Lompat ke isi

Koko (gorila): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Agus elex 2005 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 12: Baris 12:


==Michael and Ndume==
==Michael and Ndume==
[[:en: Michael (gorilla)|Michael]], seekor gorila jantan yang tinggal bersama Koko selama beberapa tahun, juga menguasai bahasa isyarat, tetapi tak sefasih Koko. Gorila ini meninggal pada tahun [[2000]]. Para pelatih Michael percaya bahwa gorila ini menyaksikan dan masih ingat akan kematian induknya di tangan para pemburu liar, tetapi tak mampu mengungkapkan tentang peristiwa itu dengan jelas. Di dalam film berjudul ''Koko: Conversation with a Gorilla'', serangkaian isyarat yang dibuat Michael ditafsirkan sebagai usahanya untuk menggambarkan tentang ibunya yang ditembak dan ia menyaksikannya. Sementara Koko dan Michael diharapkan untuk kawin dan melahirkan anak gorila, serta mengajarinya bahasa isyarat, kedua ekor gorila itu malah menjadi layaknya kakak beradik dan tidak kawin.
[[:en: Michael (gorilla)|Michael]], seekor gorila jantan yang tinggal bersama Koko selama beberapa tahun, juga menguasai bahasa isyarat, tetapi tak sefasih Koko. Gorila ini meninggal pada tahun [[2000]]. Para pelatih Michael percaya bahwa gorila ini menyaksikan dan masih ingat akan kematian induknya di tangan para pemburu liar, tetapi tak mampu mengungkapkan tentang peristiwa itu dengan jelas. Di dalam film berjudul ''Koko: Conversation with a Gorilla'', serangkaian isyarat yang dibuat Michael ditafsirkan sebagai usahanya untuk menggambarkan tentang ibunya yang ditembak dan ia menyaksikannya. Sementara Koko dan Michael diharapkan untuk kawin dan melahirkan anak gorila, serta mengajarinya bahasa isyarat, kedua ekor gorila itu malah menjadi layaknya kakak beradik dan tidak kawin.


Seekor gorila jantan lain yang bernama Ndume dipilih oleh Koko dari antara beberapa kaset video yang diperlihatkan kepadanya oleh Penny, "sahabat manusia"-nya. Penny memperlihatkan beberapa video yang berisi kera-kera jantan dari spesiesnya dalam suatu usaha yang bisa disamakan dengan "mencari teman kencan melalui video". Meskipun demikian, Koko dan Ndume juga tidak kawin.
Seekor gorila jantan lain yang bernama Ndume dipilih oleh Koko dari antara beberapa kaset video yang diperlihatkan kepadanya oleh Penny, "sahabat manusia"-nya. Penny memperlihatkan beberapa video yang berisi kera-kera jantan dari spesiesnya dalam suatu usaha yang bisa disamakan dengan "mencari teman kencan melalui video". Meskipun demikian, Koko dan Ndume juga tidak kawin.
Baris 18: Baris 18:
==Kucing milik Koko==
==Kucing milik Koko==


Meskipun bukan merupakan hal yang istimewa, Koko adalah salah seekor dari sedikit makhluk bukan-manusia yang memelihara hewan peliharaan dari spesies lain. Ia telah memelihara beberapa ekor [[kucing]] selama bertahun-tahun. Hubungan Koko dengan [[:en:All Ball|All Ball]] ditampilkan dalam buku terbitan tahun [[1987]] yang berjudul ''Koko's Kitten'' (Scholastic Press, ISBN 0-590-44425-5), yang ditulis oleh Dr Patterson.
Meskipun bukan merupakan hal istimewa, Koko adalah salah seekor dari sedikit makhluk bukan-manusia yang memelihara hewan peliharaan dari spesies lain. Ia telah memelihara beberapa ekor [[kucing]] selama bertahun-tahun. Hubungan Koko dengan [[:en:All Ball|All Ball]] ditampilkan dalam buku terbitan tahun [[1987]] yang berjudul ''Koko's Kitten'' (Scholastic Press, ISBN 0-590-44425-5), yang ditulis oleh Dr Patterson.


Gorila-gorila lain yang juga memelihara hewan peliharaan termasuk [[:en:Toto (gorilla)|Toto]].
Gorila-gorila lain yang juga memelihara hewan peliharaan termasuk [[:en:Toto (gorilla)|Toto]].


<!--==Koko dalam media==
==Koko dalam media==
Banyak film dokumenter tentang Koko yang dibuat, termasuk ''[[:en:Koko: A Talking Gorilla|Koko: A Talking Gorilla]]'' yang dibuat pada tahun ([[1977]]). Pada tanggal [[27 April]] [[1998]], Koko melakukan "[[chat online]]" secara langsung di [[AOL]]. [http://www.koko.org/world/talk_aol.html]
Banyak film dokumenter tentang Koko yang dibuat, termasuk ''[[:en:Koko: A Talking Gorilla|Koko: A Talking Gorilla]]'' ([[1977]]). Pada tanggal [[27 April]] [[1998]], Koko melakukan "[[:en:online chat|chat online]]" secara langsung di [[:en:AOL|AOL]].


