Lompat ke isi

Operasi Opera: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 21: Baris 21:
Skuadron penyerang terdiri dari delapan pesawat [[F-16 Fighting Falcon|F-16A]], masing-masing membawa dua bom jenis Mark-84. Formasi dari enam pesawat [[F-15 Eagle|F-15A]] dibuat untuk memberikan perlindungan udara. Para pilot F-16 adalah Ze'ev Raz, Amos Yadlin, Dobbi Yaffe, Hagai Katz, Amir Nachumi, Iftach Spector, Relik Shafir, dan [[Ilan Ramon]] (yang akan menjadi astronaut Israel pertama dan tewas dalam tragedi pesawat ulang-alik Columbia).{{butuh rujukan}}
Skuadron penyerang terdiri dari delapan pesawat [[F-16 Fighting Falcon|F-16A]], masing-masing membawa dua bom jenis Mark-84. Formasi dari enam pesawat [[F-15 Eagle|F-15A]] dibuat untuk memberikan perlindungan udara. Para pilot F-16 adalah Ze'ev Raz, Amos Yadlin, Dobbi Yaffe, Hagai Katz, Amir Nachumi, Iftach Spector, Relik Shafir, dan [[Ilan Ramon]] (yang akan menjadi astronaut Israel pertama dan tewas dalam tragedi pesawat ulang-alik Columbia).{{butuh rujukan}}


Pada 7 Juni 1981, pukul 15:55 waktu setempat (12:55 [[GMT]]), operasi dimulai. Pesawat Israel meninggalkan Pangkalan Udara Etzion, terbang melewati wilayah udara [[Yordania]] dan [[Arab Saudi]]. Untuk menghindari terdeteksi, Pilot Israel berbicara dalam bahasa Arab dengan dialek Arab Saudi di atas Yordania dan berkata pada menara pengawas Yordania bahwa mereka adalah patroli dari Arab Saudi yang tidak sengaja memasuki wilayah Yordania. Sementara di Arab Saudi, mereka mengaku dari Yordania, menggunakan sinyal radio dan formasi Yordania. Saat itu, pesawat Israel sangat berat sehingga tangki eksternal yang dipasang di sayap telah habis dalam perjalanan. Lalu, tangki tersebut dijatuhkan di atas [[Gurun Arab]].
Pada 7 Juni 1981, pukul 15:55 waktu setempat (12:55 [[GMT]]), operasi dimulai. Pesawat Israel meninggalkan Pangkalan Udara Etzion, terbang melewati wilayah udara [[Yordania]] dan [[Arab Saudi]]. Untuk menghindari terdeteksi, Pilot Israel berbicara dalam bahasa Arab dengan dialek Arab Saudi di atas Yordania dan berkata pada menara pengawas Yordania bahwa mereka adalah patroli dari Arab Saudi yang tidak sengaja memasuki wilayah Yordania. Sementara di Arab Saudi, mereka mengaku dari Yordania, menggunakan sinyal radio dan formasi Yordania. Saat itu, pesawat Israel sangat berat sehingga tangki eksternal yang dipasang di sayap telah habis dalam perjalanan. Lalu, tangki tersebut dijatuhkan di atas [[Gurun Arab]].{{butuh rujukan}}


Dalam perjalanan, pesawat Israel melewati T[[teluk Aqaba|eluk Aqaba]]. Tanpa diketahui, mereka terbang tepat di atas kapal milik [[Raja Hussein]] dari Yordania, yang sedang berlibur di sana. Dia melihat pesawat tersebut, dan menyadari bahwa mereka dari Israel. Melihat dari lokasi, tujuan, dan persenjataan pesawat tersebut, Dia langsung menyadari bahwa sasaran mereka adalah reaktor nuklir milik Irak. Dia langsung menghubungi pemerintahannya dan menyuruh untuk mengirimkan peringatan terhadap Irak. Namun, karena kegagalan komunikasi peringatan tersebut tidak pernah diterima dan pesawat Israel masuk ke wilayah Irak tanpa terdeteksi.
Dalam perjalanan, pesawat Israel melewati T[[teluk Aqaba|eluk Aqaba]]. Tanpa diketahui, mereka terbang tepat di atas kapal milik [[Raja Hussein]] dari Yordania, yang sedang berlibur di sana. Dia melihat pesawat tersebut, dan menyadari bahwa mereka dari Israel. Melihat dari lokasi, tujuan, dan persenjataan pesawat tersebut, Dia langsung menyadari bahwa sasaran mereka adalah reaktor nuklir milik Irak. Dia langsung menghubungi pemerintahannya dan menyuruh untuk mengirimkan peringatan terhadap Irak. Namun, karena kegagalan komunikasi peringatan tersebut tidak pernah diterima dan pesawat Israel masuk ke wilayah Irak tanpa terdeteksi.