The City: Perbedaan antara revisi
k Bot: perubahan kosmetika |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 30: | Baris 30: | ||
* Posisi istimewa sebagai warga negara (berdasarkan kewajiban warga negara untuk ikut dalam militer) |
* Posisi istimewa sebagai warga negara (berdasarkan kewajiban warga negara untuk ikut dalam militer) |
||
* Hilangnya sanksi agama, yang memicu terbentuknya komunitas urban yang bersatu. |
* Hilangnya sanksi agama, yang memicu terbentuknya komunitas urban yang bersatu. |
||
{{Buku-stub}} |
|||
[[Kategori:Buku tahun 1921]] |
[[Kategori:Buku tahun 1921]] |
Revisi per 12 Februari 2011 05.41
Pengarang | Max Weber |
---|---|
Negara | Jerman |
Bahasa | Jerman |
Tanggal terbit | 1921 |
ISBN | ISBN 0-02-934210-4 (Edisi paperback Free Press 1986) Invalid ISBN |
The City adalah buku karangan Max Weber, seorang ekonom dan sosiolog Jerman. The City diterbitkan pada tahun 1921 dan pada 1924 dimasukan dalam buku yang lebih besar, Wirtschaft und Gesellschaft. Versi bahasa Inggrisnya dibuat pada 1958 dan beberapa edisi telah diterbitkan sejak saat itu. Edisi paperback diterbitkan di Glencoe, Illinois oleh Free Press pada 1986 dengan ISBN 0-02-934210-4.
Besar kemungkinan bahwa Weber menysusun penelitiannya dari tahun 1911-1913, meskipun buku tersebut berisi bahan-bahan yang dia temukan sebelum waktu tersebut.
Buku tersebut berisi berbagai subyek, termasuk studi tentang agama (terutama Protestan), sejarah perkembangan demokrasi dalam Eropa Barat.
Weber berpendapat bahwa perkembangan kota dalam budaya Eropa - (kota Oksidental) yang merupakan sebuah asosiasi yang mengatur dirinya sendiri dan memiliki pejabat sendiri - dipengaruhi oleh:
- Agama Kristen
- Posisi istimewa sebagai warga negara (berdasarkan kewajiban warga negara untuk ikut dalam militer)
- Hilangnya sanksi agama, yang memicu terbentuknya komunitas urban yang bersatu.