Meludah: Perbedaan antara revisi
k ←Membatalkan revisi 5957782 oleh AimsleeHayes (Bicara): kemelayu2an: berterima, dkk |
Annie Mays (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
''' |
'''Ludahan''' ([[bahasa Inggris]]: ''expectoration'' atau ''spitting'') adalah tindakan mengeluarkan [[cairan]] dari [[mulut]] [[tenggorokan]] dengan paksa atau sengaja untuk membuang segala makanan/cairan yang dapat ditelan karena telah mengganggu sistem [[pencernaan]] atau tenggorokan. Pada saat ini, perihal ini dianggap kasar dan tabu sosial (''social taboo'') di banyak bagian dunia termasuk dunia Barat, sedangkan di beberapa bagian lain perihal ini lebih beterima secara sosial. Akan tetapi, cairan ludah yang dikeluarkan dapat mengandung [[penyakit]] berjangkit seperti [[pilek]], [[influenza]], [[virus]], [[bakteria]] dan lainnya. |
||
⚫ | |||
Ludah yang dikeluarkan dapat mengandung [[penyakit]] seperti [[pilek]], [[influenza]], [[virus]], dan [[bakteria]]. |
|||
⚫ | |||
[[Kategori:Kebiasaan]] |
[[Kategori:Kebiasaan]] |
Revisi per 8 September 2012 08.27
Ludahan (bahasa Inggris: expectoration atau spitting) adalah tindakan mengeluarkan cairan dari mulut tenggorokan dengan paksa atau sengaja untuk membuang segala makanan/cairan yang dapat ditelan karena telah mengganggu sistem pencernaan atau tenggorokan. Pada saat ini, perihal ini dianggap kasar dan tabu sosial (social taboo) di banyak bagian dunia termasuk dunia Barat, sedangkan di beberapa bagian lain perihal ini lebih beterima secara sosial. Akan tetapi, cairan ludah yang dikeluarkan dapat mengandung penyakit berjangkit seperti pilek, influenza, virus, bakteria dan lainnya.
Meludahi orang lain, terutama ke wajah, adalah tanda amarah, ketidakhormatan, kebencian, atau penghinaan. Hal ini dapat menggambarkan "muntahan simbolis" (symbolic regurgitation) atau tindakan pencemaran (contamination) sengaja.