Lompat ke isi

Daerah Otonom Tibet: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alza Inna (bicara | kontrib)
→‎Galeri: Perbaikan tata bahasa
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
k Membatalkan 3 suntingan oleh Alza Inna (bicara) ke revisi terakhir oleh 2001:448A:3023:14B4:ED7B:56C8:AD55:1C6F (A Járőröknek!)
Tag: Pembatalan pranala ke halaman disambiguasi
Baris 1: Baris 1:
{{unreferenced}}
'''Tibet''' ([[bahasa Tibet]]: བོད་, ''Bod'', dilafalkan ''pö'' menurut dialek Lhasa; [[Hanzi]]: 西藏, [[pinyin]]: Xizang) adalah [[Daftar provinsi Republik Rakyat Tiongkok|provinsi otonom]] di [[Republik Rakyat Tiongkok]] yang berada di pegunungan [[Himalaya]] yang sering dikatakan sebagai ''puncak dunia'', berbatasan dengan [[Nepal]], [[Bhutan]] dan [[India]] serta [[Xinjiang]], [[Qinghai]] dan [[Sichuan]] di Tiongkok.
{{Infobox PRC province
| Header = [[Bahasa Tibet]]: བོད་རང་སྐྱོང་ལྗོངས་ {{br}} Bod-rang-skyong-ljongs {{br}} [[Bahasa Tionghoa]]: 西藏自治区 {{br}} Xīzàng Zìzhìqū
| Name = Tibet
| Abbreviation = 藏
| AbbrevPinyin = Zàng
| ISOAbbrev = 54
| Map = Tibet in China (claimed hatched) (+all claims hatched).svg
| MapSize = 240px
| MapLabel = Tibet Autonomous Region is highlighted on this map
| OriginOfName = བོད་
| AdministrationType = [[Daerah otonom di Republik Rakyat Tiongkok|Daerah otonomi]]
| Capital = [[Lhasa]]
| LargestCity = [[Lhasa]]
| Secretary = [[Yang Chuantang]]
| Governor = [[Jampa Phuntsok]]
| Area = 1,228,400
| AreaRank = ke-2
| PopYear = 2004
| Pop = 2,740,000
| PopRank = ke-31
| PopDensity = 2.2
| PopDensityRank = ke-31
| GDPYear = 2004
| GDP = 21.15 billion
| GDPRank = ke-31
| GDPperCapita = 7720
| GDPperCapitaRank = ke-25
| Nationalities = [[Suku Tibet|Tibet]] - 93% {{br}} [[Han]] - 6% {{br}} [[Hui]] - 0.3% {{br}} [[Monpa]] - 0.3%
| Prefectures = 7
| Counties = 73
| Townships = 692
| Website =
[http://tibet.net/ tibet.net]
}}


Mayoritas penduduknya adalah beragama [[Buddha]], dengan [[Lhasa]] sebagai ibu kotanya. Bertahun tahun yang lalu, sebelum dibuka oleh Cina, Tibet merupakan daerah yang dikatakan menyimpan ''misteri'' bagi para petualang, mengingat pada saat itu tidak semua petualang bisa memasuki daerah itu dan merupakan wilayah tertutup, seperti halnya [[Mekkah]] di [[Arab Saudi]] yang hanya dimasuki oleh orang [[Islam]].
'''Tibet''' ([[bahasa Tibet]]: བོད་, ''Bod'', dilafalkan ''pö'' menurut dialek Lhasa; [[Hanzi]]: 西藏, [[pinyin]]: Xizang) adalah [[Daftar provinsi Republik Rakyat Tiongkok|provinsi]] dari [[Republik Rakyat Tiongkok]], yang merupakan Daerah Otonomi Khusus RRT yang juga diberi nama oleh Cina '''Xizang''', yang berada di pegunungan [[Himalaya]] yang sering dikatakan sebagai ''puncak dunia'', berbatasan dengan [[Nepal]], [[Bhutan]] dan [[India]] serta [[Xinjiang]], [[Qinghai]] dan [[Sichuan]] di Tiongkok. Mayoritas penduduknya adalah beragama [[Buddha]], dengan [[Lhasa]] sebagai ibu kotanya. Bertahun tahun yang lalu, sebelum dibuka oleh Cina, Tibet merupakan daerah yang dikatakan menyimpan ''misteri'' bagi para petualang, mengingat pada saat itu tidak semua petualang bisa memasuki daerah itu dan merupakan wilayah tertutup, seperti halnya [[Mekkah]] di [[Arab Saudi]] yang hanya dimasuki oleh orang [[Islam]].


