Lompat ke isi

Titik isoelektrik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k Membatalkan 1 suntingan oleh 222.124.208.73 (pembicaraan). (TW)
Baris 1: Baris 1:
'''Titik Isoelektrik''' adalah derajat keasaman atau [[pH]] ketika suatu makromolekul bermuatan nol akibat bertambahnya [[proton]] atau kehilangan muatan oleh [[reaksi asam-basa]]. Pada [[koloid]], jika pH sama denhttp://wiki-indonesia.club/wiki/Halaman_Utamagan titik isoelektrik, maka sebagian atau semua muatan pada partikelnya akan hilang selama proses ionisasi terjadi. Jika pH berada pada kondisi di bawah titik isoelektrik, maka matan partikel koloid akan bermuatan positif. Sebaliknya jika pH berada di atas titik isoelektrik maka muatan koloid akan berubah menjadi netral atau bahkan menjadi negatif.
'''Titik Isoelektrik''' adalah derajat keasaman atau [[pH]] ketika suatu makromolekul bermuatan nol akibat bertambahnya [[proton]] atau kehilangan muatan oleh [[reaksi asam-basa]]. Pada [[koloid]], jika pH sama dengan titik isoelektrik, maka sebagian atau semua muatan pada partikelnya akan hilang selama proses ionisasi terjadi. Jika pH berada pada kondisi di bawah titik isoelektrik, maka matan partikel koloid akan bermuatan positif. Sebaliknya jika pH berada di atas titik isoelektrik maka muatan koloid akan berubah menjadi netral atau bahkan menjadi negatif.


{{kimia-stub}}
{{kimia-stub}}

Revisi per 9 Desember 2013 08.18

Titik Isoelektrik adalah derajat keasaman atau pH ketika suatu makromolekul bermuatan nol akibat bertambahnya proton atau kehilangan muatan oleh reaksi asam-basa. Pada koloid, jika pH sama dengan titik isoelektrik, maka sebagian atau semua muatan pada partikelnya akan hilang selama proses ionisasi terjadi. Jika pH berada pada kondisi di bawah titik isoelektrik, maka matan partikel koloid akan bermuatan positif. Sebaliknya jika pH berada di atas titik isoelektrik maka muatan koloid akan berubah menjadi netral atau bahkan menjadi negatif.