Ion zwitter: Perbedaan antara revisi
k Beeyan memindahkan halaman Zwitter-ion ke Ion Zwitter: nama lain di Ensiklopedi Indonesia |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Amino Acid Zwitterion Structural Formulae V.1.svg|thumb|right|350px|Zwitter-ion]] |
[[Berkas:Amino Acid Zwitterion Structural Formulae V.1.svg|thumb|right|350px|Zwitter-ion]] |
||
[[Berkas:Zwitterion Structural Formulae V.1.svg|thumb|right|350px|Zwitter-ion]] |
[[Berkas:Zwitterion Structural Formulae V.1.svg|thumb|right|350px|Zwitter-ion]] |
||
'''Zwitter-ion''' (''[[Bahasa Jerman|Jerman]]'' "Zwitter", blaster, banci) adalah |
'''Ion Zwitter''' ata '''Zwitter-ion''' (''[[Bahasa Jerman|Jerman]]'' "Zwitter", blaster, banci) adalah ion yang memiliki muatan berlawanan, bermomen dipol sekaligus gugus bersifat asam dan basa.<ref name="EI"/> Ion Zwitter kebanyakan dibentuk oleh [[asam amino]].<ref name="EI"> {{cite book | last =Shadily | first =Hassan | authorlink =Hassan Shadily | coauthors = Redaksi Ensiklopedi Indonesia | title = Ensiklopedi Indonesia | publisher = Ichtiar Baru - Van Hoeve | date =1984 | location = Jakarta}} </ref> Pada [[pH]] netral zwitter-ion akan bermuatan positif ([[kation]]) maupun bermuatan negatif ([[anion]]). Biasanya zwitter-ion mudah larut dalam [[air]] karena bermuatan (air adalah [[pelarut polar]]) dan sukar larut dalam pelarut nonpolar. |
||
Karena perilakunya, zwitter-ion merupakan [[larutan penyangga]] yang baik. Apabila terdapat ion hidrogen berlebih (larutan bersifat asam), zwitter-ion akan menangkapnya (berperan sebagai basa). Sebaliknya, apabila larutan bersifat basa, zwitter-ion akan melepas ion hidrogen ke dalam larutan. Akibatnya pH tidak mudah berubah. Zat dengan karakteristik ini dikenal sebagai [[amfoterisme|zat amfoter]]. |
Karena perilakunya, zwitter-ion merupakan [[larutan penyangga]] yang baik. Apabila terdapat ion hidrogen berlebih (larutan bersifat asam), zwitter-ion akan menangkapnya (berperan sebagai basa). Sebaliknya, apabila larutan bersifat basa, zwitter-ion akan melepas ion hidrogen ke dalam larutan. Akibatnya pH tidak mudah berubah. Zat dengan karakteristik ini dikenal sebagai [[amfoterisme|zat amfoter]]. |
||
Baris 9: | Baris 9: | ||
* Beberapa alkaloid alami seperti [[psilocybin]] dan [[asam lisergat]]. |
* Beberapa alkaloid alami seperti [[psilocybin]] dan [[asam lisergat]]. |
||
* Senyawa penyangga seperti [[HEPES]], [[PIPES]], [[CAPS]], atau [[MOPS]]. |
* Senyawa penyangga seperti [[HEPES]], [[PIPES]], [[CAPS]], atau [[MOPS]]. |
||
==Referensi== |
|||
{{reflist}} |
|||
[[Kategori:Kimia]] |
[[Kategori:Kimia]] |
Revisi per 29 Januari 2015 01.59
Ion Zwitter ata Zwitter-ion (Jerman "Zwitter", blaster, banci) adalah ion yang memiliki muatan berlawanan, bermomen dipol sekaligus gugus bersifat asam dan basa.[1] Ion Zwitter kebanyakan dibentuk oleh asam amino.[1] Pada pH netral zwitter-ion akan bermuatan positif (kation) maupun bermuatan negatif (anion). Biasanya zwitter-ion mudah larut dalam air karena bermuatan (air adalah pelarut polar) dan sukar larut dalam pelarut nonpolar.
Karena perilakunya, zwitter-ion merupakan larutan penyangga yang baik. Apabila terdapat ion hidrogen berlebih (larutan bersifat asam), zwitter-ion akan menangkapnya (berperan sebagai basa). Sebaliknya, apabila larutan bersifat basa, zwitter-ion akan melepas ion hidrogen ke dalam larutan. Akibatnya pH tidak mudah berubah. Zat dengan karakteristik ini dikenal sebagai zat amfoter.
Contoh umum zwitter-ion:
- Asam amino, yang memiliki gugus karboksil yang bersifat asam dan gugus amina yang bersifat basa.
- Beberapa alkaloid alami seperti psilocybin dan asam lisergat.
- Senyawa penyangga seperti HEPES, PIPES, CAPS, atau MOPS.
Referensi
- ^ a b Shadily, Hassan (1984). Ensiklopedi Indonesia. Jakarta: Ichtiar Baru - Van Hoeve.