Lompat ke isi

Pasar Modal: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
44Diah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
44Diah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 22: Baris 22:
== Manfaat Pasar Modal ==
== Manfaat Pasar Modal ==


=== 1. manfaat pasar modal bagi [[emiten]] yaitu : <ref>sumber : Pengantar Pasar Modal, penulis : Pandji Anoraga,S.E., M.M ; Piji Pakarti, S.E, penerbit : Rineka Cipta</ref> ===
=== 1. Manfaat pasar modal bagi [[emiten]] yaitu : <ref>sumber : Pengantar Pasar Modal, penulis : Pandji Anoraga,S.E., M.M ; Piji Pakarti, S.E, penerbit : Rineka Cipta</ref> ===


a. jumlah dana yang dapat dihimpun berjumlah besar
a. jumlah dana yang dapat dihimpun berjumlah besar
Baris 33: Baris 33:


e. ketergantungan emiten terhadap bank menjadi lebih kecil
e. ketergantungan emiten terhadap bank menjadi lebih kecil


=== 2. Manfaat pasar modal bagi investor yaitu : <ref>sumber : Pengantar Pasar Modal, penulis : Pandji Anoraga,S.E., M.M ; Piji Pakarti, S.E, penerbit : Rineka Cipta</ref>

a. nilai investasi perkembang mengikuti pertumbuhan ekonomi. Peningkatan tersebut tercermin pada meningkatnya harga saham yang mencapai [[kapital]] [[gain]]

b. memperoleh [[dividen]] bagi mereka yang memiliki/memegang saham dan bunga yang mengambang bagi pemenang [[obligasi]]

c. dapat sekaligus melakukan investasi dalam beberapa [[instrumen]] yang mengurangi resiko


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 17 Mei 2010 15.23

Pasar Modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan public yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek.[1] Pasar Modal menyediakan berbagai alternatif bagi para investor selain alternatif investasi lainnya, seperti : menabung di bank, membeli emas, asuransi, tanah dan bangunan, dan sebagainya. Pasar Modal bertindak sebagai penghubung. Pasar Modal bertindak sebagai penghubung antara para investor dengan perusahaan ataupun institusi pemerintah melalui perdagangan instrumen melalui jangka panjang seperti obligasi, saham, dan lainnya. Berlangsungnya fungsi pasar modal (Bruce Lliyd, 1976), adalah meningkatkan dan menghubungkan aliran dana jangka panjang dengan "kriteria pasarnya" secara efisien yang akan menunjang pertumbuhan riil ekonomi secara keseluruhan.[2]

Mata uang ini merupakan alat bagi investor untuk melakukan pasar modal

Peran Pasar Modal

a. Pasar Modal

Pasar Modal merupakan wahana pengalokasian dana secara efisien. Investor dapat melakukan investasi pada beberapa perusahaan melalui pembelian efek-efek yang baru ditawarkan ataupun yang diperdagangkan di Pasar Modal. Sebaliknya, perusahaan dapat memperoleh dana yang dibutuhkan dengan menawarkan instrumen keuangan jangka panjang melalui Pasar Modal tersebut. .

b. Pasar Modal sebagai alternatif investasi

Pasar Modal memudahkan alternatif berinvestasi dengan memberikan keuntungan dengan sejumlah resiko tertentu


c. Peningkatan aktivitas ekonomi nasional

Dengan keberadaan Pasar Modal, perusahaan - perusahaan akan lebih mudah memperoleh dana, sehingga akan mendorong perekonomian nasional menjadi lebih maju, yang sekanjutnya akan menciptakan kesempatan kerja yang luas, serta meningkatan pajak bagi pemerintah


Manfaat Pasar Modal

1. Manfaat pasar modal bagi emiten yaitu : [3]

a. jumlah dana yang dapat dihimpun berjumlah besar

b. dana tersebut dapat diterima sekaligus pada saat pasar perdana selesai

c. tidak ada "convenant" sehingga manajemen dapat lebih bebas dalam pengelolaan dana/perusahaan

d. solvabilitas perusahaan tinggi sehingga memperbaiki citra perusahaan

e. ketergantungan emiten terhadap bank menjadi lebih kecil


=== 2. Manfaat pasar modal bagi investor yaitu : [4]

a. nilai investasi perkembang mengikuti pertumbuhan ekonomi. Peningkatan tersebut tercermin pada meningkatnya harga saham yang mencapai kapital gain

b. memperoleh dividen bagi mereka yang memiliki/memegang saham dan bunga yang mengambang bagi pemenang obligasi

c. dapat sekaligus melakukan investasi dalam beberapa instrumen yang mengurangi resiko

Referensi

  1. ^ sumber : Pasar Modal, penulis : Drs. Rusdin,M.Si. , penerbit : Alfabeta
  2. ^ sumber : Pengantar Pasar Modal, penulis : Pandji Anoraga,S.E., M.M ; Piji Pakarti, S.E, penerbit : Rineka Cipta
  3. ^ sumber : Pengantar Pasar Modal, penulis : Pandji Anoraga,S.E., M.M ; Piji Pakarti, S.E, penerbit : Rineka Cipta
  4. ^ sumber : Pengantar Pasar Modal, penulis : Pandji Anoraga,S.E., M.M ; Piji Pakarti, S.E, penerbit : Rineka Cipta


Kategori:Pasar Modal