Kempul: Perbedaan antara revisi
BP65Cicilia (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
BP65Cicilia (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{inuseBP|BP65Cicilia|25 Mei 2014|26 April 2014}} |
{{inuseBP|BP65Cicilia|25 Mei 2014|26 April 2014}} |
||
⚫ | '''Kempul''' |
||
⚫ | Dalam hubungannya dengan lagu |
||
⚫ | '''Kempul''' merupakan salah satu perangkat gamelan yang ditabuh, biasanya digantung menjadi satu perangkat dengan Gong.<ref name="ke">{{citeweb|url=http://www.langitbiruband.com/gamelan-part-4-end/|title=Gamelan Part. 4 (end)|year=2014|accessdate=28 April 2014|author=Ridone}}</ref> Kempul termasuk bagian dari kelompok instrumen keras dari [[gamelan]].<ref name="kempul">{{cite book|title=Wiwara: Pengantar Bahasa dan Kebudayaan Jawa|author=Harimurti Kridalaksana, F.X Rahyono, Dwi Puspitorini, Supriyanto Widodo|coauthor=Darmoko|isbn= 979-686-424-X|publisher=Gramedia|location=Jakarta|year=2001}}</ref> Gamelan adalah alat musik tradisional Jawa yang terbuat dari [[timah]] dan [[tembaga]].<ref name="kempul">{{cite book|title=Wiwara: Pengantar Bahasa dan Kebudayaan Jawa|author=Harimurti Kridalaksana, F.X Rahyono, Dwi Puspitorini, Supriyanto Widodo|coauthor=Darmoko|isbn= 979-686-424-X|publisher=Gramedia|location=Jakarta|year=2001}}</ref> Gamelan memiliki 2 jenis instrumen yaitu instrumen keras dan instrumen lunak.<ref name="kempul">{{cite book|title=Wiwara: Pengantar Bahasa dan Kebudayaan Jawa|author=Harimurti Kridalaksana, F.X Rahyono, Dwi Puspitorini, Supriyanto Widodo|coauthor=Darmoko|isbn= 979-686-424-X|publisher=Gramedia|location=Jakarta|year=2001}}</ref> Alat musik yang termasuk instrumen keras selain kempul adalah [[bonang barung]], [[bonang penerus]], [[kenong]], [[kethuk]], [[kempyang]], [[gong]], [[demung]], [[saron]], dan [[saron peking]].<ref name="kempul">{{cite book|title=Wiwara: Pengantar Bahasa dan Kebudayaan Jawa|author=Harimurti Kridalaksana, F.X Rahyono, Dwi Puspitorini, Supriyanto Widodo|coauthor=Darmoko|isbn= 979-686-424-X|publisher=Gramedia|location=Jakarta|year=2001}}</ref> Sedangkan instrumen lunak terdiri dari [[gender barung]], [[gender penerus]], [[rebab]], [[gambang]], [[siter]], [[slenthem]], [[seruling]], dan [[kendhang]].<ref name="kempul">{{cite book|title=Wiwara: Pengantar Bahasa dan Kebudayaan Jawa|author=Harimurti Kridalaksana, F.X Rahyono, Dwi Puspitorini, Supriyanto Widodo|coauthor=Darmoko|isbn= 979-686-424-X|publisher=Gramedia|location=Jakarta|year=2001}}</ref> Kempul memiliki bentuk mirip dengan gong tetapi lebih kecil.<ref name="kempul1">{{cite book|title=Kamus Musik|author=Pono Banoe|isbn=978-979-497-338-7|publisher=Kanisius|location=Yogyakarta|year=2003}}</ref> Kempul menandai aksen-aksen penting dalam kalimat lagu/gendhing.<ref name="kempul2">{{citeweb|url=http://www.gong.web.id/2012/11/gong-kempul-dan-suwukansiyem.html|title=Gong, Kempul dan Suwukan/Siyem|year=2012|accessdate=28 April 2014|author=anonim}}</ref> |
||
⚫ | Dalam hubungannya dengan lagu/gendhing, kempul bisa memainkan nada yang sama dengan nada balungan; kadang-kadang kempul mendahului nada balungan berikutnya.<ref name="kempul2">{{citeweb|url=http://www.gong.web.id/2012/11/gong-kempul-dan-suwukansiyem.html|title=Gong, Kempul dan Suwukan/Siyem|year=2012|accessdate=28 April 2014|author=anonim}}</ref> Kempul menghasilkan suara yang lebih tinggi daripada Gong, sedangkan yang lebih kecil akan menghasilkan suara yang lebih tinggi lagi.<ref name="ke">{{citeweb|url=http://www.langitbiruband.com/gamelan-part-4-end/|title=Gamelan Part. 4 (end)|year=2014|accessdate=28 April 2014|author=Ridone}}</ref> |
||
==Rujukan== |
==Rujukan== |
Revisi per 27 April 2014 18.07
Artikel ini merupakan artikel yang dikerjakan oleh Peserta Kompetisi Menulis Bebaskan Pengetahuan 2014 yakni BP65Cicilia (bicara). Untuk sementara waktu (hingga 25 Mei 2014), guna menghindari konflik penyuntingan, dimohon jangan melakukan penyuntingan selama pesan ini ditampilkan selain oleh Peserta dan Panitia. Peserta kompetisi harap menghapus tag ini jika artikel telah selesai ditulis atau dapat dihapus siapa saja jika kompetisi telah berakhir. Tag ini diberikan pada 26 April 2014. Halaman ini terakhir disunting oleh BP65Cicilia (Kontrib • Log) 3855 hari 540 menit lalu. |
Kempul merupakan salah satu perangkat gamelan yang ditabuh, biasanya digantung menjadi satu perangkat dengan Gong.[1] Kempul termasuk bagian dari kelompok instrumen keras dari gamelan.[2] Gamelan adalah alat musik tradisional Jawa yang terbuat dari timah dan tembaga.[2] Gamelan memiliki 2 jenis instrumen yaitu instrumen keras dan instrumen lunak.[2] Alat musik yang termasuk instrumen keras selain kempul adalah bonang barung, bonang penerus, kenong, kethuk, kempyang, gong, demung, saron, dan saron peking.[2] Sedangkan instrumen lunak terdiri dari gender barung, gender penerus, rebab, gambang, siter, slenthem, seruling, dan kendhang.[2] Kempul memiliki bentuk mirip dengan gong tetapi lebih kecil.[3] Kempul menandai aksen-aksen penting dalam kalimat lagu/gendhing.[4] Dalam hubungannya dengan lagu/gendhing, kempul bisa memainkan nada yang sama dengan nada balungan; kadang-kadang kempul mendahului nada balungan berikutnya.[4] Kempul menghasilkan suara yang lebih tinggi daripada Gong, sedangkan yang lebih kecil akan menghasilkan suara yang lebih tinggi lagi.[1]
Rujukan
- ^ a b Ridone (2014). "Gamelan Part. 4 (end)". Diakses tanggal 28 April 2014.
- ^ a b c d e Harimurti Kridalaksana, F.X Rahyono, Dwi Puspitorini, Supriyanto Widodo (2001). Wiwara: Pengantar Bahasa dan Kebudayaan Jawa. Jakarta: Gramedia. ISBN 979-686-424-X.
- ^ Pono Banoe (2003). Kamus Musik. Yogyakarta: Kanisius. ISBN 978-979-497-338-7.
- ^ a b anonim (2012). "Gong, Kempul dan Suwukan/Siyem". Diakses tanggal 28 April 2014.