Proserpine: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 VisualEditor |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[File:Dante Gabriel Rossetti - Proserpine - Google Art Project.jpg|thumb|208px|A [[Pre-Raphaelite]] ''[[Proserpine (Rossetti painting)|Proserpine]]'' (1873–77) by [[Dante Gabriel Rossetti]] ([[Tate Gallery]], [[London]])]] |
[[File:Dante Gabriel Rossetti - Proserpine - Google Art Project.jpg|thumb|208px|A [[Pre-Raphaelite]] ''[[Proserpine (Rossetti painting)|Proserpine]]'' (1873–77) by [[Dante Gabriel Rossetti]] ([[Tate Gallery]], [[London]])]] |
||
'''Proserpine '''atau '''Persephone''' ([[Bahasa Yunani]] : Περσεφονη) adalah salah seorang dewi kepercayaan bangsa [[Romawi Kuno]].<ref name="x">{{ |
'''Proserpine '''atau '''Persephone''' ([[Bahasa Yunani]] : Περσεφονη) adalah salah seorang dewi kepercayaan bangsa [[Romawi Kuno]].<ref name="x">{{en}} {{cite journal |
||
| author = |
| author = |
||
| year = |
| year = |
||
Baris 16: | Baris 16: | ||
| accessdate = 26 April 2014 |
| accessdate = 26 April 2014 |
||
}} |
}} |
||
</ref> <ref name="o">{{ |
</ref> <ref name="o">{{en}} {{cite journal |
||
| author = |
| author = |
||
| year = |
| year = |
||
Baris 33: | Baris 33: | ||
</ref> Ia adalah dewi [[Neraka|dunia bawah]], yakni dunia dimana orang-orang yang telah mati hidup, dan juga dewi [[musim semi]] cerita karena hidupnya selalu dikaitkan dengan [[mitos]] [[musim semi]].<ref name="x"></ref> |
</ref> Ia adalah dewi [[Neraka|dunia bawah]], yakni dunia dimana orang-orang yang telah mati hidup, dan juga dewi [[musim semi]] cerita karena hidupnya selalu dikaitkan dengan [[mitos]] [[musim semi]].<ref name="x"></ref> |
||
Berdasarkan cerita yang orisinil, namanya diambil dari [[bahasa Latin]], yakni “proserpere” yang berarti “kemunculan” sebagai rasa hormat orang [[Yunani]] terhadap biji-bijian yang tumbuh.<ref name="x"></ref> <ref name="u">{{ |
Berdasarkan cerita yang orisinil, namanya diambil dari [[bahasa Latin]], yakni “proserpere” yang berarti “kemunculan” sebagai rasa hormat orang [[Yunani]] terhadap biji-bijian yang tumbuh.<ref name="x"></ref> <ref name="u">{{en}} {{cite journal |
||
| author = |
| author = |
||
| year = |
| year = |
||
Baris 48: | Baris 48: | ||
| accessdate = 26 April 2014 |
| accessdate = 26 April 2014 |
||
}} |
}} |
||
</ref> Ia adalah salah satu dari anak perempuan [[Ceres]], Sang dewi biji-bijian dan panen atau yang lebih dikenal dengan dewi musim panas.<ref name="x"></ref> <ref name="p">{{ |
</ref> Ia adalah salah satu dari anak perempuan [[Ceres]], Sang dewi biji-bijian dan panen atau yang lebih dikenal dengan dewi musim panas.<ref name="x"></ref> <ref name="p">{{en}} {{cite journal |
||
| author = |
| author = |
||
| year = |
| year = |
||
Baris 65: | Baris 65: | ||
</ref> |
</ref> |
||
Pemujaan Proserpine disatukan ke dalam pemujaan Dewi [[Ceres]].<ref name="x"></ref> Karena hanya kehadiran Proserpine selaku anaknya yang dapat membuat [[Ceres]] tidak bersedih hati.<ref name="y">{{ |
Pemujaan Proserpine disatukan ke dalam pemujaan Dewi [[Ceres]].<ref name="x"></ref> Karena hanya kehadiran Proserpine selaku anaknya yang dapat membuat [[Ceres]] tidak bersedih hati.<ref name="y">{{en}} {{cite journal |
||
| author = |
| author = |
||
| year = |
| year = |
||
Baris 80: | Baris 80: | ||
| accessdate = 26 April 2014 |
| accessdate = 26 April 2014 |
||
}} |
}} |
||
