Lompat ke isi

Paok lantang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
MerlIwBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: ceb:Pitta versicolor
Addbot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 10 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q605526
Baris 43: Baris 43:
[[Kategori:Burung Indonesia]]
[[Kategori:Burung Indonesia]]


[[ceb:Pitta versicolor]]
[[en:Noisy Pitta]]
[[eu:Pitta versicolor]]
[[fr:Brève versicolore]]
[[hu:Lármás pitta]]
[[nl:Australische pitta]]
[[pl:Kurtaczek hałaśliwy]]
[[ru:Крикливая питта]]
[[sv:Larmpitta]]
[[vi:Đuôi cụt ồn ào]]
[[vi:Đuôi cụt ồn ào]]
[[zh:噪八色鸫]]

Revisi per 8 April 2013 02.50

Paok lantang
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
P. versicolor
Nama binomial
Pitta versicolor
Swainson, 1825

Paok lantang (pitta versicolor) adalah spesies burung dari genus pittidae. Mereka dapat ditemui di Asia Tenggara[1], Papua hingga Australia[2]. Habitat mereka adalah berada di semak dan hutan.[2]

Deskripsi Badan dan Suara

Tempurung siput yang dipecahkan paok lantang sampai pecah.

Burung ini berukuran besar, yakni 18 cm. Muka dan tenggorokan hitam, mahkota kecoklatan dengan strip median gelap. Leher, dada, dan kedua sisi perutnya bungalan.[2][3]Kedua sisi dada berwarna krim, dan perutnya berwarna oranye. Apabila paok lantang terbang, sayap dan ekor telihat berwarna biru hijau cemerlang.[3] Siulan “howih ku hoowih” dengan nada rendah yang berirama namun terkesan tergesa-gesa. Nada tunggal “keyar” berirama, tajam menusuk.[2]

Kebiasaan

Perkembangbiakan

Mereka membangun sarang yang berbentuk kubah yang agak rumit didasar pohon. Paok lantang bertelur sebanyak tiga sampai empat butir.[3] Diluar musim kawin, mereka menjadi agak lebih tenang[4].Sarangnya terbuat dari ranting pohon, daun, dan lumut. Adapun musim kawin terjadi pada bulan Oktober-Januari.[5]

Makanan

Paok lantang makan serangga, kutu kayu, cacing, siput. Mereka juga makan buah berry. Karena siput mempunyai tempurung yang keras, maka tempurung ditusuk-tusuk sampai hancur[5][1]

Bahasa Lain

Referensi

Pranala Luar