Psikoterapi: Perbedaan antara revisi
Aldo samulo (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
k r2.7.1) (bot Menambah: ko:심리 치료 |
||
Baris 83: | Baris 83: | ||
[[ja:心理療法]] |
[[ja:心理療法]] |
||
[[ka:ფსიქოთერაპია]] |
[[ka:ფსიქოთერაპია]] |
||
[[ko:심리 치료]] |
|||
[[ku:Psîkoterapî]] |
[[ku:Psîkoterapî]] |
||
[[lt:Psichoterapija]] |
[[lt:Psichoterapija]] |
Revisi per 14 Juli 2011 08.04
Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus. |
Psikoterapi adalah serangkaian metode berdasarkan ilmu-ilmu psikologi yang digunakan untuk mengatasi gangguan kejiwaan atau mental seseorang.
Pengertian
Psyche : mind / jiwa Therapy : merawat, mengobati, menyembuhkan
Ciri psikoterapi :
1. Proses : Interaksi 2 pihak, formal, profesional, legal, etis
2. Tujuan : Perubahan kondisi psikologis individu - pribadi yang positif / optimal (afektif, kognitif, perilaku/kebiasaan)
3. Tindakan, berdasar :
- ilmu (teori2), teknik, skill yang formal
- assessment (data yang diperoleh melalui proses assessment – wawancara, observasi, tes, dsb)
Tujuan terapi (Korchin) :
1. memperkuat motivasi klien untuk melakukan hal yang benar
2. mengurangi tekanan emosional
3. mengembangkan potensi klien
4. mengubah kebiasaan
5. memodifikasi struktur kognisi
6. memperoleh pengetahuan tentang diri
7. mengembangkan kemampuan berkomunikasi & hubungan interpersonal
8. meningkatkan kemampuan mengambil keputusan
9. mengubah kondisi fisik
10. mengubah kesadaran diri
11. mengubah lingkungan sosial
Dasar psikoterapi :
Manusia pada dasarnya bisa dan mungkin untuk dipengaruhi / diubah melalui intervensi psikologi yang direncanakan
Terapi akan efektif jika :
- adanya pemulihan dalam hubungan interpersonal
- adanya keterampilan coping yang lebih baik
- pertumbuhan personal
Sejarah Psikoterapi :
Psikoterapi berawal dari upaya menyembuhkan pasien yang menderita penyakit jiwa
- berabad-abad yang lalu
orientasi mistik - upaya mengusir roh jahat dengan cara tidak manusiawi (mengisolasi, mengikat, memasung, memukul)
- Philipe Pinel
Melakukan pendekatan bersifat manusiawi, yang berorientasi kasih sayang (love oriented approach) - mendirikan asylum
- Anton Mesmer
Mempergunakan teknik hypnosis & sugesti, teknik hypnosis kemudian digunakan oleh Jean Martin Charcot
- Paul Dubois
Merumuskan & menekankan peranan penting teknik berbicara (speech technique, talking cure) yang digunakan kepada pasien. Paul Dubois tercatat sebagai “The First Psychotherapiest”
- Joseph Breuer (senior dari Sigmund Freud) & Sigmund Freud
- menggunakan teknik hypnosis & teknik berbicara dalam upaya menyembuhkan pasien2 histeria
- Pada Breuer talking cure dilakukan terhadap pasien dalam keadaan hypnosis
- Pada Sigmund Freud talking cure dilakukan terhadap pasien dalam keadaan sadar ( cikal bakal lahirnya psikoanalisis)