ISO 9001: Perbedaan antara revisi
Menolak perubahan teks terakhir (oleh 180.250.130.200) dan mengembalikan revisi 6601240 oleh EmausBot |
ISO9001:2008 Sistem Manajemen Mutu (Quality Management System) |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
'''ISO 9001''' merupakan [[ISO|standar internasional]] di bidang [[sistem manajemen mutu]]. Suatu lembaga/organisasi yang telah mendapatkan akreditasi (pengakuan dari pihak lain yang independen) ISO tersebut, dapat dikatakan telah memenuhi persyaratan internasional dalam hal manajemen penjaminan mutu produk/jasa yang dihasilkannya. |
'''ISO 9001''' merupakan [[ISO|standar internasional]] di bidang [[sistem manajemen mutu]]. Suatu lembaga/organisasi yang telah mendapatkan akreditasi (pengakuan dari pihak lain yang independen) ISO tersebut, dapat dikatakan telah memenuhi persyaratan internasional dalam hal manajemen penjaminan mutu produk/jasa yang dihasilkannya. |
||
'''Tentang ISO9001''' |
|||
ISO9000 pertama kali diperkenalkan pada tahun 1987 dengan nama saat itu adalah standard for quality assurance, baru kemudian diganti menjadi standard for quality management system pada tahun 2000. Standar ini berisi persyaratan tentang bagaimana seharusnya sebuah sistem manajemen mutu, aktifitas apa saja yang harus diatur, apa saja dalam aktifitas tersebut yang harus diatur, dan dokumen apa yang harus dibuat dan sebagainya. |
|||
'''Generic''' |
'''Generic''' |
||
Generic berarti standar yang sama dapat diterapkan pada berbagai organisasi, besar atau pun kecil, apapun product dan layanannya, dalam sembarang actifitas suatu sektor, dan apakah itu adalah perusahaan business, layanan public atau departemen pemerintahan. |
Generic berarti standar yang sama dapat diterapkan pada berbagai organisasi, besar atau pun kecil, apapun product dan layanannya, dalam sembarang actifitas suatu sektor, dan apakah itu adalah perusahaan business, layanan public atau departemen pemerintahan. |
||
Standar pada ISO9001:2008 ini berlaku untuk: |
|||
1. organisasi yang menginginkan keunggulan melalui implementasi suatu sistem manajemen mutu; |
|||
2. organisasi yang menginginkan keyakinan dari pemasoknya bahwa persyaratan produk mereka akan dipenuhi; |
|||
3. pemakai produk; dan |
|||
4. pihak berkepentingan yang memerlukan kesepahaman terhadap istilah yang digunakan dalam manajemen mutu (misalnya pemasok, pelanggan, regulator); |
|||
5. mereka yang di dalam atau di luar organisasi yang mengases sistem manajemen mutu atau mengaudit kesesuaian dengan persyaratan ISO 9001 (misalnya auditor, regulator, lembaga sertifikasi / registrasi); |
|||
6. mereka yang di dalam atau di luar organisasi yang memberi saran atau pelatihan tentang sistem manajemen mutu yang sesuai bagi organisasi itu; |
|||
7. pengembang standar terkait. |
|||
'''Sistem manajemen mengacu''' pada apa yang organisasi lakukan untuk mengelola proses, atau aktivitas, sehingga produk atau jasa memenuhi tujuan yang telah ditetapkannya sendiri, seperti: |
'''Sistem manajemen mengacu''' pada apa yang organisasi lakukan untuk mengelola proses, atau aktivitas, sehingga produk atau jasa memenuhi tujuan yang telah ditetapkannya sendiri, seperti: |
||
| Baris 9: | Baris 21: | ||
* Sesuai dengan peraturan, atau |
* Sesuai dengan peraturan, atau |
||
* tujuan lingkungan. |
* tujuan lingkungan. |
||
'''Referensi''' |
|||
http://www.wishnuap.com/2013/01/tentang-iso90012008_1.html#more |
|||
{{statistika-stub}} |
{{statistika-stub}} |
||
Revisi per 2 Mei 2013 08.37
ISO 9001 merupakan standar internasional di bidang sistem manajemen mutu. Suatu lembaga/organisasi yang telah mendapatkan akreditasi (pengakuan dari pihak lain yang independen) ISO tersebut, dapat dikatakan telah memenuhi persyaratan internasional dalam hal manajemen penjaminan mutu produk/jasa yang dihasilkannya.
Tentang ISO9001 ISO9000 pertama kali diperkenalkan pada tahun 1987 dengan nama saat itu adalah standard for quality assurance, baru kemudian diganti menjadi standard for quality management system pada tahun 2000. Standar ini berisi persyaratan tentang bagaimana seharusnya sebuah sistem manajemen mutu, aktifitas apa saja yang harus diatur, apa saja dalam aktifitas tersebut yang harus diatur, dan dokumen apa yang harus dibuat dan sebagainya.
Generic Generic berarti standar yang sama dapat diterapkan pada berbagai organisasi, besar atau pun kecil, apapun product dan layanannya, dalam sembarang actifitas suatu sektor, dan apakah itu adalah perusahaan business, layanan public atau departemen pemerintahan.
Standar pada ISO9001:2008 ini berlaku untuk: 1. organisasi yang menginginkan keunggulan melalui implementasi suatu sistem manajemen mutu; 2. organisasi yang menginginkan keyakinan dari pemasoknya bahwa persyaratan produk mereka akan dipenuhi; 3. pemakai produk; dan 4. pihak berkepentingan yang memerlukan kesepahaman terhadap istilah yang digunakan dalam manajemen mutu (misalnya pemasok, pelanggan, regulator); 5. mereka yang di dalam atau di luar organisasi yang mengases sistem manajemen mutu atau mengaudit kesesuaian dengan persyaratan ISO 9001 (misalnya auditor, regulator, lembaga sertifikasi / registrasi); 6. mereka yang di dalam atau di luar organisasi yang memberi saran atau pelatihan tentang sistem manajemen mutu yang sesuai bagi organisasi itu; 7. pengembang standar terkait.
Sistem manajemen mengacu pada apa yang organisasi lakukan untuk mengelola proses, atau aktivitas, sehingga produk atau jasa memenuhi tujuan yang telah ditetapkannya sendiri, seperti:
- Memenuhi persyaratan kualitas pelanggan,
- Sesuai dengan peraturan, atau
- tujuan lingkungan.
Referensi http://www.wishnuap.com/2013/01/tentang-iso90012008_1.html#more
 | Artikel bertopik statistika ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |