Lompat ke isi

Nokdiak moncong-panjang timur: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Elekhh (bicara | kontrib)
+peta
EmausBot (bicara | kontrib)
k r2.6.4) (bot Menambah: eu:Zaglossus bartoni
Baris 39: Baris 39:
[[en:Eastern Long-beaked Echidna]]
[[en:Eastern Long-beaked Echidna]]
[[es:Zaglossus bartoni]]
[[es:Zaglossus bartoni]]
[[eu:Zaglossus bartoni]]
[[fr:Zaglossus bartoni]]
[[fr:Zaglossus bartoni]]
[[hu:Keleti hosszúcsőrű hangyászsün]]
[[hu:Keleti hosszúcsőrű hangyászsün]]

Revisi per 10 Januari 2012 07.38

Ekidna moncong panjang timur[1]
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
Z. bartoni
Nama binomial
Zaglossus bartoni
(Thomas, 1907)

Ekidna mocong panjang timur (Zaglossus bartoni), juga dikenal sebagai Ekidna moncong panjang Barton, adalah satu dari tiga spesies dari genus Zaglossus yang terdapat di Papua. Spesies ini ditemukan terutama di Papua Nugini pada ketinggian antara 2000 dan 3000 meter.

Spesies ini dapat dibedakan dari anggota genus Zaglossus lainnya dari jumlah kuku di kaki depan dan belakang. Ekidna moncong panjang timur memiliki lima kuku pada kaki depannya dan empat pada kaki belakangnya. Spesies ini memiliki bulu yang pendek dan tebal. Ada empat subspesies yang dikenali:

  • Z. bartoni bartoni
  • Z. bartoni clunius
  • Z. bartoni smeenki
  • Z. bartoni diamondi

Populasi dari setiap subspesies secara geografi terisolasi dan dapat dibedakan satu dengan lainnya dari besar tubuhnya.

Referensi

  1. ^ Groves, C.P. (2005). Wilson, D.E.; Reeder, D.M., ed. Mammal Species of the World: A Taxonomic and Geographic Reference (edisi ke-3). Baltimore: Johns Hopkins University Press. hlm. 1. ISBN 0-801-88221-4. OCLC 62265494. 
  2. ^ Leary, T., Seri, L., Flannery, T., Wright, D., Hamilton, S., Helgen, K., Singadan, R., Menzies, J., Allison, A., James, R., Aplin, K., Salas, L. & Dickman, C. (2008). "Zaglossus bartoni". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2008. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 28 December 2008.  Database entry includes justification for why this species is listed as critically endangered