Lompat ke isi

Persis Surakarta: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 33: Baris 33:
| shorts2 = ffffff
| shorts2 = ffffff
| socks2 = ffffff
| socks2 = ffffff
| fansgroup = [[Pasoepati]] , [[ULTRAS 1923/Solo Unity Curva Sud]], dan [[Surakartans]]
| fansgroup = [[Pasoepati]] , [[ULTRAS 1923]], dan [[Surakartans]]
|league = [[Liga 2]]
|league = [[Liga 2]]
|season = [[Liga 2 2019]]
|season = [[Liga 2 2019]]
Baris 46: Baris 46:
Sementara itu, pada tahun 1933, di bawah kepemimpinan [[Soemokartiko]], Vorstenlandsche Voetbal Bond resmi berganti nama menjadi Persatuan Sepak bola Indonesia Solo, disingkat Persis.
Sementara itu, pada tahun 1933, di bawah kepemimpinan [[Soemokartiko]], Vorstenlandsche Voetbal Bond resmi berganti nama menjadi Persatuan Sepak bola Indonesia Solo, disingkat Persis.


Saat ini Persis bermarkas di [[Stadion Manahan]], [[Surakarta]], yang memiliki kapasitas 20.000 penonton. Pendukung Persis dijuluki sebagai "Laskar Samber Nyawa". Persis memiliki suporter fanatik dan atraktif yang disebut [[Pasoepati]] (Pasukan Soeporter Solo paling Sejati), [[ULTRAS 1923 / Solo Unity Curva Sud]], dan [[Surakartans]].
Saat ini Persis bermarkas di [[Stadion Manahan]], [[Surakarta]], yang memiliki kapasitas 20.003 penonton. Pendukung Persis dijuluki sebagai "Laskar Samber Nyawa". Persis memiliki suporter fanatik dan atraktif yang disebut [[Pasoepati]] (Pasukan Soeporter Solo paling Sejati), [[ULTRAS 1923/Solo Unity Curva Sud]], dan [[Surakartans]].


Persis pernah meraih juara kompetisi perserikatan [[PSSI]] sebanyak 7 kali.
Persis pernah meraih juara kompetisi perserikatan [[PSSI]] sebanyak 7 kali.

Revisi per 17 September 2020 10.52

Persis Solo
ꦥꦼꦂꦱꦶꦱ꧀​ꦱꦸꦫꦏꦂꦠ
Logo Persis Solo
Nama lengkapPersatuan Sepak Bola Indonesia Solo
JulukanAlap-Alap Jawa[1]
Laskar Samber Nyawa
Berdiri8 November 1923
StadionStadion Manahan
(Kapasitas: 20.003)
PelatihSalahudin
Asisten PelatihKahyudi Wahyu Choirul Huda
LigaLiga 2
Liga 2 2019Peringkat 4 wilayah timur
Situs webSitus web resmi klub
Kelompok suporterPasoepati , ULTRAS 1923, dan Surakartans
Kostum kandang
Kostum tandang

Persatuan Sepak bola Indonesia Surakarta (disingkat Persis Surakarta) adalah salah satu klub sepak bola di Indonesia asal Kota Surakarta/Kota Solo. 8 November 1923 jadi tanggal lahir klub ini. klub ini awalnya mengguna nama Vorstenlandsche Voetbal Bond (VVB), yang didirikan leh Sastrosaksono (tokoh dari Klub Mars) serta R. Ng. Reksodiprojo dan Sutarman dari Klub Romeo.

Dalam koran Darmo Kondo milik organisasi Boedi Oetomo terbitan 31 Maret 1923, ternyata diberitakan VVB baru saja di dirikan oleh empat klub lokal. Mulai dari Mars, Romeo, De Leeuw dan Legion. Informasi ini tentu memperjelas bahwa VVB didirikan di akhir Maret 1923.

Sementara itu, pada tahun 1933, di bawah kepemimpinan Soemokartiko, Vorstenlandsche Voetbal Bond resmi berganti nama menjadi Persatuan Sepak bola Indonesia Solo, disingkat Persis.

