Lompat ke isi

Suku Burusu: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alamnirvana (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3: Baris 3:
suku dayak belusu memiliki beraneka ragam budaya yang menarik dan unik terutama dalam hal ritual kepercayaan terhadap roh - roh orang mati.
suku dayak belusu memiliki beraneka ragam budaya yang menarik dan unik terutama dalam hal ritual kepercayaan terhadap roh - roh orang mati.
[[Berkas:Languages of Kalimantan.svg||200 px|thumb|right|Perkampungan suku Burusa no.10]]
[[Berkas:Languages of Kalimantan.svg||200 px|thumb|right|Perkampungan suku Burusa no.10]]

Organisasi suku Berusu adalah Perkumpulan Persekutuan Dayak Berusu (PPDB).


==Rujukan==
==Rujukan==

Revisi per 11 Mei 2011 19.24

Suku Burusu atau yang lebih tepatnya suku Belusu adalah salah satu subsuku dayak yang ada di Kalimatan Timur. menurut Tjilik Riwut dan sebagian kalangan, Suku Belusu adalah satu rumpun dengan Dayak Punan[1], namun pengelompokan ini tidak dibenarkan oleh orang belusu sendiri. asal muasal suku dayak Belusu menurut sastra lisan yang diwariskan turun temurun adalah berasal dari Dagas Samangawang yaitu suatu tempat di hulu Kabupaten Malinau tepatnya di Gong Solok. dari tempat itu kemudian suku belusu bermigrasi ke beberapa daerah yaitu desa Sesua, Kecamatan Malinau Barat Kabupaten Malinau, Kecamatan Sesayap dan Sesayap Hilir Kabupaten Tana Tidung, Kecamatan Sekatak dan Kecamatan Tanjung Palas Utara Kabupaten Bulungan. populasi suku belusu saat ini kurang lebih 25.000 jiwa. suku dayak belusu memiliki beraneka ragam budaya yang menarik dan unik terutama dalam hal ritual kepercayaan terhadap roh - roh orang mati.

Perkampungan suku Burusa no.10

Organisasi suku Berusu adalah Perkumpulan Persekutuan Dayak Berusu (PPDB).

Rujukan

  1. ^ (Indonesia) DAYAK PUNAN

Pranala luar