Tapal Kuda (kawasan): Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Tapal Kuda''' adalah nama sebuah daerah di provinsi [[Jawa Timur]], tepatnya di bagian timur provinsi tersebut. Dinamakan ''Tapal Kuda'', karena bentuk kawasan tersebut dalam peta mirip dengan bentuk [[tapal kuda]]. Kawasan Tapal Kuda meliputi [[Pasuruan]] (bagian timur), [[Probolinggo]], [[Kabupaten Lumajang|Lumajang]], [[Kabupaten Jember|Jember]], [[Kabupaten Situbondo|Situbondo]], [[Kabupaten Bondowoso|Bondowoso]], dan [[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]]. |
'''Tapal Kuda''' adalah nama sebuah daerah di provinsi [[Jawa Timur]], tepatnya di bagian timur provinsi tersebut. Dinamakan ''Tapal Kuda'', karena bentuk kawasan tersebut dalam peta mirip dengan bentuk [[tapal kuda]]. Kawasan Tapal Kuda meliputi [[Pasuruan]] (bagian timur), [[Probolinggo]], [[Kabupaten Lumajang|Lumajang]], [[Kabupaten Jember|Jember]], [[Kabupaten Situbondo|Situbondo]], [[Kabupaten Bondowoso|Bondowoso]], dan [[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]]. |
||
Menurut sejarahnya, daerah Tapal Kuda ini dahulu disebut dengan [[Blambangan]] atau dalam budaya Jawa disebut daerah bang wetan (seberang timur), karena kawasan ini tidak pernah menjadi bagian dari kerajaan [[Mataram]], karena tidak dikenal sebelum imigran dari kawasan Mataraman berpindah mengisi kawasan pesisir selatan. Namun kini istilah Blambangan hanya ditujukan untuk wilayah yang sekarang masuk Kabupaten [[Banyuwangi]].<ref>http://bambangwinarno.multiply.com/journal/item/116/Cerita_Tentang_Daerah_Tapal_Kuda_Jawa_Timur</ref> |
Menurut sejarahnya, daerah Tapal Kuda ini dahulu disebut dengan [[Blambangan]] atau dalam budaya Jawa disebut daerah ''bang wetan'' (seberang timur), karena kawasan ini tidak pernah menjadi bagian dari kerajaan [[Mataram]], karena tidak dikenal sebelum imigran dari kawasan Mataraman berpindah mengisi kawasan pesisir selatan. Namun kini istilah Blambangan hanya ditujukan untuk wilayah yang sekarang masuk Kabupaten [[Banyuwangi]].<ref>http://bambangwinarno.multiply.com/journal/item/116/Cerita_Tentang_Daerah_Tapal_Kuda_Jawa_Timur</ref> |
||
Kawasan Tapal Kuda terdapat tiga pegunungan besar: Pegunungan Bromo-Tengger-Semeru (dengan puncak tertingginya [[Gunung Semeru]] / 3.676 mdpl), [[Pegunungan Iyang]] (dengan puncak tertingginya [[Gunung Argopuro]] / 3.088 mdpl), dan [[Pegunungan Ijen]] (dengan puncak tertingginya [[Gunung Raung]] / 3.332 mdpl). |
Kawasan Tapal Kuda terdapat tiga pegunungan besar: Pegunungan Bromo-Tengger-Semeru (dengan puncak tertingginya [[Gunung Semeru]] / 3.676 mdpl), [[Pegunungan Iyang]] (dengan puncak tertingginya [[Gunung Argopuro]] / 3.088 mdpl), dan [[Pegunungan Ijen]] (dengan puncak tertingginya [[Gunung Raung]] / 3.332 mdpl). |
||
Baris 7: | Baris 7: | ||
Ciri khas kawasan ini adalah dihuni oleh [[Suku Madura]] dan [[Suku Jawa]]. Suku Madura bahkan merupakan mayoritas di beberapa wilayah, khususnya di bagian utara, dan bahkan sebagian besar tidak dapat berbahasa [[Bahasa Jawa|Jawa]], meski tinggal di tanah Jawa. Kawasan Tapal Kuda seringkali dianggap sebagai daerah yang cukup tertinggal di Jawa Timur, karena berdasarkan peta [[Indeks Pembangunan Manusia]] (IPM) di Jawa Timur, beberapa daerah di kawasan ini berada pada jajaran yang rendah. |
Ciri khas kawasan ini adalah dihuni oleh [[Suku Madura]] dan [[Suku Jawa]]. Suku Madura bahkan merupakan mayoritas di beberapa wilayah, khususnya di bagian utara, dan bahkan sebagian besar tidak dapat berbahasa [[Bahasa Jawa|Jawa]], meski tinggal di tanah Jawa. Kawasan Tapal Kuda seringkali dianggap sebagai daerah yang cukup tertinggal di Jawa Timur, karena berdasarkan peta [[Indeks Pembangunan Manusia]] (IPM) di Jawa Timur, beberapa daerah di kawasan ini berada pada jajaran yang rendah. |
||
Kota-kota besar di kawasan Tapal Kuda adalah [[Kota Probolinggo|Probolinggo]], [[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]], dan [[Kabupaten Jember|Jember]]. Kawasan pantai utara Tapal Kuda juga merupakan salah satu lokasi paling strategis secara ekonomi di Indonesia, karena dilewati jalur penghubung utama antara [[Pulau Jawa]] dan [[Pulau Bali]]. Di kawasan ini juga terdapat [[Unit Pembangkitan Paiton|PLTU Paiton]] yang merupakan salah satu [[PLTU]] terbesar di Indonesia yang mengalirkan listrik Jawa-Bali. |
Kota-kota besar di kawasan Tapal Kuda adalah [[Kota Probolinggo|Probolinggo]], [[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]], dan [[Kabupaten Jember|Jember]]. Kawasan pantai utara Tapal Kuda juga merupakan salah satu lokasi paling strategis secara ekonomi di Indonesia, karena dilewati jalur penghubung utama antara [[Pulau Jawa]] dan [[Pulau Bali]]. Secara historis, daerah [[Panarukan, Situbondo|Panarukan]] yang merupakan ujung timur dari [[Jalan Raya Pos]] yang dibangun oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda [[Daendels]], terletak di kawasan Tapal Kuda ini. Di kawasan ini juga terdapat [[Unit Pembangkitan Paiton|PLTU Paiton]] yang merupakan salah satu [[PLTU]] terbesar di Indonesia yang mengalirkan listrik Jawa-Bali. |
||
== Pariwisata == |
== Pariwisata == |