Lompat ke isi

Inersia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Gombang (bicara | kontrib)
k rintisan, inersia berbeda dengan momen inersia
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: perubahan kosmetika
Baris 1: Baris 1:
'''Inersia''' atau '''kelembaman''' adalah kecenderungan semua benda fisik untuk menolak perubahan terhadap keadaan geraknya. Secara numerik, ini diwakili oleh [[massa]] benda tersebut. Prinsip inersia adalah salah satu dasar dari [[fisika klasik]] yang digunakan untuk memerikan gerakan benda dan pengaruh gaya yang dikenakan terhadap benda itu. Kata ''inersia'' berasal dari kata [[bahasa Latin]], "iners", yang berarti lembam, atau malas. [[Isaac Newton]] mendefinisikan inersia sebagai:<ref>Isaac Newton, ''[http://rack1.ul.cs.cmu.edu/is/newton/ Mathematical Principles of Natural Philosophy] ''translated into English by Andrew Motte, First American Edition,
'''Inersia''' atau '''kelembaman''' adalah kecenderungan semua benda fisik untuk menolak perubahan terhadap keadaan geraknya. Secara numerik, ini diwakili oleh [[massa]] benda tersebut. Prinsip inersia adalah salah satu dasar dari [[fisika klasik]] yang digunakan untuk memerikan gerakan benda dan pengaruh gaya yang dikenakan terhadap benda itu. Kata ''inersia'' berasal dari kata [[bahasa Latin]], "iners", yang berarti lembam, atau malas. [[Isaac Newton]] mendefinisikan inersia sebagai:<ref>Isaac Newton, ''[http://rack1.ul.cs.cmu.edu/is/newton/ Mathematical Principles of Natural Philosophy] ''translated into English by Andrew Motte, First American Edition,
New York, 1846, page 72.</ref>
New York, 1846, page 72.</ref>


{{quote|"vis insita", atau gaya dalam materi, adalah daya untuk menahan, yang dengannya setiap benda berusaha untuk mempertahankan keadaannya saat itu, apakah diam, atau bergerak beraturan ke depan dalam garis lurus.}}
{{quote|"vis insita", atau gaya dalam materi, adalah daya untuk menahan, yang dengannya setiap benda berusaha untuk mempertahankan keadaannya saat itu, apakah diam, atau bergerak beraturan ke depan dalam garis lurus.}}
Baris 16: Baris 16:
[[ast:Inercia]]
[[ast:Inercia]]
[[be:Інерцыя]]
[[be:Інерцыя]]
[[bs:Inercija]]
[[bg:Инертност]]
[[bg:Инертност]]
[[bs:Inercija]]
[[ca:Inèrcia]]
[[ca:Inèrcia]]
[[cs:Setrvačnost]]
[[cs:Setrvačnost]]
[[da:Inerti]]
[[da:Inerti]]
[[de:Trägheit]]
[[de:Trägheit]]
[[en:Inertia]]
[[et:Inerts]]
[[el:Αδράνεια]]
[[el:Αδράνεια]]
[[es:Inercia]]
[[en:Inertia]]
[[eo:Leĝoj de Newton pri movado#La unua leĝo de Newton pri movado: Leĝo de Inercio]]
[[eo:Leĝoj de Newton pri movado#La unua leĝo de Newton pri movado: Leĝo de Inercio]]
[[es:Inercia]]
[[et:Inerts]]
[[fi:Hitaus]]
[[fr:Inertie]]
[[fr:Inertie]]
[[he:עקרון ההתמדה]]
[[ko:관성]]
[[hr:Tromost]]
[[hr:Tromost]]
[[io:Inerteso]]
[[io:Inerteso]]
[[is:Tregða]]
[[is:Tregða]]
[[it:Inerzia]]
[[it:Inerzia]]
[[ja:慣性]]
[[he:עקרון ההתמדה]]
[[kn:ಜಡತ್ವ]]
[[kn:ಜಡತ್ವ]]
[[ko:관성]]
[[la:Inertia]]
[[la:Inertia]]
[[lv:Inerce]]
[[lv:Inerce]]
[[ms:Inersia]]
[[ms:Inersia]]
[[nl:Traagheid]]
[[nl:Traagheid]]
[[ja:慣性]]
[[no:Treghet]]
[[no:Treghet]]
[[nov:Inertia]]
[[nov:Inertia]]
Baris 50: Baris 51:
[[sl:Vztrajnost]]
[[sl:Vztrajnost]]
[[sr:Инерција]]
[[sr:Инерција]]
[[fi:Hitaus]]
[[sv:Tröghet]]
[[sv:Tröghet]]
[[tr:Eylemsizlik]]
[[tr:Eylemsizlik]]

Revisi per 18 April 2010 14.47

Inersia atau kelembaman adalah kecenderungan semua benda fisik untuk menolak perubahan terhadap keadaan geraknya. Secara numerik, ini diwakili oleh massa benda tersebut. Prinsip inersia adalah salah satu dasar dari fisika klasik yang digunakan untuk memerikan gerakan benda dan pengaruh gaya yang dikenakan terhadap benda itu. Kata inersia berasal dari kata bahasa Latin, "iners", yang berarti lembam, atau malas. Isaac Newton mendefinisikan inersia sebagai:[1]

"vis insita", atau gaya dalam materi, adalah daya untuk menahan, yang dengannya setiap benda berusaha untuk mempertahankan keadaannya saat itu, apakah diam, atau bergerak beraturan ke depan dalam garis lurus.

Dalam pemakaian umum orang juga dapat menggunakan istilah "inersia" untuk mengacu kepada "jumlah tahanan terhadap perubahan kecepatan" (yang dikuantifikasi sebagai massa), atau kadang-kadang juga terhadap momentumnya, tergantung terhadap konteks. Istilah "inersia" lebih baik dipahami sebagai istilah yang lebih pendek untuk "prinsip inersia" seperti yang dideskripsikan oleh Newton dalam hukum I Newton. Hukum ini, dinyatakan dengan singkat, mengatakan bahwa sebuah benda yang tidak dikenakan oleh gaya luar (gaya netto sama dengan nol) bergerak dengan kecepatan tetap. Dalam kata-kata yang lebih sederhana, suatu benda akan terus bergerak pada kecepatannya saat ini tanpa berubah arah, hingga ada gaya yang menyebabkannya mengubah kecepatan atau arahnya. Ini juga termasuk benda yang tidak bergerak (kecepatan = nol), yang akan tetap dalam keadaan diam sampai ada gaya yang menyebabkannya bergerak.

Catatan kaki

  1. ^ Isaac Newton, Mathematical Principles of Natural Philosophy translated into English by Andrew Motte, First American Edition, New York, 1846, page 72.