Lompat ke isi

Kapsaisin: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k memindahkan Capsaicin ke Kapsaisin: Ejaan Bahasa Indonesia
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Chembox new
<!-- Here is a table of data; skip past it to edit the text. -->
| ImageFile1 = Capsaicin_chemical_structure.png
{| class="toccolours" border="1" style="float: right; clear: right; margin: 0 0 1em 1em; border-collapse: collapse;"
| ImageSize1 = 250px
|-
!| {{chemboxImageFile2 header}} |= '''Capsaicin'''-3D-vdW.png
| ImageSize2 = 250px
|-
| IUPACName = 8-Metil-N-vanilil-trans-6-nonenamida
| colspan="2" align="center" bgcolor="#ffffff" | [[Berkas:Capsaicin_chemical_structure.png|250px|Chemical structure of capsaicin]]
| OtherNames = (E)-N-(4-Hidroksi-3-metoksibenzil)<br>-8-metilnon-6-enamida,<br> trans-8-Metil-N-vanililnon<br>-6-enamida, (E)-Kapsaisin,<br> CPS, C
[[Berkas:Capsaicin-3D-vdW.png|250px|3D model of capsaicin]]
| Section1 = {{Chembox Identifiers
|-
| [ CASNo = 404-86-4]
| [[IUPAC nomenclature|Systematic name]]
| ChemSpiderID =1265957
| (''E'')-''N''- (4-hydroxy- <br /> 3-methoxybenzyl) - <br /> 8-methylnon-6-enamide
| EINECS = 206-969-8
|-
| PubChem = 1548943
| [[Chemical formula|Molecular formula]]
| SMILES = CC(C)/C=C/CCCCC(NCC1=CC<br />(OC)=C(O)C=C1)=O
| C<sub>18</sub>H<sub>27</sub>NO<sub>3</sub>
}}
|-
| Section2 = {{Chembox Properties
| [[Simplified molecular input line entry specification|SMILES]]
| Formula = (CH<sub>3</sub>)<sub>2</sub>CHCH=CH(CH<sub>2</sub>)<sub>4</sub><br>CONHCH<sub>2</sub>C<sub>6</sub>H<sub>3</sub>-4-(OH)-3-(OCH<sub>3</sub>)<br>
| CC(C)/C=C/CCCCC(NCC1=CC<br />(OC)=C(O)C=C1)=O
| C<sub>18</sub>H<sub>27</sub>NO<sub>3</sub>
|-
| MolarMass = 305.,41 g/mol
| [[CAS registry number|CAS number]]
| Appearance =
| [404-86-4]
| Density =
|-
| MeltingPt = 62 - 65 °C
| [[Molecular mass]]
| BoilingPt = 210 - 220 °C @ 0,01 Torr
| 305.41 g/mol
| Solubility =
|-
}}
| [[Melting point]]
| Section3 = {{Chembox Hazards
| 62 - 65 °C
| MainHazards = Beracun ('''T''')
|-
| RPhrases = {{R24/25}}
|}
| SPhrases = {{S26}}, {{S36/37/39}}, {{S45}}
| FlashPt =
| Autoignition =
}}
|}}
 
'''CapsaicinKapsaisin''' (8-methylmetil-N-vanillylvanilil-6-nonenamidenonenamida) termasuk di dalam ''CapsaicinoidKapsaisinoid'', yaitu [[zat]] pedas yang ada dalam [[tumbuh-tumbuhan]], seperti [[cabai]].
 
Rasa pedas ini muncul karena Capsaicinkapsaisin menciptakan isyarat yang sama bagi [[otak]] seperti saat [[kulit]] terkena [[panas]]. Berbeda dengan panas, rasa panas dari [[lidah]] ini hanya "rasa", bukan terbakar sesungguhnya.
 
Polisi sering menggunakan Capsaicinkapsaisin untuk menggendalikan massa [[demonstran]]. Cairan Capsaicinkapsaisin ini lazim disebut "[[gas airmata]]", yang mudah membuat [[iritasi]] orang.
 
Tidak semua makhluk bisa merasa pedas. [[Burung]] misalnya, sama sekali tidak dapat merasakan pedas. Jadi burung bisa mengudap cabai dengan leluasa. Penggemar burungpun sering mencampur makanan dengan Capsaicinkapsaisin agar tidak dimakan bajing.
[[Bajing]] peka terhadap pedas, sedangkan burung sama sekali tidak berpengaruh.
 
== Skala Capsaicin ==
Rasa pedas ini diukur dengan skala yang disebut [[Skala Scoville|Scoville]].
CapsaicinKapsaisin murni mengandung 15 juta Scoville.
Menurut ''[[Guinness Book of Records]]'', cabai paling pedas adalah jenis ''Red savina habanero'' dengan ukuran 577 ribu unit Scoville.
Tetapi ada klaim sejenis cabai di India, ''Naga jolokia'' yang mencapai 855 ribu Scoville.
 
== CapsaicinoidKapsaisinoid ==
CapsaicinKapsaisin adalah capsaicinoidkapsaisinoid yang utama didalam cabai yang diikuti oleh [[dihydrocapsaicindihidrokapsaisin]].
Dua campuran ini juga adalah capsaicinoidskapsaisinoid yang dua kali lebih panas dari [[nordihydrocapsaicinnordihidrokapsaisin]], [[homodihydrocapsaicinhomodihidrokapsaisin]], dan [[homocapsaicinhomokapsaisin]].
 