Pada bulan [[:en:Agustus 2004|Agustus 2004]], Koko kembali menjadi berita karena ia menderita sakit gigi. Ia mengatakan bahwa ia kesakitan, dan menurut para pelatihnya, ia mampu mengukur tingkat rasa sakit itu dalam skala 1 hingga 10.
In [[August 2004]], Koko was in the news again due to a toothache. She communicated that she was in pain, and according to her handlers was able to indicate her pain level on a scale of 1 to 10. [http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/americas/3548246.stm]


A reference to Koko is made in the 2003 book, "In Me Own Words: The Autobiography of Bigfoot" by [[Graham Roumieu]] in the section titled, "Me and Koko."
Koko dirujuk dalam buku terbitan tahun 2003 yang berjudul "In Me Own Words: The Autobiography of Bigfoot" karya [[:en:Graham Roumieu|Graham Roumieu]] dalam bab yang berjudul "Me and Koko."


== Controversy ==
==Kontroversi==
Kritik dari berbagai komunitas sains tentang Koko berkisar seputar fakta bahwa tulisan-tulisan mengenai Koko lebih sering muncul di media-media populer sementara terbitan-terbitan ilmiah tentang gorila ini sangat sedikit.
Criticism from the scientific community centers around the fact that while publications often appear in the popular press about Koko, very few scientific publications exist.


Koko telah "terlibat" dalam beberapa kasus tuntutan [[:en:sexual harassment|pelecehan seksual]]. Sekurang-kurangnya, tiga mantan pegawai Gorilla Foundation, semuanya wanita, menyatakan bahwa mereka dipaksa untuk memperlihatkan buah dada kepada Koko. Mereka mengatakan bahwa Dr Patterson mendukung tindakan ini dan sering menafsirkan isyarat Koko sebagai permintaan untuk memperlihatkan puting susu, dan memberitahu mereka bahwa mereka akan dipecat jika "tidak menuruti kegemaran Koko akan puting susu". Koko diketahui pernah memegang puting susu pria maupun wanita secara main-main tanpa peringatan maupun dipancing-pancing. Dr Patterson menyatakan bahwa Koko menggunakan kata "puting susu" untuk merujuk manusia.
Koko has been "involved" in several [[sexual harassment]] lawsuits.[http://www.sptimes.com/2005/03/10/Floridian/Bad_gorilla__Koko_Bad.shtml] At least three former employees, all female, have claimed that they were pressured into showing their breasts to Koko. They alleged that [[Francine Patterson|Dr. Patterson]] encouraged the behavior, often interpreted Koko's signs as requests for nipple display, and let them know that their job would be in danger if they "did not indulge Koko's nipple fetish." Koko has been known to playfully grab both male and female nipples without warning or provocation. Dr. Patterson claims that Koko uses the word "nipple" to refer to humans.[http://www.straightdope.com/columns/030328.html]


Seluruh tuntutan pelecehan seksual telah dibatalkan untuk seterusnya sejak tanggal [[21 November]] [[2005]] setelah Gorilla Foundation dan semua pihak terkait mencapai kesepakatan.
All claims of harassment have been permanently dropped as of [[21 November]] [[2005]] after the foundation and the parties involved reached a settlement. [http://www.courttv.com/people/2005/1125/koko_ctv.html]

-->==Lihat juga==
==Lihat juga==
*[[:en:American Sign Language#Primate usage|Primata dan American Sign Language]]
*[[:en:American Sign Language#Primate usage|Primata dan American Sign Language]]
* [[:en:All Ball|All Ball]]
* [[:en:All Ball|All Ball]]
Baris 63: Baris 64:
* [http://sfgate.com/cgi-bin/article.cgi?f=/c/a/2005/02/18/BAGM9BDI191.DTL SFGate.com], artikel berjudul "Gorilla Foundation rocked by breast display lawsuit: Former employees say they were told to expose chests", Patricia Yollin, ''[[:en:San Francisco Chronicle|San Francisco Chronicle]]'' ([[18 Februari]][[2005]])
* [http://sfgate.com/cgi-bin/article.cgi?f=/c/a/2005/02/18/BAGM9BDI191.DTL SFGate.com], artikel berjudul "Gorilla Foundation rocked by breast display lawsuit: Former employees say they were told to expose chests", Patricia Yollin, ''[[:en:San Francisco Chronicle|San Francisco Chronicle]]'' ([[18 Februari]][[2005]])
* [http://med.stanford.edu/about_photo/archive/doctors_koko.html Stanford.edu], artikel "When Koko the gorilla needs a checkup, Stanford docs swing into action", Mitzi Baker
* [http://med.stanford.edu/about_photo/archive/doctors_koko.html Stanford.edu], artikel "When Koko the gorilla needs a checkup, Stanford docs swing into action", Mitzi Baker
* [http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/americas/3548246.stm BBC], berita BBC tentang Koko sakit gigi
* [http://www.sptimes.com/2005/03/10/Floridian/Bad_gorilla__Koko_Bad.shtml St. Petersberg Times] Kasus tuntutan pelecehan seksual terhadap Koko
* [http://www.straightdope.com/columns/030328.html Straight Dope], artikel berjudul "Are gorillas using sign language really communicating with humans?"
* [http://www.courttv.com/people/2005/1125/koko_ctv.html Court TV News], artikel berjudul "Women drop sexual harassment suit against gorilla's caretaker"


