Sayangi Aisyah: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Sinetron Sayangi Aisyah yg Re-run di SCTV mulai 10 November 2014 hingga akhir Desember 2014 |
||
| Baris 25: | Baris 25: | ||
| camera = |
| camera = |
||
| runtime = 1 Jam |
| runtime = 1 Jam |
||
| network = [[RCTI]] |
| network = [[RCTI]]<br/>[[SCTV]] (mulai [[10 November]] [[2014]] hingga akhir [[2014]]) |
||
| picture_format = |
| picture_format = |
||
| audio_format = [[Suara stereo|Stereo]]<br />[[Dolby Digital|Dolby Digital 5.1]] |
| audio_format = [[Suara stereo|Stereo]]<br />[[Dolby Digital|Dolby Digital 5.1]] |
||
| Baris 39: | Baris 39: | ||
}} |
}} |
||
'''Sayangi Aisyah''' merupakan sebuah [[sinetron]] yang ditayangkan di [[RCTI]] mulai [[5 September]] [[2005]] hingga pertengahan tahun [[2006]]. Pemain utama di sinetron ini ialah [[Wulan Guritno]], [[Adjie Pangestu]], [[Jessica Anastasya]], dan [[Ita Purnamasari]]. Sinetron ini mengisahkan tentang seorang anak bernama Aisyah ([[Jessica Anastasya]]) yang merupakan korban gempa bumi dan tsunami di [[Aceh]] tahun 2004 silam, dibawa ke Jakarta ke rumah saudaranya. Namun, di rumah barunya dia dibenci oleh tantenya sampai-sampai hendak membunuh Aisyah. Setelah melalui perjalanan kehidupan yang sulit dan panjang, pada akhirnya, tante yang membencinya itu ternyata adalah ibu kandung Aisyah. |
'''Sayangi Aisyah''' merupakan sebuah [[sinetron]] yang ditayangkan di [[RCTI]] mulai [[5 September]] [[2005]] hingga pertengahan tahun [[2006]] dan [[SCTV]] mulai [[10 November]] hingga akhir [[2014]] ditayangkan setiap Hari Rabu-Jum'at jam 03:00-04:00 [[Pagi]]. Pemain utama di sinetron ini ialah [[Wulan Guritno]], [[Adjie Pangestu]], [[Jessica Anastasya]], dan [[Ita Purnamasari]]. Sinetron ini mengisahkan tentang seorang anak bernama Aisyah ([[Jessica Anastasya]]) yang merupakan korban gempa bumi dan tsunami di [[Aceh]] tahun 2004 silam, dibawa ke Jakarta ke rumah saudaranya. Namun, di rumah barunya dia dibenci oleh tantenya sampai-sampai hendak membunuh Aisyah. Setelah melalui perjalanan kehidupan yang sulit dan panjang, pada akhirnya, tante yang membencinya itu ternyata adalah ibu kandung Aisyah. |
||
Sinetron ini diproduksi oleh [[Rapi Films]]. |
Sinetron ini diproduksi oleh [[Rapi Films]]. |
||
Revisi per 19 Oktober 2014 00.18
| Sayangi Aisyah | |
|---|---|
| Pembuat | Rapi Films |
| Pemeran | Wulan Guritno Adjie Pangestu Jessica Anastasya Ita Purnamasari |
| Lagu pembuka | Sayangi Aisyah oleh Ita Purnamasari |
| Lagu penutup | Sayangi Aisyah oleh Ita Purnamasari |
| Penata musik | Dwiki Darmawan |
| Negara asal | Indonesia |
| Produksi | |
| Lokasi produksi | Jakarta |
| Durasi | 1 Jam |
| Rilis asli | |
| Jaringan | RCTI SCTV (mulai 10 November 2014 hingga akhir 2014) |
| Format audio | Stereo Dolby Digital 5.1 |
| Rilis | 5 September 2005 – 13 Mei 2006 |
Sayangi Aisyah merupakan sebuah sinetron yang ditayangkan di RCTI mulai 5 September 2005 hingga pertengahan tahun 2006 dan SCTV mulai 10 November hingga akhir 2014 ditayangkan setiap Hari Rabu-Jum'at jam 03:00-04:00 Pagi. Pemain utama di sinetron ini ialah Wulan Guritno, Adjie Pangestu, Jessica Anastasya, dan Ita Purnamasari. Sinetron ini mengisahkan tentang seorang anak bernama Aisyah (Jessica Anastasya) yang merupakan korban gempa bumi dan tsunami di Aceh tahun 2004 silam, dibawa ke Jakarta ke rumah saudaranya. Namun, di rumah barunya dia dibenci oleh tantenya sampai-sampai hendak membunuh Aisyah. Setelah melalui perjalanan kehidupan yang sulit dan panjang, pada akhirnya, tante yang membencinya itu ternyata adalah ibu kandung Aisyah.
Sinetron ini diproduksi oleh Rapi Films.
Pranala luar
 | Artikel bertopik film Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |