HTML: Perbedaan antara revisi
k lanjut terus |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 90: | Baris 90: | ||
| year =2006 |
| year =2006 |
||
| isbn = 1-59200-059-2}} </ref> |
| isbn = 1-59200-059-2}} </ref> |
||
== |
==HEAD== |
||
Bagian header dari document HTML di apit oleh tag <HEAD></HEAD> di dalam bagian ini biasanya dimuat tag TITLE yang menampilkan judul dari halaman pada titlenya browser. Selain itu Bookmark juga megunakan tag TITLE untuk memberi mark suatu web site. Browser menyimpan “titile” sebagai bookmark dan juga untuk keperluan pencarian (searching) biasanya title di gunakan sebagai keyword. Header juga memuat tag META yang biasanya di gunakan untuk menentukan informasi tertentu mengenai document HTML, anda bisa menentukan author name, keywords, dan lainyan pada tag META. |
|||
⚫ | |||
Contoh: |
|||
⚫ | |||
<META name=”Author” contents=”ubuntu-online”> |
|||
==Elemen Body== |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
HTML tidak membedakan penggunaan huruf besar ataupun huruf kecil dari suatu elemen. Suatu elemen HTML terdiri dari tag-tag beserta teks yang ada dalam tag-tag tersebut. Tag ini dinyatakan dengan tanda lebih kecil (<) dan tanda lebih besar (>). Tag biasanya merupakan suatu pasangan yang disebut dengan : |
HTML tidak membedakan penggunaan huruf besar ataupun huruf kecil dari suatu elemen. Suatu elemen HTML terdiri dari tag-tag beserta teks yang ada dalam tag-tag tersebut. Tag ini dinyatakan dengan tanda lebih kecil (<) dan tanda lebih besar (>). Tag biasanya merupakan suatu pasangan yang disebut dengan : |
||
1. Tag awal, dinyatakan dalam bentuk <nama tag> |
1. Tag awal, dinyatakan dalam bentuk <nama tag> |
||
Baris 101: | Baris 106: | ||
Contoh : untuk menampilkan teks dalam format teks miring |
Contoh : untuk menampilkan teks dalam format teks miring |
||
<I>Teks ini terlihat miring di browser anda</I>. |
<I>Teks ini terlihat miring di browser anda</I>. |
||
== |
==Atribute== |
||
Tag awal bisa memiliki beberapa buah atribut yang menyatakan karakteristik dari tag tersebut. Misalnya : <P ALIGN=”left”> digunakan untuk membuat rata kiri suatu paragraf. Tag yang digunakan adalah <P> dan atribut yang menyertainya adalah ALIGN dengan nilai left. Nilai atribut ALIGN hanya bisa berupa center, left, right atau justify. |
Tag awal bisa memiliki beberapa buah atribut yang menyatakan karakteristik dari tag tersebut. Misalnya : <P ALIGN=”left”> digunakan untuk membuat rata kiri suatu paragraf. Tag yang digunakan adalah <P> dan atribut yang menyertainya adalah ALIGN dengan nilai left. Nilai atribut ALIGN hanya bisa berupa center, left, right atau justify. |
||
Revisi per 23 April 2010 18.21
Ekstensi berkas | .html, .htm |
---|---|
Jenis MIME | text/html |
Type code | TEXT |
Uniform Type Identifier | public.html |
Dikembangkan oleh | World Wide Web Consortium |
Jenis format | Markup language |
Pengembangan dari | Standard Generalized Markup Language |
Dikembangkan menjadi | XHTML |
Standar | W3C HTML 4.01 W3C HTML 3.2 W3C HTML 5 (draft) |
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi home page dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa). [1]
- Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen dari dokumen dengan suatu tanda tertentu. IBM kemudian mengembangkan suatu jenis bahasa yang menggabungkan teks dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini dinamakan Markup Langiage, sebuah bahasa yang menggunakan tanda-tanda sebagai basisnya. IBM menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.
- Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM memiliki suatu konsep tentang dokumen yang sangat baik, dan kemudian mengeluarkan suatu publikasi ( ISO 8879 ) yang menyatakan markup language sebagai standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO membuat bahasa ini dari GML milik IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML ( Standard Generalized Markup Language ).
