Febrie Adriansyah: Perbedaan antara revisi
k Menambah Kategori:Alumni Universitas Airlangga menggunakan HotCat Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Multiple issues| |
{{Multiple issues| |
||
{{Cleanup reorganize|date=September 2023}} |
{{Cleanup reorganize|date=September 2023}} |
||
{{Refimprove|date=September 2023}} |
{{Refimprove|date=September 2023}}{{tone}} |
||
}} |
}} |
||
[[File:Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus Febrie Adriansyah.jpg|jmpl]] |
[[File:Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus Febrie Adriansyah.jpg|jmpl|Jampidsus Febrie Adriansyah]] |
||
Dr. '''Febrie Adriansyah''', S.H., M.H. ({{lahirmati|Jakarta|19|2|1968}}) adalah jaksa Indonesia yang menjabat sebagai [[Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus]] [[Kejaksaan Agung Republik Indonesia]] sejak 10 Januari 2022.<ref>https://www.kejati-bali.go.id/berita/detail/747</ref> Meski lahir di [[Jakarta]], tapi ia besar di [[Jambi]], pendidikan beliau dari SD sampai dengan strata satu diselesaikan di Jambi. Ia meraih gelar [[Doktor]] Ilmu Hukum dari [[Universitas Airlangga]] (2012–2018).<ref>https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_mahasiswa/QTQzRDZCQTItQThBMS00RDQ0LUFBRTctNjM4NDczNzM1ODJF</ref> Saat ini, banyak kasus korupsi big fish telah dituntaskan oleh beliau diantaranya kasus [[Jiwasraya]], [[Asabri]], [[Garuda Indonesia]], BTS Kominfo dan masih banyak lagi. |
Dr. '''Febrie Adriansyah''', S.H., M.H. ({{lahirmati|Jakarta|19|2|1968}}) adalah jaksa Indonesia yang menjabat sebagai [[Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus]] [[Kejaksaan Agung Republik Indonesia]] sejak 10 Januari 2022.<ref>https://www.kejati-bali.go.id/berita/detail/747</ref> Meski lahir di [[Jakarta]], tapi ia besar di [[Jambi]], pendidikan beliau dari SD sampai dengan strata satu diselesaikan di Jambi. Ia meraih gelar [[Doktor]] Ilmu Hukum dari [[Universitas Airlangga]] (2012–2018).<ref>https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_mahasiswa/QTQzRDZCQTItQThBMS00RDQ0LUFBRTctNjM4NDczNzM1ODJF</ref> Saat ini, banyak kasus korupsi big fish telah dituntaskan oleh beliau diantaranya kasus [[Jiwasraya]], [[Asabri]], [[Garuda Indonesia]], BTS Kominfo dan masih banyak lagi. |
||
Berkat |
Berkat prestasinya tersebut telah berhasil menyelamatkan triliunan kerugian keuangan negara.{{fact}} |
||
Febrie Adriansyah |
Febrie Adriansyah hanya lima bulan menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi [[DKI Jakarta]] sejak 29 Juli 2021.<ref>https://news.detik.com/berita/d-5661211/jaksa-agung-lantik-febrie-adriansyah-jadi-kajati-dki</ref> Sebelum menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, ia menjabat sebagai Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus Kejagung. |
||
Debut Febri Adriansyah sebagai jaksa dimulai di Kejaksaan Negeri [[Kota Sungai Penuh|Sungai Penuh]], [[Kabupaten Kerinci|Kerinci]] pada tahun 1996 hingga. Jabatan terakhirnya di Kejari Sungai Penuh adalah sebagai Kasi Intelijen. Febrie kemudian berpindah-pindah tugas. Ia pernah menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Bandung, Aspidsus Kejati Jawa Timur, Wakajati Yogyakarta, Wakajati DKI Jakarta, dan Kajati |
Debut Febri Adriansyah sebagai jaksa dimulai di Kejaksaan Negeri [[Kota Sungai Penuh|Sungai Penuh]], [[Kabupaten Kerinci|Kerinci]] pada tahun 1996 hingga. Jabatan terakhirnya di Kejari Sungai Penuh adalah sebagai Kasi Intelijen. Febrie kemudian berpindah-pindah tugas. Ia pernah menjadi Kepala Kejaksaan Negeri [[Bandung]], Aspidsus Kejati [[Jawa Timur]], Wakajati [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], Wakajati DKI Jakarta, dan Kajati [[Nusa Tenggara Timur]]. |
||
Pada Juli 2021, dia dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) DKI Jakarta. |
|||
== Rujukan == |
== Rujukan == |
Revisi per 25 Mei 2024 07.29
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Dr. Febrie Adriansyah, S.H., M.H. (lahir 19 Februari 1968) adalah jaksa Indonesia yang menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Republik Indonesia sejak 10 Januari 2022.[1] Meski lahir di Jakarta, tapi ia besar di Jambi, pendidikan beliau dari SD sampai dengan strata satu diselesaikan di Jambi. Ia meraih gelar Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Airlangga (2012–2018).[2] Saat ini, banyak kasus korupsi big fish telah dituntaskan oleh beliau diantaranya kasus Jiwasraya, Asabri, Garuda Indonesia, BTS Kominfo dan masih banyak lagi. Berkat prestasinya tersebut telah berhasil menyelamatkan triliunan kerugian keuangan negara.[butuh rujukan]
Febrie Adriansyah hanya lima bulan menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta sejak 29 Juli 2021.[3] Sebelum menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, ia menjabat sebagai Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus Kejagung.
Debut Febri Adriansyah sebagai jaksa dimulai di Kejaksaan Negeri Sungai Penuh, Kerinci pada tahun 1996 hingga. Jabatan terakhirnya di Kejari Sungai Penuh adalah sebagai Kasi Intelijen. Febrie kemudian berpindah-pindah tugas. Ia pernah menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Bandung, Aspidsus Kejati Jawa Timur, Wakajati Daerah Istimewa Yogyakarta, Wakajati DKI Jakarta, dan Kajati Nusa Tenggara Timur.