</ref> Sebab apabiila ia bersediah maka ladang-ladang akan mati karena kesedihan sang Dewi [[musim panas]].<ref name="y"></ref> Oleh sebab itu , ketika Proserpine diculik oleh [[Hades]], terjadilah [[musim dingin]] di [[Bumi]].<ref name="w">{{ |
</ref> Sebab apabiila ia bersediah maka ladang-ladang akan mati karena kesedihan sang Dewi [[musim panas]].<ref name="y"></ref> Oleh sebab itu , ketika Proserpine diculik oleh [[Hades]], terjadilah [[musim dingin]] di [[Bumi]].<ref name="w">{{en}} {{cite journal |
||
| author = |
| author = |
||
| year = |
| year = |
||
Baris 99: | Baris 99: | ||
==Mitologi== |
==Mitologi== |
||
Proserpine adalah anak dari [[Zeus]] (Raja para Dewa) dengan [[Ceres]] (Dewi musim panas).<ref name="y"></ref> <ref name="t">{{ |
Proserpine adalah anak dari [[Zeus]] (Raja para Dewa) dengan [[Ceres]] (Dewi musim panas).<ref name="y"></ref> <ref name="t">{{en}} {{cite journal |
||
| author = |
| author = |
||
| year = |
| year = |
||
Baris 118: | Baris 118: | ||
Proserpine tinggal bersama ibunya di [[sisilia|Lembah Enna]], di [[sisilia|Pulau Sicily]].<ref name="t"></ref> Suatu hari ketika ia sedang memetik bunga liar ia menemukan sebuah bunga yang sangat indah sampai-sampai ia melupakan segala keindahan bunga yang ada disekitarnya.<ref name="t"></ref> Bunga itu terlihat sangat berbeda dari yang biasanya, dan lebih terlihat seperti jenis baru [[Bunga Bakung]].<ref name="t"></ref> Bunga itu sangat besar dan pada satu [[bunga majemuk|tangkainya]] terdapat 100 bunga.<ref name="t"></ref> Dan, wanginya sangatlah kuat mengisi seluruh daratan yang ada di [[sisilia|Pulau Sicily]].<ref name="t"></ref> |
Proserpine tinggal bersama ibunya di [[sisilia|Lembah Enna]], di [[sisilia|Pulau Sicily]].<ref name="t"></ref> Suatu hari ketika ia sedang memetik bunga liar ia menemukan sebuah bunga yang sangat indah sampai-sampai ia melupakan segala keindahan bunga yang ada disekitarnya.<ref name="t"></ref> Bunga itu terlihat sangat berbeda dari yang biasanya, dan lebih terlihat seperti jenis baru [[Bunga Bakung]].<ref name="t"></ref> Bunga itu sangat besar dan pada satu [[bunga majemuk|tangkainya]] terdapat 100 bunga.<ref name="t"></ref> Dan, wanginya sangatlah kuat mengisi seluruh daratan yang ada di [[sisilia|Pulau Sicily]].<ref name="t"></ref> |
||
Proserpine pun berlari mendekat untuk melihat sekaligus memetik bunga yang indah itu.<ref name="t"></ref> Ketika ia melihatnya dari dekat Ia melihat tangkainya berbentuk [[ular]] dan terlihat [[racun|beracun]].<ref name="a">{{ |
Proserpine pun berlari mendekat untuk melihat sekaligus memetik bunga yang indah itu.<ref name="t"></ref> Ketika ia melihatnya dari dekat Ia melihat tangkainya berbentuk [[ular]] dan terlihat [[racun|beracun]].<ref name="a">{{en}} {{cite journal |
||
| author = |
| author = |
||
| year = |
| year = |
||
Baris 138: | Baris 138: | ||
[[File:El rapto de Proserpina.jpg|thumb|Rape of Proserpina, by [[Ulpiano Checa]].]] |
[[File:El rapto de Proserpina.jpg|thumb|Rape of Proserpina, by [[Ulpiano Checa]].]] |
||
Ia berteriak memanggil ibunya, akan tetapi dikarenakan ibunya sedang berada di negara lain yang dipisahkan oleh banyak lautan.<ref name="q">{{ |
Ia berteriak memanggil ibunya, akan tetapi dikarenakan ibunya sedang berada di negara lain yang dipisahkan oleh banyak lautan.<ref name="q">{{en}} {{cite journal |
||
| author = Mary Pope Osborne |
| author = Mary Pope Osborne |
