Lompat ke isi

Keraton Kotagede: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mosmota (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat skrip
Mosmota (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat skrip
Baris 32: Baris 32:
}}
}}
}}
}}
'''Keraton Kotagede''' ({{lang-jv|ꦏꦫꦠꦺꦴꦤ꧀ꦏꦹꦛꦒꦼꦝꦺ|karaton kutha gêdhé}}) adalah sebuah kota kuno yang pernah menjadi ibu kota [[Kesultanan Mataram]] sekitar tahun [[1586]]–[[1613]] yang sekarang terletak di wilayah administratif [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]], di kawasan yang kini disebut Kota Gede (kota besar). Kini, peninggalan yang tersisa dari situs ini adalah reruntuhan beberapa bangunan kerajaan, yaitu: benteng, pasar, masjid dan pemakaman.
'''Keraton Kotagede''' ({{lang-jv|ꦏꦫꦠꦺꦴꦤ꧀ꦏꦹꦛꦒꦼꦝꦺ|karaton kutha gêdhé}}) adalah sebuah [[keraton]] yang sekarang terletak di wilayah administratif [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]], di kawasan yang kini disebut [[Kotagede, Yogyakarta|Kotagede]]. Kotagede juga merupakan ibu kota pertama dari [[Kesultanan Mataram]] sekitar tahun [[1586]]–[[1613]]. Kini, peninggalan yang tersisa dari situs ini adalah reruntuhan beberapa bangunan kerajaan, yaitu: benteng, pasar, masjid dan pemakaman.


== Etimologi ==
== Etimologi ==
Nama "Kotagede" berasal dari [[bahasa Jawa]] (ꦏꦸꦛ: kutha) dan (ꦒꦺꦝꦺ: gêdhé), yang berarti "Benteng Besar", karena pembangunan benteng besar baluwarti dan benteng cepuri yang mengelilingi wilayah kota tersebut, oleh [[Panembahan Senapati]] dimaknai sebagai pertanda ''madeg mardika'', menjadi sebuah kota yang besar.
Nama "Kotagede" berasal dari [[bahasa Jawa]] (ꦏꦸꦛ: kutha) dan (ꦒꦺꦝꦺ: gêdhé), yang berarti "Benteng Besar", karena pembangunan benteng besar baluwarti dan benteng cepuri yang mengelilingi wilayah kota tersebut, oleh [[Panembahan Senapati]] dimaknai sebagai pertanda ''madeg mardika'', menjadi sebuah kota yang besar.


Jadi kuta awalnya mengacu pada benteng atau tembok istana, untuk merujuk sebagai benteng pertahanan. Benteng Baluwarti sebagai benteng besar, di sebelah timur benteng menjadi toponim kampung Baluwarti dan benteng Cepuri dulunya mengitari lokasi kedaton ini, yang sekarang menjadi toponim kampung Dalem Kuta Gede. Kuta Gede bukan berarti diartikan sebagai big city dalam pengertian modern sekarang ini, yang sudah mengalami perkembangan makna.
Jadi ''kutha'' awalnya mengacu pada benteng atau tembok istana, untuk merujuk sebagai benteng pertahanan. Benteng Baluwarti sebagai benteng besar, di sebelah timur benteng menjadi toponim kampung Baluwarti dan benteng Cepuri dulunya mengitari lokasi kedaton ini, yang sekarang menjadi toponim kampung Dalem Kotagede. Kotagede bukan berarti diartikan sebagai big city dalam pengertian modern sekarang ini, yang sudah mengalami perkembangan makna.


== Sejarah ==
== Sejarah ==