==Video online==
==Video online==

Revisi per 2 Februari 2007 04.13

Koko (lahir pada tanggal 4 Juli 1971 di San Francisco, California), adalah seekor gorila betina peliharaan yang telah menyesuaikan diri dengan manusia dan dilatih oleh Dr Francine "Penny" Patterson serta para ilmuwan lainnya. Konon, ia bisa berbicara menggunakan lebih dari 1.000 isyarat berdasarkan American Sign Language dan memahami kurang lebih 2.000 kata dalam bahasa Inggris. Selama ini, Koko tinggal di Woodside, California, tetapi rencana untuk memindahkannya ke suatu cagar alam di Maui, Hawaii akan segera dilaksanakan. Koko juga menjadi ilham untuk Amy, kera yang bisa "berbicara", dalam novel karya Michael Crichton yang berjudul Congo.

Koko adalah singkatan dari Hanabi-Ko, yang dalam bahasa Jepang berarti "anak kembang api" (hal ini merujuk tanggal kelahirannya, yaitu 4 Juli, yang juga merupakan hari kemerdekaan Amerika Serikat).

Kemampuan berbahasa

Beberapa ilmuwan menegaskan bahwa Koko mampu menggunakan bahasa isyarat dan tindakannya senantiasa sesuai dengan apa yang dikatakannya dalam bahasa isyarat itu. Hal ini menunjukkan bahwa Koko sudah menguasai kemampuan menggunakan bahasa. Ilmuwan-ilmuwan lainnya berpendapat bahwa Koko tak memahami arti di balik tindakannya, tetapi bisa mempelajari bahasa isyarat itu karena para peneliti memberinya imbalan (artinya, tindakan Koko adalah akibat operant conditioning). Masalah lain yang juga dikemukakan tentang kemampuan Koko dalam menyampaikan apa yang dipikirkannya melalui bahasa isyarat adalah bahwa penafsiran percakapan si gorila tergantung kepada pelatihnya, yang mungkin saja menganggap suatu rangkaian isyarat yang mustahil sebagai sesuatu yang bermakna. Namun, Dr. Patterson mencatat bahwa Koko mampu menciptakan isyarat baru untuk menyampaikan suatu pemikiran baru. Sebagai contoh, tak seorang pun mengajarkan kata "cincin" kepada Koko. Oleh karena itu, untuk merujuk "cincin", ia merangkai kata "jari" dan kata "gelang" hingga menjadi "gelang jari".

Perdebatan seperti ini membutuhkan pertimbangan yang teliti tentang apa artinya "mempelajari" atau "menggunakan" bahasa (lihat artikel berjudul Animal language untuk pembahasan lebih lanjut). Perdebatan ini telah berlangsung sejak penelitian dalam penggunaan bahasa isyarat pada kera terhadap seekor simpanse bernama Washoe pada masa 1960-an. Kera-kera terkenal lainnya yang juga mampu berbahasa isyarat termasuk simpanse bernama Nim Chimpsky dan orang utan bernama Chantek. Gorila dan bonobo (salah satu spesies simpanse) cukup terbiasa menggunakan sejenis komunikasi, sementara simpanse biasa dan orang utan cenderung lebih menguasai kemampuan fisik, termasuk berayun-ayun dari satu dahan ke dahan lain.

Koko sudah dilatih sejak berusia satu tahun. Dr Patterson memperkirakan bahwa kosa kata yang dimiliki Koko berjumlah lebih dari 1.000 isyarat, yang menempatkannya sebagai pengguna bahasa isyarat bukan-manusia terfasih.