{| class="wikitable"
|-
! Jenis Capsaicinoidkapsaisinoid || AbbrevSingk. || Persentase</br>kandungan</br>rata-rata || Skala</br>[[Skala Scoville|Scoville]] || Struktur Kimia
|-
| CapsaicinKapsaisin || C || 69% || 15,000,000
| [[Berkas:Capsaicin chemical structure.png|200px|Chemical structure of capsaicin]]
|-
| [[DihydrocapsaicinDihidrokapsaisin]] || DHC || 22% || 15,000,000
| [[Berkas:Dihydrocapsaicin chemical structure.png|200px|Chemical structure of dihydrocapsaicin]]
|-
| [[NordihydrocapsaicinNordihidrokapsaisin]] || NDHC || 7% || 9,100,000
| [[Berkas:Nordihydrocapsaicin chemical structure.png|200px|Chemical structure of nordihydrocapsaicin]]
|-
| [[HomodihydrocapsaicinHomodihidrokapsaisin]] || HDHC || 1% || 8,600,000
| [[Berkas:Homodihydrocapsaicin chemical structure.png|200px|Chemical structure of homodihydrocapsaicin]]
|-
| [[HomocapsaicinHomokapsaisin]] || HC || 1% || 8,600,000
| [[Berkas:Homocapsaicin chemical structure.png|200px|Chemical structure of homocapsaicin]]
|-
Baris 68 ⟶ 73:
 
== Tidak larut dalam air ==
CapsaicinKapsaisin adalah zat nonpolar, tidak bisa dicampur air, persis seperti minyak. Jadi jika terasa pedas tidak akan sembuh dengan meminum air karena Capsaicinkapsaisin tidak larut, bahkan dengan air Capsaicinkapsaisin bisa merata di dalam rongga mulut.
 
Cara terbaik menghilangkan pedas adalah dengan lemak atau minyak. Kedua zat itu melarutkan Capsaicinkapsaisin sehingga mudah lenyap dari dalam mulut. Kapsaisin juga memiliki efek antikoagulan.
 
== Lihat pula ==

Revisi per 1 Desember 2008 13.26

Kapsaisin
Nama
Nama IUPAC
8-Metil-N-vanilil-trans-6-nonenamida
Nama lain
(E)-N-(4-Hidroksi-3-metoksibenzil)
-8-metilnon-6-enamida,
trans-8-Metil-N-vanililnon
-6-enamida, (E)-Kapsaisin,
CPS, C
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
ChemSpider
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
  • CC(C)/C=C/CCCCC(NCC1=CC(OC)=C(O)C=C1)=O
Sifat
(CH3)2CHCH=CH(CH2)4
CONHCH2C6H3-4-(OH)-3-(OCH3)

C18H27NO3

Massa molar 305,41 g/mol
Titik lebur 62 - 65 °C
Titik didih 210 - 220 °C @ 0,01 Torr
Bahaya
Bahaya utama Beracun (T)
Frasa-R R24/25
Frasa-S S26, S36/37/39, S45
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
Referensi

Kapsaisin (8-metil-N-vanilil-6-nonenamida) termasuk di dalam Kapsaisinoid, yaitu zat pedas yang ada dalam tumbuh-tumbuhan, seperti cabai.

Rasa pedas ini muncul karena kapsaisin menciptakan isyarat yang sama bagi otak seperti saat kulit terkena panas. Berbeda dengan panas, rasa panas dari lidah ini hanya "rasa", bukan terbakar sesungguhnya.

Polisi sering menggunakan kapsaisin untuk menggendalikan massa demonstran. Cairan kapsaisin ini lazim disebut "gas airmata", yang mudah membuat iritasi orang.

Tidak semua makhluk bisa merasa pedas. Burung misalnya, sama sekali tidak dapat merasakan pedas. Jadi burung bisa mengudap cabai dengan leluasa. Penggemar burungpun sering mencampur makanan dengan kapsaisin agar tidak dimakan bajing. Bajing peka terhadap pedas, sedangkan burung sama sekali tidak berpengaruh.

Skala Capsaicin

Rasa pedas ini diukur dengan skala yang disebut Scoville. Kapsaisin murni mengandung 15 juta Scoville. Menurut Guinness Book of Records, cabai paling pedas adalah jenis Red savina habanero dengan ukuran 577 ribu unit Scoville. Tetapi ada klaim sejenis cabai di India, Naga jolokia yang mencapai 855 ribu Scoville.

Kapsaisinoid

Kapsaisin adalah kapsaisinoid yang utama didalam cabai yang diikuti oleh dihidrokapsaisin. Dua campuran ini juga adalah kapsaisinoid yang dua kali lebih panas dari nordihidrokapsaisin, homodihidrokapsaisin, dan homokapsaisin.

Jenis kapsaisinoid Singk. Persentase
kandungan
rata-rata
Skala
Scoville
Struktur Kimia
Kapsaisin C 69% 15,000,000 Chemical structure of capsaicin
Dihidrokapsaisin DHC 22% 15,000,000 Chemical structure of dihydrocapsaicin
Nordihidrokapsaisin NDHC 7% 9,100,000 Chemical structure of nordihydrocapsaicin
Homodihidrokapsaisin HDHC 1% 8,600,000 Chemical structure of homodihydrocapsaicin
Homokapsaisin HC 1% 8,600,000 Chemical structure of homocapsaicin

Tidak larut dalam air

Kapsaisin adalah zat nonpolar, tidak bisa dicampur air, persis seperti minyak. Jadi jika terasa pedas tidak akan sembuh dengan meminum air karena kapsaisin tidak larut, bahkan dengan air kapsaisin bisa merata di dalam rongga mulut.

Cara terbaik menghilangkan pedas adalah dengan lemak atau minyak. Kedua zat itu melarutkan kapsaisin sehingga mudah lenyap dari dalam mulut. Kapsaisin juga memiliki efek antikoagulan.

Lihat pula

Pranala luar