Lompat ke isi

Asam folat: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Chobot (bicara | kontrib)
k r2.6.5) (bot Mengubah: ko:엽산
Luckas-bot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: gl:Ácido fólico
Baris 75: Baris 75:
[[fi:Foolihappo]]
[[fi:Foolihappo]]
[[fr:Vitamine B9]]
[[fr:Vitamine B9]]
[[gl:Ácido fólico]]
[[he:חומצה פולית]]
[[he:חומצה פולית]]
[[hi:फोलिक एसिड]]
[[hi:फोलिक एसिड]]

Revisi per 4 April 2012 02.54

{{chembox

| Name = Asam folat | ImageFile = Folicacid2.png | ImageSize = 250px | ImageName = Folic acid | IUPACName = (2S)-2-[(4-{[(2-amino-4-hydroxypteridin-6-yl)methyl]amino}phenyl)formamido]pentanedioic acid | OtherNames = N-​(4-​{[(2-​amino-​4-​oxo-​1,​4-​dihydropteridin-​6-​yl)​methyl]​amino}​benzoyl)-​L-​glutamic acid; pteroyl-L-glutamic acid; Vitamin B9; Vitamin M; Folacin | Section1 = ! colspan=2 style="background: #f8eaba; text-align: center;" |Penanda

|-

|

|

|-

|

Model 3D (JSmol)

|

|- | 3DMet | {{{3DMet}}} |-





| Nomor EC | |-



|

|

|- | Nomor RTECS | {{{value}}} |-


|

|

|-

| colspan="2" |

  • C1=CC(=CC=C1C(=O)NC
    (CCC(=O)O)C(=O)O)
    NCC2=CN=C3C(=N2)
    C(=O)N=C(N3)N

|- | Section2 = ! colspan=2 style="background: #f8eaba; text-align: center;" |Sifat

|-

|

| C19H19N7O6

|- | Massa molar

| 441,40 g·mol−1

|- | Penampilan | bubuk krital berwarna oranye-kekuning-kuningan |-


| Titik lebur | 250 °C (523 K), decomp.

|-


|

| 0.0016 mg/ml (25 °C) |-







| Keasaman (pKa) | 1st: 2.3, 2nd: 8.3 |- | Section7 = ! colspan=2 style="background: #f8eaba; text-align: center;" |Bahaya

|- | Bahaya utama | non-toxic, non-flammable |- }}

Asam folat (bahasa Inggris: folic acid, folate, folacin, vitamin B9,[1] vitamin BC, pteroyl-L-glutamic acid, pteroyl-L-glutamate, pteroylmonoglutamic acid) adalah vitamin yang larut air. Vitamin B9 sangat penting untuk berbagai fungsi tubuh mulai dari sintesis nukleotid ke remetilasi homocysteine. Vitamin ini terutama penting pada period pembelahan dan pertumbuhan sel. Anak-anak dan orang dewasa memerlukan Asam Folat untuk memproduksi sel darah merah dan mencegah anemia.[2] Folat dan asam folat mendapatkan namanya dari kata latin folium (daun)

Asam Folat juga sangat penting bagi wanita hamil. Asupan asam folat yang cukup sebelum dan selama kehamilan akan mencegah timbulnya kecacatan tabung saraf (Neural Tube Defects) NTDs pada bayi, yaitu spina bifida (kelainan pada tulang belakang) dan anencephaly (kelainan dimana otak tidak terbentuk). Dengan asupan asam folat yang cukup pada masa sebelum dan selama kehamilan yaitu sekitar 0.4 - 0.8 mg per hari, risiko timbulnya NTDs pada bayi dapat diturunkan hingga 80 %.[3]

Wanita yang berencana hamil perlu mengonsumsi asam folat secara cukup, minimal 4 bulan sebelum kehamilan karena kekurangan asam folat berisiko bayi lahir dengan cacat pada sistem saraf (otak) atau cacat tabung saraf (Neural Tube Deffect).

Asam folat dalam makanan

Sayuran berdaun seperti bayam, lobak cina, kacang kering dan kacang polong, sereal, biji bunga matahari serta buah-buahan dan sayuran tertentu adalah sumber yang kaya akan folat.

Sejarah

Pengamatan kunci oleh peneliti Lucy Wills pada 1931 menyatakan bahwa pengidentifikasian folat sebagai nutrisi yang dibutuhkan untuk mencegah anemia pada saat kehamilan. Dr. Wills menunjukkan bahwa anemia dapat disembuhkan dengan khamir alkohol. Folat disintesis pada tahun 1946.

Referensi

  1. ^ Ural, Serdar H. (2008-11). "Folic Acid and Pregnancy". Kid's Health. Diakses tanggal 2009-03-19. 
  2. ^ Dietary Supplement Fact Sheet: Folate. Office of Dietary Supplements, National Institutes of Health. http://ods.od.nih.gov/factsheets/folate.asp
  3. ^ Asam Folat Penting Untuk Kesehatan. Kumpulan Informasi dan Tips. http://informasitips.com/asam-folat-penting-untuk-kesehatan