Lompat ke isi

Ruas garis: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Reindra (bicara | kontrib)
minor
Reindra (bicara | kontrib)
lanjut
Baris 25: Baris 25:


== Dalam pembuktian ==
== Dalam pembuktian ==
Dalam sebuah perlakuan aksiomatis geometri, gagasan keantaraan dianggap memenuhi sejumlah tertentu aksioma, atau jika tidak demikian maka didefinisikan dalam suku-suku isometri sebuah garis (digunakan sebagai sebuah sistem koordinat).
In an axiomatic treatment of geometry, the notion of betweenness is either assumed to satisfy a certain number of axioms, or else be defined in terms of an isometry of a line (used as a coordinate system).


Ruas memainkan peran penting dalam teori-teori lainnya. Misalnya, himpunan dikatakan konveks jika ruas yang menghubungkan sembarang dua titik suatu himpunan adalah termuat dalam himpunan itu. Hal ini penting karena ruas mentransformasi beberapa analisis himpunan konveks kepada analisis ruas garis.
Segments play an important role in other theories. For example, a set is convex if the segment that joins any two points of the set is contained in the set. This is important because it transforms some of the analysis of convex sets to the analysis of a line segment.


== Sebagai elips degenerat ==
== Sebagai elips degenerat ==

Revisi per 8 Oktober 2012 10.14

Definisi geometris sebuah ruas garis.
Gambar historis – Melukis sebuah ruas garis (1699)

Dalam geometri, ruas garis adalah sebagian dari garis yang dibatasi oleh dua titik ujung yang berbeda, dan memuat semua titik pada garis di antara ujung-ujungnya. Contoh ruas garis misalnya sisi segitiga atau sisi persegi. Lebih umumnya, ketika titik-titik ujung adalah verteks suatu poligon, maka ruas garis adalah sisi (poligon tersebut); jika mereka merupakan verteks-verteks yang bertetanggaan, atau diagonal. Ketika titik-titik ujung terletak pada sebuah kurva, misalnya lingkaran, maka ruas garis itu disebut tali busur (kurva tersebut).

Dalam ruang vektor real atau kompleks

Jika V adalah sebuah ruang vektor pada atau , dan L adalah himpunan bagian dari V, maka L adalah ruas garis jika L dapat diparametrisasi sebagai

untuk suatu vektor , di mana kasus vektor u dan u + v disebut titik-titik ujung L.

Kadang-kadang seseorang harus membedakan antara ruas garis "terbuka" dan "tertutup". Maka orang tersebut mendefinisikan ruas garis tertutup seperti di atas, dan ruas garis terbuka sebagai suatu himpunan bagian L yang dapat diparametrisasi sebagai

untuk suatu vektor .

Secara ekivalen, ruas garis adalah convex hull dari dua titik. Dengan demikian, ruas garis tersebut dapat disajikan sebagai kombinasi konveks suatu ruas yang memiliki dua titik ujung.

Dalam geometri, ruas garis kadang-kadang didefinisikan bahwa sebuah titik B berada di antara titik A dan C, jika jarak AB dijumlahkan dengan jarak BC sama dengan jarak AC. Dengan demikian persamaan sebuah ruas garis dengan titik-titik ujung A = (ax, ay) dan C = (cx, cy) adalah

Sifat

Dalam pembuktian

Dalam sebuah perlakuan aksiomatis geometri, gagasan keantaraan dianggap memenuhi sejumlah tertentu aksioma, atau jika tidak demikian maka didefinisikan dalam suku-suku isometri sebuah garis (digunakan sebagai sebuah sistem koordinat).

Ruas memainkan peran penting dalam teori-teori lainnya. Misalnya, himpunan dikatakan konveks jika ruas yang menghubungkan sembarang dua titik suatu himpunan adalah termuat dalam himpunan itu. Hal ini penting karena ruas mentransformasi beberapa analisis himpunan konveks kepada analisis ruas garis.

Sebagai elips degenerat

A line segment can be viewed as a degenerate case of an ellipse in which the semiminor axis goes to zero, the foci go to the end points, and the eccentricity goes to one. As a degenerate orbit this is a radial elliptic trajectory.

Lihat pula

Referensi

  • David Hilbert: The Foundations of Geometry. The Open Court Publishing Company 1950, p. 4

Pranala luar

Templat:PlanetMath attribution