ISO dalam publikasinya meyakini bahwa SGML akan sangat berguna untuk pemrosesan informasi teks dan sistem-sistem perkantoran. Tetapi diluar perkiraan ISO, SGML dan terutama subset dari SGML, yaitu HTML juga berguna untuk menjelajahi internet. Khususnya bagi mereka yang menggunakan World Wide Web. Versi terakhir dari HTML adalah HTML 4.01, meskipun saat ini telah berkembang XHTML yang merupakan pengembangan dari HTML.
Pendahuluan
HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan penjelajah web untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan penjelajah web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka surel ataupun dari PDA dan perangkat lunak lain yang memiliki kemampuan browser. Dengan menggunakan perintah-perintah HTML memungkinkan pengguna untuk melakukan tugas-tugas berikut:
- Menentukan ukuran dan alur tulisan.
- Mengintegerasikan gambar dengan tulisan.
- Membuat Pranala.
- Mengintegerasikan berkas suara dan rekaman gambar hidup.
- Membuat form interaktif.[2]
HTML dokumen tersebut mirip dengan dokumen tulisan biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah tulisan bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau lebih dikenal dengan TAG tertentu. Sebagai contoh jika ingin membuat tulisan ditampilkan menjadi tebal seperti: TAMPIL TEBAL, maka penulisannya dilakukan dengan cara: <b>TAMPIL TEBAL</b>
. Tanda <b>
digunakan untuk mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh tulisan yang ingin ditebalkan, dan diakhiri dengan tanda </b>
untuk menonaktifkan cetak tebal tersebut.
HTML lebih menekankan pada penggambaran komponen-komponen struktur dan formating di dalam halaman web daripada menentukan penampilannya.Sedangkan penjelajah web digunakan untuk menginterpretasikan susunan halaman ke gaya built-in penjelajah web dengan menggunakan jenis tulisan, tab, warna, garis, dan perataan text yang dikehendaki ke komputer yang menampilkan halaman web. Salah satu hal Penting tentang eksistensi HTML adalah tersedianya Lingua franca (bahasa Komunikasi) antar komputer dengan kemampuan berbeda. Pengguna Macintosh tidak dapat melihat tampilan yang sama sebagaimana tampilan yang terlihat dalam pc berbasis Windows. Pengguna Microsoft Windows pun tidak akan dapat melihat tampilan yang sama sebagaimana tampilan yang terlihat pada pengguna yang menggunakan Produk-produk Sun Microsystems. namun demikian pengguna-pengguna tersebut dapat melihat semua halaman web yang telah diformat dan berisi Grafika dan Pranala.[3]
Menyunting Format Tulisan
HTML memungkinkan kita untuk menyunting tampilan atau format berkas yang akan kita kirimkan melalui media daring. Beberapa hal yang dapat dilakukan dalam menentukan format berkas adalah :
- Kita dapat menampilkan suatu kelompok kata dalam beberapa ukuran yang dapat digunakan untuk judul, heading dan sebagainya.
- Kita dapat menampilkan tulisan dalam bentuk cetakan tebal
- Kita dapat menampilkan sekelompok kata dalam bentuk miring
- Kita dapat menampilkan naskah dalam bentuk huruf yang mirip dengan hasil ketikan mesin ketik
- Kita dapat mengubah-ubah ukuran tulisan untuk suatu karakter tertentu.
Markup/Tanda
Secara garis besar, terdapat 4 jenis elemen dari HTML:
- structural. tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah tulisan (contoh,
<h1>Golf</h1>
akan memerintahkan browser untuk menampilkan "Golf" sebagai tulisan tebal besar yang menunjukkan sebagai Heading 1 - presentational. tanda yang menentukan tampilan dari sebuah tulisan tidak peduli dengan level dari tulisan tersebut (contoh,
<b>boldface</b>
akan menampilkan bold. Tanda presentational saat ini sudah mulai digantikan oleh CSS dan tidak direkomendasikan untuk mengatur tampilan tulisan, - hypertext. tanda yang menunjukkan pranala ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain (contoh,
<a href="http://www.wiki-indonesia.club/">Wikipedia</a>
akan menampilkan Wikipedia sebagai sebuah hyperlink ke URL tertentu), - Elemen widget yang membuat objek-objek lain seperti tombol (<button>), list (<li>), dan garis horizontal (<hr>), Konsep hypertext pada HTML memungkinkan kita untuk membuat link pada suatu kelompok kata atau frase untuk menuju ke bagian manapun dalam World Wide Web,
Ada tiga macam link yang dapat kita gunakan :
- Link menuju bagian lain dari page
- Link menuju page lain dalam satu web site
- Link menuju resource atau web site yang berbeda.[4]
Selain markup presentational , markup yang lain tidak menentukan bagaimana tampilan dari sebuah tulisan. Namun untuk saat ini, penggunaan tag HTML untuk menentukan tampilan telah dianjurkan untuk mulai ditinggalkan, dan sebagai gantinya digunakan Cascading Style Sheets.
