Lompat ke isi

Nusantara (kota terencana): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 6: Baris 6:


== Kontroversi penamaan ==
== Kontroversi penamaan ==
Pemilihan nama "Nusantara" sempat menuai kontroversi. Menurut [[Fadli Zon]], istilah Nusantara memiliki makna tersendiri, yaitu wilayah kepulauan Indonesia secara umum. Menurutnya Nusantara kurang cocok dipakai sebagai nama satu wilayah ibu kota saja.<ref>{{cite web |last1=Indonesia |first1=C. N. N. |title=Ketimbang Nusantara, Fadli Zon Usul Ibu Kota Baru Dinamakan Jokowi |url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220118041436-32-747829/ketimbang-nusantara-fadli-zon-usul-ibu-kota-baru-dinamakan-jokowi |website=nasional |access-date=18 Januari 2022 |language=id-ID}}</ref> Beberapa orang juga beranggapan bahwa nama tersebut terlalu Jawa-sentris,<ref>{{cite web |last1=Media |first1=Kompas Cyber |title=Sejarawan: Nama Nusantara untuk Ibu Kota Baru Wakili Arogansi dan Jawa-sentris Halaman all |url=https://nasional.kompas.com/read/2022/01/18/05150061/sejarawan-nama-nusantara-untuk-ibu-kota-baru-wakili-arogansi-dan-jawa?page=all |website=KOMPAS.com |language=id |date=17 Januari 2022}}</ref> tetapi anggapan itu ditentang oleh beberapa sejarawan.<ref>{{cite news |last1=Damarjati |first1=Danu |title=Sejarawan: Istilah Nusantara Tidak Jawa-sentris |url=https://news.detik.com/berita/d-5902889/sejarawan-istilah-nusantara-tidak-jawa-sentris |access-date=18 Januari 2022 |work=detiknews |language=id-ID}}</ref>
Pemilihan nama "Nusantara" sempat menuai kontroversi. Menurut [[Fadli Zon]], istilah Nusantara memiliki makna tersendiri, yaitu wilayah kepulauan Indonesia secara umum. Menurutnya Nusantara kurang cocok dipakai sebagai nama satu wilayah ibu kota saja.<ref>{{cite web |last1=Indonesia |first1=C. N. N. |title=Ketimbang Nusantara, Fadli Zon Usul Ibu Kota Baru Dinamakan Jokowi |url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220118041436-32-747829/ketimbang-nusantara-fadli-zon-usul-ibu-kota-baru-dinamakan-jokowi |website=nasional |access-date=18 Januari 2022 |language=id-ID}}</ref> Beberapa sejarawan juga beranggapan bahwa nama tersebut terlalu Jawa-sentris,<ref>{{cite web |last1=Media |first1=Kompas Cyber |title=Sejarawan: Nama Nusantara untuk Ibu Kota Baru Wakili Arogansi dan Jawa-sentris Halaman all |url=https://nasional.kompas.com/read/2022/01/18/05150061/sejarawan-nama-nusantara-untuk-ibu-kota-baru-wakili-arogansi-dan-jawa?page=all |website=KOMPAS.com |language=id |date=17 Januari 2022}}</ref> tetapi anggapan itu ditentang oleh sejarawan lain.<ref>{{cite news |last1=Damarjati |first1=Danu |title=Sejarawan: Istilah Nusantara Tidak Jawa-sentris |url=https://news.detik.com/berita/d-5902889/sejarawan-istilah-nusantara-tidak-jawa-sentris |access-date=18 Januari 2022 |work=detiknews |language=id-ID}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 18 Januari 2022 08.07

Nusantara adalah pusat pemerintahan Indonesia yang direncanakan akan menggantikan posisi Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai ibu kota negara. Pada 17 Januari 2022, Pemerintah Indonesia mengumumkan nama ibu kota baru dalam rangka pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur.[1]

Etimologi

Secara etimologis, kata Nusantara adalah lakuran yang berasal dari bahasa Jawa Kuno, nusa (terj. har. 'pulau') + antara (terj. har. 'luar'), yang secara kasar dapat diterjemahkan sebagai 'pulau terluar' (dari perspektif pulau Jawa). Istilah ini awalnya mengacu pada wilayah taklukan kerajaan Majapahit yang sekarang menjadi Indonesia.[2][3]

Kontroversi penamaan

Pemilihan nama "Nusantara" sempat menuai kontroversi. Menurut Fadli Zon, istilah Nusantara memiliki makna tersendiri, yaitu wilayah kepulauan Indonesia secara umum. Menurutnya Nusantara kurang cocok dipakai sebagai nama satu wilayah ibu kota saja.[4] Beberapa sejarawan juga beranggapan bahwa nama tersebut terlalu Jawa-sentris,[5] tetapi anggapan itu ditentang oleh sejarawan lain.[6]

Referensi

  1. ^ "RUU Ibu Kota Negara Sah Jadi Undang-Undang". Republika Online. 18 Januari 2022. Diakses tanggal 18 Januari 2022. 
  2. ^ "Nusantara". Kamus Besar Bahasa Indonesia (edisi ke-3). Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. 2016. 
  3. ^ Rais, Mohamed Amien; Ng, Taryn; Irwan, Omar; Najib, Muhammad (2004). Putra Nusantara: Son of the Indonesian Archipelago (dalam bahasa Inggris). Singapore: Stamford Press. ISBN 9810499078. 
  4. ^ Indonesia, C. N. N. "Ketimbang Nusantara, Fadli Zon Usul Ibu Kota Baru Dinamakan Jokowi". nasional. Diakses tanggal 18 Januari 2022. 
  5. ^ Media, Kompas Cyber (17 Januari 2022). "Sejarawan: Nama Nusantara untuk Ibu Kota Baru Wakili Arogansi dan Jawa-sentris Halaman all". KOMPAS.com. 
  6. ^ Damarjati, Danu. "Sejarawan: Istilah Nusantara Tidak Jawa-sentris". detiknews. Diakses tanggal 18 Januari 2022. 

Lihat pula