Pengguna:Banu18: Perbedaan antara revisi
kTidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 5: | Baris 5: | ||
Menulis biografi seseorang di Wikipedia bukanlah kejahatan, sepanjang dapat dibuktikan kebenarannya. Adapun Tokoh itu adalah hal berbeda dengan biografi. Tentu saja setiap Tokoh memiliki biografi, namun tidak semua yang ditulis biografinya di Wikipedia adalah berhak disebut sebagai tokoh. Jadi jika dianalogikan, biografi adalah beras dan tokoh adalah nasi. Setiap nasi berasal dari beras, tapi tidak setiap beras bisa menjadi nasi, kadang kala menjadi bubur. |
Menulis biografi seseorang di Wikipedia bukanlah kejahatan, sepanjang dapat dibuktikan kebenarannya. Adapun Tokoh itu adalah hal berbeda dengan biografi. Tentu saja setiap Tokoh memiliki biografi, namun tidak semua yang ditulis biografinya di Wikipedia adalah berhak disebut sebagai tokoh. Jadi jika dianalogikan, biografi adalah beras dan tokoh adalah nasi. Setiap nasi berasal dari beras, tapi tidak setiap beras bisa menjadi nasi, kadang kala menjadi bubur. |
||
Salah satu penyebab bangsa Indonesia lambat berkembang disebabkan kurang terlatih memperkenalkan jati dirinya. Jika disuruh menuliskan biografinya, kadang kala hanya menuliskan "seorang bapak dengan 4 orang anak". Sementara jati diri diperlukan untuk mencegah seseorang melakukan kejahatan. Dengan menuliskan biografi seseorang secara positif itu akan akan melekat sebagai reputasi dan mereka akan berusaha menjaga reputasinya. Hal-hal kecil dan sederhana seperti ini dapat menyelamatkan Indonesia. |
|||
{{Kontributor ProyekWiki Biografi}} |
{{Kontributor ProyekWiki Biografi}} |
||
[[Pengguna:Banu18|Banu18]] ([[Pembicaraan Pengguna:Banu18|bicara]]) 27 Juni 2024 20.17 (UTC) |
Revisi per 27 Juni 2024 20.17
About Me
Sejak tahun 2002 saya aktif menulis di kolom opini di SKH Kendari Ekspress yang kemudian berubah nama menjadi Harian Rakyat Sultra. Namun seiring kemajuan teknologi dan trend pembaca yang mulai bergeser, saya kemudian berpindah menulis di Quora sejak bulan September tahun 2017.[1] Sekarang saya memiliki hobi baru, yaitu menjadi kontributor Wikipedia.
Saya harus terjun ke dalam urusan ini karena kerap kali beberapa teman tidak memahami perbedaan Biografi dan Tokoh sehingga menimbulkan pertentangan dan berujung penghapusan halaman dengan berbagai macam alasan. Padahal setiap orang memiliki jati diri dan biografi adalah jati diri. Jika tidak percaya, bukalah akun X dan atau akun IG anda. Disitu anda akan diminta menuliskan Bio anda.
Menulis biografi seseorang di Wikipedia bukanlah kejahatan, sepanjang dapat dibuktikan kebenarannya. Adapun Tokoh itu adalah hal berbeda dengan biografi. Tentu saja setiap Tokoh memiliki biografi, namun tidak semua yang ditulis biografinya di Wikipedia adalah berhak disebut sebagai tokoh. Jadi jika dianalogikan, biografi adalah beras dan tokoh adalah nasi. Setiap nasi berasal dari beras, tapi tidak setiap beras bisa menjadi nasi, kadang kala menjadi bubur.
Salah satu penyebab bangsa Indonesia lambat berkembang disebabkan kurang terlatih memperkenalkan jati dirinya. Jika disuruh menuliskan biografinya, kadang kala hanya menuliskan "seorang bapak dengan 4 orang anak". Sementara jati diri diperlukan untuk mencegah seseorang melakukan kejahatan. Dengan menuliskan biografi seseorang secara positif itu akan akan melekat sebagai reputasi dan mereka akan berusaha menjaga reputasinya. Hal-hal kecil dan sederhana seperti ini dapat menyelamatkan Indonesia.
Pengguna ini adalah kontributor dari ProyekWiki Biografi. |
Banu18 (bicara) 27 Juni 2024 20.17 (UTC)
- ^ Wikipediawan, Banu18. "Kredensial". Quora. Diakses tanggal 24 Juni 2024.