Grunge: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 72: | Baris 72: | ||
* WeirDo (Bogor, Indonesia) |
* WeirDo (Bogor, Indonesia) |
||
* Gagaltenar (Bogor, Indonesia) |
* Gagaltenar (Bogor, Indonesia) |
||
* Bottles Dreamer (Bandung, Indonesia) |
|||
* [https://havanagrunge.wordpress.com/ HAVANA] (Palembang, Indonesia) [https://www.twitter.com/havana_grunge/] [https://www.soundcloud.com/havanagrunge/] |
* [https://havanagrunge.wordpress.com/ HAVANA] (Palembang, Indonesia) [https://www.twitter.com/havana_grunge/] [https://www.soundcloud.com/havanagrunge/] |
||
* Alien Brain (Mojokerto, Indonesia) |
* Alien Brain (Mojokerto, Indonesia) |
Revisi per 5 Juli 2015 06.20
Grunge | |
---|---|
Sumber aliran | Rock alternatif, hardcore punk, heavy metal, indie rock |
Sumber kebudayaan | Pertengahan-1980an, Washington |
Alat musik yang biasa digunakan | Electric guitar - Bass guitar - Drums - Vocals |
Bentuk turunan | Post-grunge, nu metal, sludge metal |
Versi regional | |
Seattle | |
Topik lainnya | |
Timeline dari rock alternatif - Generasi X |
Grunge (kadang-kadang disebut juga Seattle sound) Grunge adalah sebuah sub genre dari rock alternatif yang muncul pada pertengahan 1980-an di negara Amerika Washington, khususnya di wilayah Seattle. Terinspirasi oleh punk rock, heavy metal dan indie rock, grunge umumnya dikenali melalui suara distorsi gitar yang berat dan lirik melankonis atau apatistik.
Gerakan awal grunge mulai terlihat pada akhir tahun 1980-an di sekitar Seattle melalui label independen Sub Pop. Grunge menjadi sukses secara komersial pada paruh pertama tahun 1990-an, terutama karena dirilisnya Nevermind oleh Nirvana dan Ten oleh Pearl Jam. Keberhasilan band-band ini meningkatkan popularitas rock alternatif dan membuat grunge menjadi bentuk musik yang paling populer pada waktu itu. Namun, banyak band grunge tidak nyaman dengan popularitas. Meskipun banyak band grunge yang bubar atau menghilang dari pada akhir 1990-an, pengaruh mereka terus memiliki dampak bagi perkembangan musik rock modern selanjutnya.
Grup musik menonjol
Daerah Seattle
Di luar daerah Seattle
- Babes in Toyland (Minneapolis, Minnesota)
- Hole (Los Angeles, California)
- L7 (Los Angeles, California)
- Paw (Lawrence, Kansas)
- Stone Temple Pilots (San Diego, California)
- The Fluid (Denver, Colorado)
- The Nymphs (Los Angeles, California)
- Weezer (Los Angeles, California)
Di Indonesia
- Navicula (Bali, Indonesia)[1][2]
- Toilet Sounds (Jakarta, Indonesia)[1]
- Besok Bubar (Jakarta, Indonesia) [1]
- Cupumanik (Bandung, Indonesia)[1]
- Arc Yellow (Jakarta, Indonesia)[1]
- Alien Sick (Jakarta, Indonesia)
- miss jackson (ungaran, indonesia)[1]
- Depresi Demon (Medan, Indonesia)
- Stupidzero (TebingTinggi, Indonesia)
- Coburn (Jakarta, Indonesia)
- Shockbreaker (Jakarta, Indonesia)
- WeirDo (Bogor, Indonesia)
- Gagaltenar (Bogor, Indonesia)
- Bottles Dreamer (Bandung, Indonesia)
- HAVANA (Palembang, Indonesia) [2] [3]
- Alien Brain (Mojokerto, Indonesia)
- Schizophrenia (Mojokerto, Indonesia)
- Alomora (Krian, Indonesia)
- House of Rock (Mojokerto, Indonesia)
Referensi
- ^ a b c d e Marcel Thee (2011-9-18). "In Jakarta, Love for Grunge Still Burns". Diakses tanggal 2011-9-23.
- ^ M. Taufiqurrahman (2011-9-20). "Grunge, Generasi X dan Senjakala Orde Baru". Diakses tanggal 2011-9-23.
Pranala luar
- Grunge pada situs web AllMusic.com
- GRUNGE INDONESIA STILL ALIVE; Catatan Seorang Pecundang