Lagu: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 13: | Baris 13: | ||
==Bacaan lebih lanjut== |
==Bacaan lebih lanjut== |
||
*Marcello Sorce Keller (1984), "The Problem of Classification in Folksong Research: a Short History", Folklore, XCV, no. 1, 100- 104. |
*Marcello Sorce Keller (1984), "The Problem of Classification in Folksong Research: a Short History", Folklore, XCV, no. 1, 100- 104. |
||
==Pranala Luar== |
|||
* [http://www.artikel.web.id/berita/daftar-tangga-lagu-indonesia-terbaru-terbaik.html Lagu Indonesia Terbaru] |
|||
* [http://www.artikel.web.id/berita/tangga-lagu-barat-terbaru.html Lagu Barat Terbaru] |
|||
{{Musik-stub}} |
{{Musik-stub}} |
Revisi per 24 Oktober 2014 17.16
Lagu merupakan gubahan seni nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal (biasanya diiringi dengan alat musik) untuk menghasilkan gubahan musik yang mempunyai kesatuan dan kesinambungan (mengandung irama). Dan ragam nada atau suara yang berirama disebut juga dengan lagu.
Lagu dapat dinyanyikan secara solo, berdua (duet), bertiga (trio) atau dalam beramai-ramai (koir). Perkataan dalam lagu biasanya berbentuk puisi berirama, namun ada juga yang bersifat keagamaan ataupun prosa bebas. Lagu dapat dikategorikan pada banyak jenis, bergantung kepada ukuran yang digunakan.
Nyanyian adalah syair yang dilafalkan sesuai nada, ritme, birama, dan melodi tertentu hingga membentuk harmoni. Nyanyian sering juga disebut sebagai lagu yang berarti gubahan seni nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal (biasanya diiringi dengan alat musik) untuk menghasilkan gubahan musik yang mempunyai kesatuan dan kesinambungan (mengandung irama). Dan ragam nada atau suara yang berirama disebut juga dengan lagu.
Bernyanyi adalah melafalkan syair sesuai nada, ritme, dan melodi tertentu hingga membentuk harmoni.
Lagu anak-anak
Lagu anak-anak adalah lagu yang dirancang sedemikian rupa, baik lirik maupun melodinya sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan anak. Melodi lagu anak umumnya bertempo sedang dan kaya pengulangan. Sementara liriknya disusun dengan bahasa yang sederhana, mudah diucapkan, dan kaya pengulangan. Sesuai kebutuhan anak untuk bermain, lagu untuk anak harus dapat digunakan untuk mengiringi anak bermain.
Bacaan lebih lanjut
- Marcello Sorce Keller (1984), "The Problem of Classification in Folksong Research: a Short History", Folklore, XCV, no. 1, 100- 104.