Lompat ke isi

Deret Fourier: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Xqbot (bicara | kontrib)
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot melakukan perubahan kosmetika
Baris 14: Baris 14:
* [http://www.e-dsp.com/8/ Fourier series explanation] - pendekatan nonmatematis sederhana
* [http://www.e-dsp.com/8/ Fourier series explanation] - pendekatan nonmatematis sederhana
* {{MathWorld | urlname= FourierSeries | title= Fourier Series}}
* {{MathWorld | urlname= FourierSeries | title= Fourier Series}}
* [http://math.fullerton.edu/mathews/c2003/FourierSeriesComplexMod.html Modul deret Fourier oleh John H. Mathews]
* [http://math.fullerton.edu/mathews/c2003/FourierSeriesComplexMod.html Modul deret Fourier oleh John H. Mathews]
* [http://www.shsu.edu/~icc_cmf/bio/fourier.html Joseph Fourier] - Situs web tentang riwayat Fourier historical section of this article
* [http://www.shsu.edu/~icc_cmf/bio/fourier.html Joseph Fourier] - Situs web tentang riwayat Fourier historical section of this article
* [http://www.sfu.ca/sonic-studio/handbook/Fourier_Theorem.html SFU.ca] - 'Teorema Fourier'
* [http://www.sfu.ca/sonic-studio/handbook/Fourier_Theorem.html SFU.ca] - 'Teorema Fourier'
* In the bottom of this [http://www.boutichesaid.cv.dz/FourierSeries/F_Series.htm interactive lecture], animasi Java yang menunjukkan bagaimana pengaruh terhadap deret Fourier bila suku orde ke-n+1 ditambahkan ke suku ke-n
* In the bottom of this [http://www.boutichesaid.cv.dz/FourierSeries/F_Series.htm interactive lecture], animasi Java yang menunjukkan bagaimana pengaruh terhadap deret Fourier bila suku orde ke-n+1 ditambahkan ke suku ke-n

Revisi per 17 Mei 2010 03.13

Dalam matematika, Deret Fourier merupakan penguraian fungsi periodik menjadi jumlahan fungsi-fungsi berosilasi, yaitu fungsi sinus dan kosinus, ataupun eksponensial kompleks. Studi deret Fourier merupakan cabang analisis Fourier. Deret Fourier diperkenalkan oleh Joseph Fourier (1768-1830) untuk memecahkan masalah persamaan panas di lempeng logam.

Persamaan panas merupakan persamaan diferensial parsial. Sebelum Fourier, pemecahan persamaan panas ini tidak diketahui secara umum, meskipun solusi khusus diketahui bila sumber panas berperi laku dalam cara sederhana, terutama bila sumber banas merupakan gelombang sinus atau kosinus. Solusi sederhana ini saat ini terkadang disebut sebagai solusi eigen. Gagasan Fourier adalah memodelkan sumber panas ini sebagai superposisi (atau kombinasi linear)gelombang sinus dan kosinus sederhana, dan menuliskan pemecahannya sebagai superposisi solusi eigen terkait. Superposisi kombinasi linear ini disebut sebagai deret Fourier.

Meskipun motivasi awal adalah untuk memecahkan persamaan panas, kemudian terlihat jelas bahwa teknik serupa dapat diterapkan untuk sejumlah besar permasalahan fisika dan matematika. Deret Fourier saat ini memiliki banyak penerapan di bidang teknik elektro, analisis vibrasi, akustika, optika, pengolahan citra, mekanika kuantum, dan lain-lain.


Pranala luar