Lompat ke isi

Kabupaten Lebong: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 21:
|}}
 
'''Kabupaten Lebong''' adalah salah sebuah [[kabupaten]] di [[Provinsi]] [[Bengkulu]], [[Indonesia]]. Kabupaten Lebong beribu kota di Tubei. Kabupaten Lebong dibentuk dari hasil pemekaran [[Kabupaten Rejang Lebong]] berdasarkan UU No. 39 Tahun 2003. Secara Administratif Kabupaten Lebong terdiri atas 13 Kecamatan dengan 11 kelurahan dan 100 desa.
 
Kabupaten ini terletak di posisi 105º-108º Bujur Timur dan 02º,65’-03º,60’ Lintang Selatan di sepanjang Bukit Barisan serta terklasifikasi sebagai daerah Bukit Range pada ketinggian 500-1.000 dpl. Secara Administratif Kabupaten Lebong terdiri atas 13 Kecamatan dengan 11 kelurahan dan 100 desa. Luas wilayah keseluruhan 192.424 Ha (belum termasuk luas kecamatan Padang Bano yang masih bersengketa dengan Kabupaten Bengkulu Utara). Dari total tersebut 134.834,55 Ha adalah Kawasan Konservasi dengan peruntukan untuk Kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat 111.035,00 Ha, Hutan Lindung 20.777,40 Ha dan Cagar Alam 3.022,15 Ha.
 
Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No 736/Mentan/X/1982 kemudian dipekuat berdasarkan SK Menteri Kehutanan dan Perkebunan No 901/kpts-II/1999 sebagai kawasan konservasi dan di wilayah lain juga di kukuhkan sebagai kawasan Hutan Lindung Rimbo Pengadang Register 42 dan kawasan lindung Boven Lais yang awal pengukuhan kawasan ini ditetapkan sebagai hutan lindung oleh Pemerintahan Kolonial Belanda sekitar tahun 1927 yang dikenal sebagai hutan batas ''Boszwezen'' (BW).<ref>{{cite web|url=http://www.lebongkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=119&Itemid=152&lang=id|title=Sekilas Kabupaten Lebong|accessdate=2012-11-3}}</ref>
 
== Geografi ==
Kabupaten ini secara astronomis terletak pada 105º-108º Bujur Timur dan 02º,65’-03º,60’ Lintang Selatan di sepanjang [[Bukit Barisan]] serta terklasifikasi sebagai daerah perbukitan dengan ketinggian 500-1.000 dpl. Ketampakan alam utama kabupaten ini adalah [[nuak]] Lebong, sebuah lembah pada aliran [[Sungai Ketahun]], sungai penting yang berhulu di daerah Topos dan mengalir ke barat hingga bermuara di daerah [[Ketahun, Bengkulu Utara|Ketahun]], [[Kabupaten Bengkulu Utara|Bengkulu Utara]].{{sfn|Proyek Inventarisasi dan Pembinaan Nilai-Nilai Budaya|1989|pp=17}} Nuak Lebong dikelilingi oleh puncak-puncak Bukit Barisan di kedua sisinya, masing-masing memisahkan daerah ini dari dataran rendah di Bengkulu Utara dan Musi Rawas Utara.
Kabupaten Lebong terletak pada 1010 sampai dengan 1020 bujur timur dan 02065’ sampai dengan 0306’ lintang selatan. Adapun wilayah Kabupaten Lebong berbatasan langsung dengan Provinsi Jambi disebelah utara, Provinsi Jambi dan Sumatra Selatan disebelah timur, Kabupaten Bengkulu Utara disebelah barat dan Kabupaten Rejang Lebong disebelah selatan.<ref>{{cite web|url=http://www.lebongkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=134&Itemid=55&lang=id|title=Letak Geografis Kabupaten Lebong|accessdate=2012-11-3}}</ref>
 
