Lompat ke isi

Ratna Dumila: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5: Baris 5:
| caption =
| caption =
| birthname =
| birthname =
| birthdate = {{birth date and age|1979|1|1}}
| birthdate = {{birth date and age|1983|12|20}}
| birthplace = {{negara|Indonesia}} [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Indonesia]]
| birthplace = {{negara|Indonesia}} [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Indonesia]]
| deathdate =
| deathdate =
Baris 28: Baris 28:
'''Ratna Dumila''' ({{lahirmati|[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Indonesia]]|1|1|1979}}) adalah [[pembawa acara berita]] [[Indonesia]]. Ia menjadi pembawa acara dalam program berita [[Kabar Petang]] dan [[Kabar Siang]].{{fact}}
'''Ratna Dumila''' ({{lahirmati|[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Indonesia]]|1|1|1979}}) adalah [[pembawa acara berita]] [[Indonesia]]. Ia menjadi pembawa acara dalam program berita [[Kabar Petang]] dan [[Kabar Siang]].{{fact}}


Penyuka bebek goreng dan motor bebek yang asli Surabaya itu mengawali kariernya sebagai reporter dan presenter di Trans TV. Sarjana hukum lulusan [[Universitas Airlangga]] kelahiran 1 Januari 1979 ini memang lebih suka bergelut di dunia broadcast, ketimbang menghafal pasal-pasal usang KUHP.
Penyuka bebek goreng dan motor bebek yang asli Surabaya itu mengawali kariernya sebagai reporter dan presenter di Trans TV. Sarjana hukum lulusan [[Universitas Airlangga]] kelahiran 20 Desember 1983 ini memang lebih suka bergelut di dunia broadcast, ketimbang menghafal pasal-pasal usang KUHP.


==Pranala luar==
==Pranala luar==

Revisi per 18 Maret 2015 06.43

Ratna Dumila
PekerjaanPembawa acara, pembaca berita
Twitter: ratnadumila Edit nilai pada Wikidata

Ratna Dumila (lahir 1 Januari 1979) adalah pembawa acara berita Indonesia. Ia menjadi pembawa acara dalam program berita Kabar Petang dan Kabar Siang.[butuh rujukan]

Penyuka bebek goreng dan motor bebek yang asli Surabaya itu mengawali kariernya sebagai reporter dan presenter di Trans TV. Sarjana hukum lulusan Universitas Airlangga kelahiran 20 Desember 1983 ini memang lebih suka bergelut di dunia broadcast, ketimbang menghafal pasal-pasal usang KUHP.

Pranala luar