||
| year = |
| year = |
Revisi per 27 Juni 2014 12.14
Proserpine atau Persephone (Bahasa Yunani : Περσεφονη) adalah salah seorang dewi kepercayaan bangsa Romawi Kuno.[1] [2] Ia adalah dewi dunia bawah, yakni dunia dimana orang-orang yang telah mati hidup, dan juga dewi musim semi cerita karena hidupnya selalu dikaitkan dengan mitos musim semi.[1]
Berdasarkan cerita yang orisinil, namanya diambil dari bahasa Latin, yakni “proserpere” yang berarti “kemunculan” sebagai rasa hormat orang Yunani terhadap biji-bijian yang tumbuh.[1] [3] Ia adalah salah satu dari anak perempuan Ceres, Sang dewi biji-bijian dan panen atau yang lebih dikenal dengan dewi musim panas.[1] [4]
Pemujaan Proserpine disatukan ke dalam pemujaan Dewi Ceres.[1] Karena hanya kehadiran Proserpine selaku anaknya yang dapat membuat Ceres tidak bersedih hati.[5] Sebab apabiila ia bersediah maka ladang-ladang akan mati karena kesedihan sang Dewi musim panas.[5] Oleh sebab itu , ketika Proserpine diculik oleh Hades, terjadilah musim dingin di Bumi.[6]
Mitologi
Proserpine adalah anak dari Zeus (Raja para Dewa) dengan Ceres (Dewi musim panas).[5] [7] Proserpine tumbuh menjadi seorang perempuan yang sangat cantik dan selalu tersenyum kepada siapapun.[7] Ia memiliki rambut berwarna kuning layaknya emas, pipi yang lembut dan berwarna pink seperti warna apel dan ia terlihat layaknya sebuah bunga di antara bunga-bunga yang lain.[7]
Proserpine tinggal bersama ibunya di Lembah Enna, di Pulau Sicily.[7] Suatu hari ketika ia sedang memetik bunga liar ia menemukan sebuah bunga yang sangat indah sampai-sampai ia melupakan segala keindahan bunga yang ada disekitarnya.[7] Bunga itu terlihat sangat berbeda dari yang biasanya, dan lebih terlihat seperti jenis baru Bunga Bakung.[7] Bunga itu sangat besar dan pada satu tangkainya terdapat 100 bunga.[7] Dan, wanginya sangatlah kuat mengisi seluruh daratan yang ada di Pulau Sicily.[7]
Proserpine pun berlari mendekat untuk melihat sekaligus memetik bunga yang indah itu.[7] Ketika ia melihatnya dari dekat Ia melihat tangkainya berbentuk ular dan terlihat beracun.[8] Namun, karena ia tidak mau membiarkan dirinya untuk tidak memetiknya, maka ia mencoba menarik tangkai bunga tersebut sekuat tenaga.[8] Dan, ketika seluruh akar telah tercabut, maka bumi terbuka, lalu muncullah Dewa Dunia Bawah yakni, Hades yang mengendari kereta perang yang dibawa oleh 4 kuda berwarna hitam.[8]
Hades sendiri adalah seorang dewa yang kesepian, maka ia meminta kepada anak saudaranya yakni, Cupid untuk menembakkan panah cinta ajaib kepadanya agar ia dapat menghilangkan rasa kesepiannya.[7] Dan pada saaat itu ketika ia melihat kecantikkan Proserpine, Hades layaknya laki-laki normal pada umumnya langsung jatuh hati kepadanya.[7] Dan langsung berfikir untuk menjadikan Proserpine menjadi istrinya.[7] Lalu, Hades menculik Proserpine kedunia bawah.[7]
Ia berteriak memanggil ibunya, akan tetapi dikarenakan ibunya sedang berada di negara lain yang dipisahkan oleh banyak lautan.[9] Sehingga Ceres sang dewi musim panas tak dapat menolongnya tepat waktu.[6] Hanya Helios, Dewa Matahari dan Hekate yang melihat wajah penculik Proserpine tetapi, mereka tidak membantu Proserpine karena mereka ragu tentang kejadian yang telah terjadi.[9] Dan, ketika langit menjadi gelap dan matahari berganti dengan bulan,Ceres mulai semakin khawatir tentang keadaan Proserpine.[6]
