Satrio: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k kembangkan! |
std |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{kembangkan2|d=24|m=09|y=2009|i=14|ket=}} |
{{kembangkan2|d=24|m=09|y=2009|i=14|ket=}} |
||
Mayjen TNI(Purn.) Prof. Dr. Satrio( |
Mayjen TNI(Purn.) Prof. Dr. '''Satrio'' ({{lahirmati|[[Banyuwangi]], [[Jawa Timur]]|28|5|1916}}) adalah [[Menteri Kesehatan]] [[Republik Indonesia]] periode [[10 Juli]] [[1959]] - [[25 Juli]] [[1966]]. |
||
Pada tahun [[1963]] ia pernah membentuk tim [[akupuntur]] negara yang dipimpin oleh Prof. Dr. [[Oei Eng Tie]] yang tugasnya memberika pengobatan timur kepada Presiden [[Soekarno]]. |
|||
Namanya saat ini diabadikan sebagai jalan penghubung antara kawasan [[Kuningan, Jakarta Selatan|Kuningan]] dan [[Sudirman, Jakarta Selatan|Sudirman]] di [[Jakarta]] |
|||
{{DEFAULTSORT:Satrio, Satrio}} |
|||
[[Kategori:Menteri Kesehatan]] |
|||
[[Kategori:Tokoh militer Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Tokoh dari Banyuwangi]] |
Revisi per 24 September 2009 14.03
Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus pada 8 Oktober 2009. |
Mayjen TNI(Purn.) Prof. Dr. 'Satrio (lahir 28 Mei 1916) adalah Menteri Kesehatan Republik Indonesia periode 10 Juli 1959 - 25 Juli 1966.
Pada tahun 1963 ia pernah membentuk tim akupuntur negara yang dipimpin oleh Prof. Dr. Oei Eng Tie yang tugasnya memberika pengobatan timur kepada Presiden Soekarno.
Namanya saat ini diabadikan sebagai jalan penghubung antara kawasan Kuningan dan Sudirman di Jakarta