Michael and Ndume

Michael, seekor gorila jantan yang tinggal bersama Koko selama beberapa tahun, juga menguasai bahasa isyarat, tetapi tak sefasih Koko. Gorila ini meninggal pada tahun 2000. Para pelatih Michael percaya bahwa gorila ini menyaksikan dan masih ingat akan kematian induknya di tangan para pemburu liar, tetapi tak mampu mengungkapkan tentang peristiwa itu dengan jelas. Di dalam film berjudul Koko: Conversation with a Gorilla, serangkaian isyarat yang dibuat Michael ditafsirkan sebagai usahanya untuk menggambarkan tentang ibunya yang ditembak dan ia menyaksikannya. Sementara Koko dan Michael diharapkan untuk kawin dan melahirkan anak gorila, serta mengajarinya bahasa isyarat, kedua ekor gorila itu malah menjadi layaknya kakak beradik dan tidak kawin.

Seekor gorila jantan lain yang bernama Ndume dipilih oleh Koko dari antara beberapa kaset video yang diperlihatkan kepadanya oleh Penny, "sahabat manusia"-nya. Penny memperlihatkan beberapa video yang berisi kera-kera jantan dari spesiesnya dalam suatu usaha yang bisa disamakan dengan "mencari teman kencan melalui video". Meskipun demikian, Koko dan Ndume juga tidak kawin.

Kucing milik Koko

Meskipun bukan merupakan hal istimewa, Koko adalah salah seekor dari sedikit makhluk bukan-manusia yang memelihara hewan peliharaan dari spesies lain. Ia telah memelihara beberapa ekor kucing selama bertahun-tahun. Hubungan Koko dengan All Ball ditampilkan dalam buku terbitan tahun 1987 yang berjudul Koko's Kitten (Scholastic Press, ISBN 0-590-44425-5), yang ditulis oleh Dr Patterson.

Gorila-gorila lain yang juga memelihara hewan peliharaan termasuk Toto.

Koko dalam media

Banyak film dokumenter tentang Koko yang dibuat, termasuk Koko: A Talking Gorilla (1977). Pada tanggal 27 April 1998, Koko melakukan "chat online" secara langsung di AOL.

Pada bulan Agustus 2004, Koko kembali menjadi berita karena ia menderita sakit gigi. Ia mengatakan bahwa ia kesakitan, dan menurut para pelatihnya, ia mampu mengukur tingkat rasa sakit itu dalam skala 1 hingga 10.

Koko dirujuk dalam buku terbitan tahun 2003 yang berjudul "In Me Own Words: The Autobiography of Bigfoot" karya Graham Roumieu dalam bab yang berjudul "Me and Koko."

Kontroversi

Kritik dari berbagai komunitas sains tentang Koko berkisar seputar fakta bahwa tulisan-tulisan mengenai Koko lebih sering muncul di media-media populer sementara terbitan-terbitan ilmiah tentang gorila ini sangat sedikit.

Koko telah "terlibat" dalam beberapa kasus tuntutan pelecehan seksual. Sekurang-kurangnya, tiga mantan pegawai Gorilla Foundation, semuanya wanita, menyatakan bahwa mereka dipaksa untuk memperlihatkan buah dada kepada Koko. Mereka mengatakan bahwa Dr Patterson mendukung tindakan ini dan sering menafsirkan isyarat Koko sebagai permintaan untuk memperlihatkan puting susu, dan memberitahu mereka bahwa mereka akan dipecat jika "tidak menuruti kegemaran Koko akan puting susu". Koko diketahui pernah memegang puting susu pria maupun wanita secara main-main tanpa peringatan maupun dipancing-pancing. Dr Patterson menyatakan bahwa Koko menggunakan kata "puting susu" untuk merujuk manusia.

Seluruh tuntutan pelecehan seksual telah dibatalkan untuk seterusnya sejak tanggal 21 November 2005 setelah Gorilla Foundation dan semua pihak terkait mencapai kesepakatan.

Lihat juga

Sumber pustaka

Pranala luar

  • Gorilla Foundation, website resmi tentang Koko
  • ApeNet.org, konsorsium atau yayasan bagi orang-orang yang mendukung usaha membuat hubungan antar kera besar dengan kera besar lainnya, serta dengan manusia, melalui proses enkulturasi dan teknologi.
  • Transcript chat di AOL pada 27 April 1998
  • SFGate.com, artikel berjudul "Gorilla Foundation rocked by breast display lawsuit: Former employees say they were told to expose chests", Patricia Yollin, San Francisco Chronicle (18 Februari2005)
  • Stanford.edu, artikel "When Koko the gorilla needs a checkup, Stanford docs swing into action", Mitzi Baker
  • BBC, berita BBC tentang Koko sakit gigi
  • St. Petersberg Times Kasus tuntutan pelecehan seksual terhadap Koko
  • Straight Dope, artikel berjudul "Are gorillas using sign language really communicating with humans?"
  • Court TV News, artikel berjudul "Women drop sexual harassment suit against gorilla's caretaker"

Video online