Ceres mencari Proserpine ke seluruh sudut dunia pada siang dan malam.[6] Dan, setiap langkah kakinya membuat daratan yang subur menjadi padang pasir.[6] Ia berjalan dengan memegang obor ditangannya.[6] Ceres bertemu dengan Hekate,yakni dewa ilmu sihir dan memberi tahu bahwa ia mendengar suara teriakan Proserphiene.[5] Tetapi ia tidak tahu siapa yan menculik nya dan menyuruh Ceres untuk menayai Helios selaku Dewa Matahari yang mengelilingi seluruh bumi.[5]
Helios memberi tahu kepada Ceres bahwa Proserpine telah diculik oleh Hades,saudaranya sendiri.[5] Setelah mengetahui hal tersebut, Ceres berbicara kepada Zeus.[5] Akan tetapi, ia tidak mau membantu ikut campur dalam masalah tersebut.[5]
Dan waktu terus bergulir, dan tumbuh-tumbuhan semakin mati dan Zeus takut bahwa manusia akan mati tanpa adanya makanan sehingga tidak ada lagi yang menyembahnya. Maka ia mengirim anaknya yang paling muda, yakni Merkurius, untuk membuat kesepakatan dengan Hades.[5]
Di sisi lain, Proserpine yang ditangkap oleh Hades, tidak mau berbicara dan makan apapun dan hanya menangis melihat kengerian dunia bawah.[5] Namun, pada akhirnya, karena tidak sanggup menahan rasa laparnya, maka ia memakan enam biji manggis yang ada di bawah tanah.[5] Dan, ia tidak mengetahui bahwa legenda tentang siapapun yang memakan apapun yang ada di dunia bawah tidak akan bisa kembali ke dunia nyata.[5]
Merkurius datang dan telah mengetahui bahwa Proserpine telah memakan makanan yang ada di Dunia Bawah.[5] [1] Lalu ia mencoba membuat perjanjian yang dapat menguntungkan semua pihak.[5] [1] Dan pada akhirnya, ia mengajukan persyaratan bahwa Hades dapat menikahi Proserpine dan menjadi ratu dunia bawah, akan tetapi Proserpine harus dibiarkan tinggal dengan ibunya selama enam bulan di dunia agar tanah manusia dapat tumbuh kembali dan manusia tidak mati sehingga manusia dapat menyembah mereka.[5] [1] Hades setuju, Zeus setuju, Proserpine setuju, dan pada akhirnya Ceres setuju.[5] [1]
Maka itu, ketika musim semi datang, Ceres mulai membuat tumbuh-tumbuhan bermekaran dan hidup untuk menyambut kedatangan sang anak, dan setiap musim gugur, musim dimana Proserpine harus pulang kembali ke dunia bawah, Ceres murung dan tumbuh-tumbuhan berguguran dan mati sampai musim semi datang.[5] [1] Itulah alasan di balik musim-musim yang terjadi menurut Mitologi Yunani dan Romawi Kuno.[5] [1]
referensi
- ^ a b c d e f g h i j k (Inggris) "Proserpina - Queen of the Underworld" (pdf). Diakses tanggal 26 April 2014.
- ^ (Inggris) [http:http://www.theoi.com/Khthonios/PersephoneGoddess.html "Prosephone Goddess"]. Diakses tanggal 28 April 2014.
- ^ (Inggris) "Proserpine - Goddess of the Underworld - Roman Goddess". Diakses tanggal 26 April 2014.
- ^ (Inggris) "Mythology Study Guide : Summary and Analysis of Persephone; Dionysus (Bacchus)". Diakses tanggal 26 April 2014.
- ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r (Inggris) "Ceres and her daughter - Ancient Myth for Kids". Diakses tanggal 26 April 2014.
- ^ a b c d e f (Inggris) "Myths and Legends - Abduction of Persephone". Diakses tanggal 26 April 2014.
- ^ a b c d e f g h i j k l m (Inggris) "Favorite Greek Myths" (pdf). Diakses tanggal 28 April 2014.
- ^ a b c (Inggris) "The Story of Proserpine". Diakses tanggal 27 April 2014.
- ^ a b (Inggris) Mary Pope Osborne. "The Story of Ceres and Proserpina" (pdf). Diakses tanggal 01 Mei 2014.