Lompat ke isi

Pantai Rajegwesi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 10: Baris 10:


Pada 3 Juni 1994. Pantai Rajagwesi dilanda gelombang tsunami yang juga melanda sebagian pesisir selatan [[Jawa Timur]]. Gelombang ini terjadi diakibatkan gempa tektonik 7,2 skala richter yang terjadi di Palung Jawa sebelumnya. Tsunami ini membunuh lebih dari 200 orang. <ref>http://www.adrc.asia/management/IDN/Tsunami_Disaster_in_Banuwangi.html| Tsunami Disaster in Banuwangi</ref> Di Rajagwesi sendiri kerusakan parah. Pemukiman di pinggir pantai rata oleh gelombang. Maka dari itu pemerintah, membangun kembali pemukiman berada di bukit yang dekat dengan pantai. Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi kerusakan jika tsunami terjadi lagi.
Pada 3 Juni 1994. Pantai Rajagwesi dilanda gelombang tsunami yang juga melanda sebagian pesisir selatan [[Jawa Timur]]. Gelombang ini terjadi diakibatkan gempa tektonik 7,2 skala richter yang terjadi di Palung Jawa sebelumnya. Tsunami ini membunuh lebih dari 200 orang. <ref>http://www.adrc.asia/management/IDN/Tsunami_Disaster_in_Banuwangi.html| Tsunami Disaster in Banuwangi</ref> Di Rajagwesi sendiri kerusakan parah. Pemukiman di pinggir pantai rata oleh gelombang. Maka dari itu pemerintah, membangun kembali pemukiman berada di bukit yang dekat dengan pantai. Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi kerusakan jika tsunami terjadi lagi.

== Foto-Foto Saat Tsunami ==
<galery>
[[File:Paska Tsunami 1.jpg|thumb|Pemukiman yang hancur karena tsunami]]
[[File:Paska Tsunami 2.jpg|thumb|Sebuah rumah yang hancur karena tsunami]]
[[File:Paska Tsunami 3.jpg|thumb|Keadaan pantai setelah tsunami]]
</galery>


== Pranala Luar ==
== Pranala Luar ==

Revisi per 28 April 2013 06.51

Salah satu pengunjung di Pantai Rajagwesi

Pantai Rajagwesi adalah sebuah pantai yang terletak di Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur.

Pantai Rajagwesi terletak dalam kawasan Taman Nasional Meru Betiri. Maka dari itu, panorama pantai ini sangat indah. Disamping pasir pantainya yang masih bersih. Pantai ini dikelilingi oleh hutan tropis hijau yang masih asri.

Pantai Rajagwesi menjadi jujukan wisatawan lokal dan mancanegara selain tempat wisata lain di kawasan Taman Nasional Meru Betiri seperti Teluk Hijau dan Sukamade. Atraksi wisata budaya yang sering dikunjungi wisatawan berupa wisata agro dan aktivitas masyarakat berupa cara pembuatan gula jawa (nderes) mulai dari pengambilan air kelapa sampai proses pembuatan gulanya. Aktivitas nelayan dan adanya perayaan petik laut bisa menjadi daya tarik tersendiri untuk wisatawan.Biasanya aktifitas di pantai ini meningkat saat Hari Raya Idul Fitri.[1] Selain tempat wisata, pantai ini juga menjadi sentra perdagangan ikan bagi desa-desa di sekitar pantai.[1]

Pada 3 Juni 1994. Pantai Rajagwesi dilanda gelombang tsunami yang juga melanda sebagian pesisir selatan Jawa Timur. Gelombang ini terjadi diakibatkan gempa tektonik 7,2 skala richter yang terjadi di Palung Jawa sebelumnya. Tsunami ini membunuh lebih dari 200 orang. [2] Di Rajagwesi sendiri kerusakan parah. Pemukiman di pinggir pantai rata oleh gelombang. Maka dari itu pemerintah, membangun kembali pemukiman berada di bukit yang dekat dengan pantai. Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi kerusakan jika tsunami terjadi lagi.

Foto-Foto Saat Tsunami

<galery>

Berkas:Paska Tsunami 1.jpg
Pemukiman yang hancur karena tsunami
Berkas:Paska Tsunami 2.jpg
Sebuah rumah yang hancur karena tsunami
Berkas:Paska Tsunami 3.jpg
Keadaan pantai setelah tsunami

</galery>

Pranala Luar

Referensi

  1. ^ a b (Indonesia) http://merubetiri.com/detail_statis/id/38/pantai_rajegwesi.html Tentang Pantai Rajagwesi Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "rjg1" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  2. ^ http://www.adrc.asia/management/IDN/Tsunami_Disaster_in_Banuwangi.html%7C Tsunami Disaster in Banuwangi