Lompat ke isi

Bordil: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 2A00:1028:96C8:7E66:BD6F:5621:8B56:2705 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh [[User:117.102.163.220|117.102.163.2...
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Big sister.jpg|thumb|250px|Big Sister adalah sebuah bordil di [[Republik Ceko]].]]
[[Berkas:Big sister.jpg|thumb|250px|Big Sister adalah sebuah bordil di [[Republik Ceko]].]]
'''Bordil''' (dari [[bahasa Belanda]]: ''bordeel'') adalah tempat yang digunakan untuk [[pelacuran]] atau prostitusi. Di sini pelacur dapat bertemu dan berhubungan seks dengan pelanggan mereka. Di beberapa tempat, bordil dapat beroperasi secara legal. Selain itu di beberapa negara, [[panti pijat]] dapat digunakan sebagai bordil.
'''Bordil''' (dari [[bahasa Belanda]]: ''bordeel'') adalah tempat yang digunakan untuk [[pelacuran]] atau prostitusi. Di sini pelacur dapat bertemu dan berhubungan seks dengan pelanggan mereka. Di beberapa tempat, bordil dapat beroperasi secara legal. Selain itu di beberapa negara, [[panti pijat]] dapat digunakan sebagai bordil.


== Jenis ==
== Jenis ==

Revisi per 20 Januari 2017 15.31

Big Sister adalah sebuah bordil di Republik Ceko.

Bordil (dari bahasa Belanda: bordeel) adalah tempat yang digunakan untuk pelacuran atau prostitusi. Di sini pelacur dapat bertemu dan berhubungan seks dengan pelanggan mereka. Di beberapa tempat, bordil dapat beroperasi secara legal. Selain itu di beberapa negara, panti pijat dapat digunakan sebagai bordil.

Jenis

  • Bordil tempat para pelacur dipaksa bekerja tanpa diperbolehkan untuk keluar, hanya memperoleh sebagian kecil uang dari mucikari. Hal ini biasanya berlangsung dengan perdagangan manusia di negara-negara yang melarang pelacuran.
  • Bordil tempat pelacur adalah pegawai, menerima gaji tetap dan sebagian uang dari pelanggan.
  • Bordil tempat pelacur membayar sewa untuk fasilitas, dan mucikari tidak terlibat dalam transaksi antara pelacur dan pelanggan.

Beberapa negara yang memperbolehkan pelacuran adalah Belanda, Jerman, dan Selandia Baru. Karena bordil dapat beroperasi dengan legal, mereka dapat diatur (misalnya diberi syarat uji kesehatan), dibatasi (misalnya tidak boleh dekat sekolah), dan ditarik pajak.

Pranala luar