Contoh dokumen HTML sederhana
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Halo HTML</title>
</head>
<body>
<p>Halo Dunia!</p>
</body>
</html>
HEAD
Bagian header dari document HTML di apit oleh tag <HEAD></HEAD> di dalam bagian ini biasanya dimuat tag TITLE yang menampilkan judul dari halaman pada titlenya browser. Selain itu Bookmark juga megunakan tag TITLE untuk memberi mark suatu web site. Browser menyimpan “titile” sebagai bookmark dan juga untuk keperluan pencarian (searching) biasanya title di gunakan sebagai keyword. Header juga memuat tag META yang biasanya di gunakan untuk menentukan informasi tertentu mengenai document HTML, anda bisa menentukan author name, keywords, dan lainyan pada tag META.
Contoh: <META name=”Author” contents=”ubuntu-online”>
Elemen Body
Bagian BODY, yang dinyatakan dengan tag <BODY>…</BODY>, merupakan tubuh atau isi dari dokumen HTML dimana anda meletakan informasi yang akan ditampilkan pada browser.
Tag
HTML tidak membedakan penggunaan huruf besar ataupun huruf kecil dari suatu elemen. Suatu elemen HTML terdiri dari tag-tag beserta teks yang ada dalam tag-tag tersebut. Tag ini dinyatakan dengan tanda lebih kecil (<) dan tanda lebih besar (>). Tag biasanya merupakan suatu pasangan yang disebut dengan : 1. Tag awal, dinyatakan dalam bentuk <nama tag> 2. Tag akhir, dinyatakan dalam bentuk </nama tag>
Format : <nama tag> teks yang ditampilkan </nama tag> Contoh : untuk menampilkan teks dalam format teks miring Teks ini terlihat miring di browser anda.
Atribute
Tag awal bisa memiliki beberapa buah atribut yang menyatakan karakteristik dari tag tersebut. Misalnya :
digunakan untuk membuat rata kiri suatu paragraf. Tag yang digunakan adalah
dan atribut yang menyertainya adalah ALIGN dengan nilai left. Nilai atribut ALIGN hanya bisa berupa center, left, right atau justify.
Sejarah dari standar HTML
- HTML 2.0 — (RFC 1866) disetujui sebagai standar 22 September 1995,
- HTML 3.2 — 14 Januari 1996,
- HTML 4.0 — 18 Desember 1997,
- HTML 4.01 (minor fixes) — 24 Desember 1999,
- ISO/IEC 15445:2000 ("ISO HTML", berdasar pada HTML 4.01 Strict) — 15 Mei 2000.
- HTML 5 masih dalam draft pengerjaan — Januari 2008.
Pranala luar
- HTML
- ASCII - ISO 8859-1 Table with HTML Entity Names
- W3C's HTML Validator
- HTML/XHTML Validator Project on SourceForge
- HTML+ Discussion Document (obsolete)
- NCSA's Beginner's Guide to HTML
- The "Head" Part of an HTML Document
- How to use the title property of HTML, by JnanaBase
Referensi
- ^ Wendy willard (2006). HTML. ISBN 979-0-07-226378-7 Periksa nilai: checksum
|isbn=
(bantuan). - ^ David willard (2005). Crash Course. ISBN 0-07-142242-0.
- ^ Andi (2001). Desain Web dengan Microsoft FrontPage 97. Wahana Komputer & Andi Yogyakarta. ISBN 979-533-521-9.
- ^ Shelly woods (2001). Introductory Concepts and Techniques. Gex publising service. ISBN 978-1429-2720-6 Periksa nilai: length
|isbn=
(bantuan). - ^ Steven E. Callihan (2006). HTML 4 in a Weekend. USA. ISBN 1-59200-059-2.