Saat ini Persis bermarkas di Stadion Manahan, Surakarta, yang memiliki kapasitas 20.003 penonton. Pendukung Persis dijuluki sebagai "Laskar Samber Nyawa". Persis memiliki suporter fanatik dan atraktif yang disebut Pasoepati (Pasukan Soeporter Solo paling Sejati), ULTRAS 1923/Solo Unity Curva Sud, dan Surakartans.

Persis pernah meraih juara kompetisi perserikatan PSSI sebanyak 7 kali.

Persis kembali hadir di kancah sepak bola nasional sejak tahun 2006, setelah sebelumnya bertahun-tahun lamanya Persis mengendap di kompetisi amatir.

Musim kompetisi 2006/2007 menjadi puncak prestasi bagi Persis modern karena di musim itu Persis berhasil lolos promosi ke kompetisi liga kasta tertinggi Indonesia yakni level Divisi Utama.

Sayang, raihan positif itu tidak dibarengi dengan gelar juara Liga Divisi 1 karena Persis kalah dari Persebaya Surabaya di pertandingan final yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri.

Prestasi

Perserikatan PSSI

  • 1935 – Juara
  • 1936 – Juara
  • 1939 – Juara
  • 1940 – Juara
  • 1941 – Juara
  • 1942 – Juara
  • 1943 – Juara

Liga Indonesia

  • 1994 – [Divisi II] Juara
  • 2006 – [Divisi I] Juara II

Liga U15 Jawa Tengah

Piala Soeratin U-17

Piala Soeratin U-15

Indonesia Soccer Championship B

  • 2016 – Peringkat 6 Grup 3

Liga 2

  • 2017 – Babak 8 Besar
  • 2018 – Peringkat 5 Wilayah Barat
  • 2019 – Peringkat 5 Wilayah Timur

Rekor musim ke musim

Musim Liga Piala IIC Asia Topskor tim
Komp. Main M S K GM GK Poin Pos Nama Gol
2016 ISC B (3) Tidak ikut Tidak ikut
Juara Peringkat kedua Promosi Degradasi

Skuat

Berikut skuat yang diturunkan untuk ajang Liga 2.

No Position Player Nation
1 Kiper Sukasto Efendi      Indonesia
30 Kiper Aji Bayu Putra      Indonesia
98 Kiper Andri Prabowo      Indonesia

Templat:Fs break

4 Bek Mochammad Zaenuri      Indonesia
5 Bek Jodi Kustiawan      Indonesia
11 Bek Fajar Muttaqin      Indonesia
13 Bek Susanto      Indonesia
14 Bek Dedi Tri Maulana      Indonesia
17 Bek Herudin      Indonesia
41 Bek Crah Eka Angger      Indonesia
78 Bek Andre Oriza      Indonesia

Templat:Fs break

5 Gelandang Oky Derry Andryan      Indonesia
6 Gelandang Riki Nata      Indonesia
8 Gelandang Tegar Pangestu      Indonesia
18 Gelandang Fadly Dwi Permana      Indonesia
26 Gelandang Dwi Cahyono      Indonesia
31 Gelandang Iman Budi Hernandi      Indonesia
87 Gelandang Ilhamul Irhaz      Indonesia

Templat:Fs break

10 Penyerang Ugik Sugiyanto      Indonesia
9 Penyerang Agi Pratama      Indonesia
11 Penyerang Hapidin      Indonesia
21 Penyerang Dimas Galih Gumilang      Indonesia
24 Penyerang Nanang Asripin      Indonesia
25 Penyerang Muhammad Isa     Templat:Country data 4

Stadion

Persis Solo memiliki dua homebase stadion, yakni Stadion Sriwedari dan Stadion Internasional Manahan. Selama hampir sepanjang sejarah Persis hampir selalu menggunakan stadion Sriwedari sebagai homebase. Pada pertengahan 2006 ketika Persis promosi ke divisi utama, mereka memindahkan homebase menuju stadion Manahan untuk mengakomodir antusiasme penonton yang semakin membesar seiring kesuksesan Persis kembali ke divisi utama. Melalui langkah tersebut, Persis Solo bisa membawa lebih banyak suporter untuk mendukung tim kesayangan mereka.

Referensi

Pranala luar