoyo – vokal, bass
- Tonny Koeswoyo – vokal, gitar, kibor
- Murry – drum, vokal
Versi Noah
"Andaikan Kau Datang" | ||||
---|---|---|---|---|
Singel oleh Noah | ||||
dari album Sings Legends | ||||
Dirilis | 30 Juni 2016 | |||
Direkam | 2016 | |||
Genre |
| |||
Durasi | 4:54 | |||
Label | Musica Studio's | |||
Pencipta | Tonny Koeswoyo | |||
Produser | Noah | |||
Kronologi singel Noah | ||||
| ||||
Video musik | ||||
"Andaikan Kau Datang" di YouTube |
Setelah Noah merilis singel pertama "Sajadah Panjang" untuk album kompilasi mereka, Sings Legends (2016), mereka kemudian merilis singel kedua "Andaikan Kau Datang". Singel ini dirilis pada 30 Juni 2016.[4]
Gitaris Noah, Uki menjelaskan bahwa proses rearansemen lagu "Andaikan Kau Datang" memakan waktu yang lebih panjang karena aransemennya selalu berubah-ubah. Sebenarnya untuk aransemennya tidak terlalu susah, tetapi sering mengalami perubahan. Vokalis Noah, Ariel menambahkan kalau pada awalnya lagu tersebut sudah jadi, tetapi memiliki vokal latar yang ramai, sehingga hasil aransemen itu dicabut.[5]
Video musik untuk "Andaikan Kau Datang" versi Noah disutradarai oleh Hedi. Ariel menceritakan alasan lagu ini dibuat video musik, "Jadi kita demokrasi banget. Kenapa pilih lagu ini, karena menurut survei dan data yang kita terima dari radio dan penjualan, single ini yang lebih banyak mendapat respon."[6] Menurut Hedi, cerita dari video tersebut memvisualkan lagunya, "Ada yang sudah lama kenal nikah tapi membatalkan acara itu, tapi pria pertama berharap kembali cuma nggak kembali." Syuting berlangsung dalam dua hari, di mana untuk bagian penampilan band dilaksanakan di studio PFN, kawasan Otista, Jakarta Timur pada 19 Juli 2016.[7][8] Video musik ini dirilis di kanal YouTube Musica Studio's pada 23 Oktober 2016.[9]
Versi Andmesh Kamaleng
"Andaikan Kau Datang" | ||||
---|---|---|---|---|
Singel oleh Andmesh | ||||
dari album OST Miracle In Cell No. 7 dan Cinta dan Doa | ||||
Dirilis | 25 Agustus 2022 | |||
Direkam | 2022 | |||
Genre | Pop, Soul, R&B | |||
Durasi | 4:07 | |||
Label | ||||
Pencipta | Tonny Koeswoyo | |||
Produser | Irwan Simanjuntak | |||
Kronologi singel Andmesh | ||||
| ||||
Video musik | ||||
"Andaikan Kau Datang" (versi Andmesh) di YouTube |
Setelah sukses dinyanyikan ulang oleh Ruth Sahanaya dan Noah, kali ini solois jebolan Rising Star Indonesia Musim 2, Andmesh Kamaleng mendapat giliran untuk mendaur ulang lagu "Andaikan Kau Datang" dan dijadikan sebagai soundtrack Miracle in Cell No. 7 garapan Falcon Pictures.
Menurut Andmesh, ia menyanyikan kembali lagu "Andaikan Kau Datang" sembari mengenang sosok sang ayah yang telah tiada. Proses rekaman untuk lagu ini diambil secara cepat, dan bagi Andmesh ia rasa tak perlu memikirkan aransemen musiknya saat melakukan rekaman. Hanya dengan nuansa piano dan orkestra saja.
Selain itu, alasan bagi Andmesh mendaur ulang lagu legendaris milik Koes Plus ini dengan gaya yang berbeda adalah agar terlihat beda dalam cara pembawaan lagunya. Dalam Ngobras yang dipandu Widya Saputra, Andmesh mengatakan "Ame (re: sapaan akrab Andmesh) menyanyikan ulang lagu ini karena saya ingin mengenang kepergian ayah saya. Dan saya mencoba untuk membawanya dengan cara saya sendiri agar beda dengan Ruth Sahanaya maupun Ariel".
Pada November 2023, tembang ini memenangkan penghargaan Anugerah Musik Indonesia 2023 untuk kategori Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik.[10]
Versi lainnya
- Lagu ini juga dibuat dalam versi yang ditujukan untuk jasa presiden pertama Republik Indonesia di era Orde Baru, Soekarno dengan judul "Andaikan Kau Datang (Jasmerah / Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah)" yang dinyanyikan oleh Nomo Koeswoyo dan Yok Koeswoyo di beberapa acara. Perbedaan pada liriknya ialah untuk mengenang jasa Bung Karno sebagai Presiden pertama RI.[11]
- Lagu ini juga dirilis ulang oleh grup musik Junior di album keduanya Rasa Hatiku yang dirilis pada tahun 1999.
Penggunaan di media
Lagu ini menjadi lagu tema miniseri Bunda produksi SinemArt yang tayang di RCTI pada tahun 2004, Rindu Tiara dan Janji Suci produksi Verona Pictures yang masing-masing tayang di antv pada tahun 2016 dan 2019, dan Takdir Cinta yang Kupilih yang tayang di SCTV pada tahun 2023.
Referensi
- ^ ANDMESH - ANDAIKAN KAU DATANG (OST. MIRACLE IN CELL NO.7) OFFICIAL MUSIC VIDEO, diakses tanggal 2022-10-31
- ^ Kocak!!! Komeng Dan Adul Belepotan Saat Nyanyi Lagu Koes Plus Duet Smule, diakses tanggal 2022-10-31
- ^ >KOES PLUS - ANDAIKAN KAU DATANG KEMBALI (PAL cover), diakses tanggal 2023-01-04
- ^ owen (30 Juni 2016). "NOAH Merilis Single Kedua "Andaikan Kau Datang" Album Sings Legends". Kayuagung Radio. Diakses tanggal 7 Agustus 2021.
- ^ Binsar Hutapea (9 Agustus 2016). "NOAH: "Kami Pasti Akan Menjadi Masa Lalu"". Tabloid Bintang. Diakses tanggal 7 Agustus 2021.
- ^ Altov Johar (20 Juli 2016). "Alasan NOAH Pilih Lagu Koes Plus Jadi Single Kedua". Fimela. Diakses tanggal 7 Agustus 2021.
- ^ Ahmat Effendi (21 Juli 2016). "NOAH Visualkan Klip 'Andaikan Kau Datang' Dalam Kisah Batal Nikah". Kapanlagi.com. Diakses tanggal 7 Agustus 2021.
- ^ Raynaldi Wahyu (20 Juli 2016). "Noah Tampil Fresh di Video Klip Andaikan Kau Datang". Celebrity Okezone. Diakses tanggal 7 Agustus 2021.
- ^ Musica Studio's (23 Oktober 2016). "NOAH - Andaikan Kau Datang (Official Music Video)". YouTube. Diakses tanggal 7 Agustus 2021.
- ^ C. Rantung, Revi (9 November 2023). Susanto Setiawan, Tri, ed. "Daftar Lengkap Pemenang AMI Awards 2023". Kompas.com. Diakses tanggal 9 November 2023.
- ^ Yon Koeswoyo Nomo Koeswoyo Yok Koeswoyo Djon Koeswoyo - JAS MERAH (Andaikan Kau Datang), diakses tanggal 2023-03-10