=== Batas Wilayah ===
=== Batas wilayah Kabupaten Lebong adalah sebagai berikut:===
Kabupaten Lebong terletak pada 1010 sampai dengan 1020 bujur timur dan 02065’ sampai dengan 0306’ lintang selatan. Adapun wilayah Kabupaten Lebong berbatasan langsung dengan Provinsi Jambi disebelah utara, Provinsi Jambi dan Sumatra Selatan disebelah timur, Kabupaten Bengkulu Utara disebelah barat dan Kabupaten Rejang Lebongdaerah-daerah disebelahsebagai selatanberikut.<ref>{{cite web|url=http://www.lebongkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=134&Itemid=55&lang=id|title=Letak Geografis Kabupaten Lebong|accessdate=2012-11-3}}</ref>
{{Batas_USBT
|utara = [[Kabupaten Merangin]] dan [[Kabupaten Sarolangun]], [[Provinsi Jambi|Jambi]]
|selatan = [[Kabupaten Rejang Lebong]] dan [[kabupaten Bengkulu Utara]]
|barat = [[Kabupaten Bengkulu Utara]]
|timur = [[Kabupaten Musi Rawas Utara]], [[Provinsi Sumatra Selatan|Sumatra Selatan]]
}}
 
== Lingkungan ==
Kabupaten ini terletak di posisi 105º-108º Bujur Timur dan 02º,65’-03º,60’ Lintang Selatan di sepanjang Bukit Barisan serta terklasifikasi sebagai daerah Bukit Range pada ketinggian 500-1.000 dpl. Secara Administratif Kabupaten Lebong terdiri atas 13 Kecamatan dengan 11 kelurahan dan 100 desa. Luas wilayah keseluruhan 192.424 Ha (belum termasuk luas kecamatan Padang Bano yang masih bersengketa dengan Kabupaten Bengkulu Utara). Dari total tersebut 134.834,55 Ha adalah Kawasan Konservasi dengan peruntukan untuk Kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat 111.035,00 Ha, Hutan Lindung 20.777,40 Ha dan Cagar Alam 3.022,15 Ha.
 
Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No 736/Mentan/X/1982 kemudian dipekuatdiperkuat berdasarkan SK Menteri Kehutanan dan Perkebunan No 901/kpts-II/1999 sebagai kawasan konservasi dan di wilayah lain juga di kukuhkan sebagai kawasan Hutan Lindung Rimbo Pengadang Register 42 dan kawasan lindung Boven Lais yang awal pengukuhan kawasan ini ditetapkan sebagai hutan lindung oleh Pemerintahan Kolonial Belanda sekitar tahun 1927 yang dikenal sebagai hutan batas ''Boszwezen'' (BW).<ref>{{cite web|url=http://www.lebongkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=119&Itemid=152&lang=id|title=Sekilas Kabupaten Lebong|accessdate=2012-11-3}}</ref>
 
== Latar belakang ==
Pada tahun 2003, berdasarkan UU RI Nomor 39 Tahun 2003 yang ditetapkan pada tanggal 18 Desember 2003, Kabupaten Lebong dibentuk Kabupatensebagai kabupaten pemekaran dari [[Rejang Lebong]]. Wilayah Rejang Lebong yang terdiridimekarkan atasadalah 5Kecamatan Lebong Utara dan Lebong Selatan. Dari dua kecamatan tersebut, Kabupaten Lebong resmi dibentuk dengan lima kecamatan. Kecamatan yakni:Lebong Utara dibagi atas Lebong Utara, Lebong TengahAtas, dan Lebong Tengah. Sementara Lebong Selatan dibagi menjadi dua kecamatan, RimboLebong PengadangSelatan dan LebongRimbo AtasPengadang.
 
== Sejarah ==
Baris 204 ⟶ 206:
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Daftar pustaka ==
* {{
|author= Proyek Inventarisasi dan Pembinaan Nilai-Nilai Budaya
|title= Arti perlambang dan fungsi tata rias pengantin dalam menanamkan nilai-nilai budaya daerah Bengkulu
|url= https://www.google.co.id/books/edition/Arti_perlambang_dan_fungsi_tata_rias_pen/A-0iAAAAMAAJ?hl=en&gbpv=1&bsq=nuak+lebong&dq=nuak+lebong&printsec=frontcover
|page= 17
|year= 1989
|location= Jakarta
|publisher= Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional
|ref= harv}}
 
== Pranala luar ==