Jigen-ryū: Perbedaan antara revisi
YudNaftali (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
YudNaftali (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 41: | Baris 41: | ||
Teknik dasarnya adalah dengan memegang sebuah pedang dalam tingkatan tinggi dari [[hasso-no-kamae]] yang disebut tonbo-no-kamae (蜻蛉構 Kuda-kuda Capung), dengan pedang dipegang secara vertikal diatas bahu sebelah kanan. Serangan diselesaikan dengan berlari kedepan lawan dan memotongnya secara diagonal di leher. Diakhiri [[kiai]] dengan berteriak keras "Ei!". |
Teknik dasarnya adalah dengan memegang sebuah pedang dalam tingkatan tinggi dari [[hasso-no-kamae]] yang disebut tonbo-no-kamae (蜻蛉構 Kuda-kuda Capung), dengan pedang dipegang secara vertikal diatas bahu sebelah kanan. Serangan diselesaikan dengan berlari kedepan lawan dan memotongnya secara diagonal di leher. Diakhiri [[kiai]] dengan berteriak keras "Ei!". |
||
Secara tradisional gaya ini dipraktekkan menggunakan pedang kayu panjang, dengan teknik memotong ke tiang vertikal, atau bahkan ke pohon. Selama latihan berat, dikatakan bahwa batang pohon yang digunakan latihan mengeluarkan bau asap. Selama |
Secara tradisional gaya ini dipraktekkan menggunakan pedang kayu panjang, dengan teknik memotong ke tiang vertikal, atau bahkan ke pohon. Selama latihan berat, dikatakan bahwa batang pohon yang digunakan latihan mengeluarkan bau asap. Selama periode Edo, pada puncak popularitasnya, para pakar Jigen-ryū disebut berlatih menusuk tiang sebanyak 3,000 kali pada pagi hari, dan 8,000 kali pada sore hari. |
||
Gaya ini masih diajarkan di aula latihan Jigen-ryū di kota Kagoshima. |
Gaya ini masih diajarkan di aula latihan Jigen-ryū di kota Kagoshima. |
Revisi per 7 Februari 2012 04.46
Jigen-ryū (示現流) | |
---|---|
Bela diri tradisional Jepang | |
Foundation | |
Pendiri | Tōgō Chūi 東郷重位 |
Periode didirikan | akhir abad ke-16 |
Informasi mutakhir | |
Ketua sekarang | Tōgō Shigenori 東郷重徳 |
Seni yang diajarkan | |
Seni | Deskripsi |
Kenjutsu - ōdachi | Seni pedang - pedang panjang |
Aliran pendahulu | |
Tenshin Shōden Katori Shintō-ryū・Taisha Ryu | |
Aliran turunan | |
Yakumaru Jigen Ryu |
Jigen-ryū (示現流 secara harafiah: kenyataan yang terungkap) adalah perguruan beladiri tradisional (koryū) Jepang yang didirikan pada akhir abad ke-16 oleh Togo Chui (1561-1643) di Propinsi Satsuma, sekarang bernama Prefektur Kagoshima, Kyushu, Jepang.[1] Perguruan ini berpusat hanya pada seni berpedang. Dua perbedaan karakter pada gen (現/顕) adalah variasi-variasi dengan arti yang sama: "kenyataan".
Jigen-ryū dikenal pada penekanannya pada serangan pertama: Ajaran-ajaran Jigen-ryū menyatakan bahwa serangan kedua tidak pernah ada.[2]
Teknik dasarnya adalah dengan memegang sebuah pedang dalam tingkatan tinggi dari hasso-no-kamae yang disebut tonbo-no-kamae (蜻蛉構 Kuda-kuda Capung), dengan pedang dipegang secara vertikal diatas bahu sebelah kanan. Serangan diselesaikan dengan berlari kedepan lawan dan memotongnya secara diagonal di leher. Diakhiri kiai dengan berteriak keras "Ei!".
Secara tradisional gaya ini dipraktekkan menggunakan pedang kayu panjang, dengan teknik memotong ke tiang vertikal, atau bahkan ke pohon. Selama latihan berat, dikatakan bahwa batang pohon yang digunakan latihan mengeluarkan bau asap. Selama periode Edo, pada puncak popularitasnya, para pakar Jigen-ryū disebut berlatih menusuk tiang sebanyak 3,000 kali pada pagi hari, dan 8,000 kali pada sore hari.
Gaya ini masih diajarkan di aula latihan Jigen-ryū di kota Kagoshima.
Referensi
- ^ Kendo: Elements, Rules, and Philosophy, Jinichi Tokeshi, University of Hawaii Press, 2003, ISBN 0824825985, p6
- ^ Powerful 1st strike of Jigen-ryu (Jul. 6, 2008) http://www.yomiuri.co.jp/dy/columns/0005/lens236.htm
Pranala luar
- Jigen Ryu Togo Foundation Situs utama dari pusat informasi tentang Jigen-ryū di Kagoshima.