== Sejarah ==
Tibet dahulunya adalah sebuah kerajaan merdeka yang mengalami interaksi maupun benturan terutama secara politik dengan dinasti-dinasti yang ada di dataran Cina. Raja Tibet diberi gelar [[Dalai Lama]] di mana Dalai Lama yang sekarang, [[Tenzin Gyatso]] adalah Dalai Lama ke-14. Dalai Lama adalah pemimpin negara Tibet dan sekaligus pemimpin keagamaan
Tibet dahulunya adalah sebuah kerajaan merdeka yang mengalami interaksi maupun benturan terutama secara politik dengan dinasti-dinasti yang ada di dataran Cina. Raja Tibet diberi gelar [[Dalai Lama]] di mana Dalai Lama yang sekarang, [[Tenzin Gyatso]] adalah Dalai Lama ke-14. Dalai Lama adalah pemimpin negara Tibet dan sekaligus pemimpin keagamaan


Baris 11: Baris 44:


Masalah Tibet menjadi ganjalan dalam hubungan internasional Cina dengan dunia internasional khususnya pada dekade [[1960-an|1960]]-[[1970-an]], terutama hubungannya dengan [[Amerika Serikat]]. Namun setelah kunjungan presiden AS, [[Richard Nixon]] ke Tiongkok yang mengawali kontak diplomatik AS-Cina, masalah Tibet dianggap terlupakan atau selesai sampai sekarang. Terutama setelah pemimpin kedua Tibet, [[Panchen Lama]], menyatakan bergabung dengan [[Beijing]] pada awal dekade [[2000-an]].<ref>tibet.net/, diakses tanggal 28 Feb 2017</ref>
Masalah Tibet menjadi ganjalan dalam hubungan internasional Cina dengan dunia internasional khususnya pada dekade [[1960-an|1960]]-[[1970-an]], terutama hubungannya dengan [[Amerika Serikat]]. Namun setelah kunjungan presiden AS, [[Richard Nixon]] ke Tiongkok yang mengawali kontak diplomatik AS-Cina, masalah Tibet dianggap terlupakan atau selesai sampai sekarang. Terutama setelah pemimpin kedua Tibet, [[Panchen Lama]], menyatakan bergabung dengan [[Beijing]] pada awal dekade [[2000-an]].<ref>tibet.net/, diakses tanggal 28 Feb 2017</ref>

== Galeri ==
<gallery>
Berkas:Potala.JPG|Istana Potala.
Berkas:Flag of Tibet.svg|[[Bendera Tibet]] yang diperkenalkan oleh Dalai Lama ke-13 pada tahun [[1912]]. Digunakan pada pemerintahan sementara Tibet di Dharamsala, bendera ini dilarang di Tiongkok, karena dianggap simbol separatisme.
Berkas:Tibetan traditional chair.JPG|Kursi tradisional salah satu suku yang bermukim di Tibet.
</gallery>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 7 Juli 2022 17.04

Bahasa Tibet: བོད་རང་སྐྱོང་ལྗོངས་
Bod-rang-skyong-ljongs
Bahasa Tionghoa: 西藏自治区
Xīzàng Zìzhìqū
Singkatan: 藏 (pinyin: Zàng)
Tibet ditandai di peta ini
Asal nama བོད་
Tipe administrasi Daerah otonomi
Ibu kota Lhasa
Kota terbesar Lhasa
Sekretaris PKT Yang Chuantang
Gubernur Jampa Phuntsok
Wilayah 1,228,400 km² (ke-2)
Populasi (Tahun)
 - Kepadatan
2,740,000 (ke-31)
2.2/km² (ke-31)
PDB (2004)
 - per kapita
CNY 21.15 billion (ke-31)
CNY 7720 (ke-25)
Suku-suku utama (2000) Tibet - 93%
Han - 6%
Hui - 0.3%
Monpa - 0.3%
Jumlah perfektur 7
Jumlah kabupaten 73
Jumlah kota
(31 Desember 2004)
692
ISO 3166-2 CN-54
Situs web resmi:
tibet.net

Tibet (bahasa Tibet: བོད་, Bod, dilafalkan menurut dialek Lhasa; Hanzi: 西藏, pinyin: Xizang) adalah provinsi dari Republik Rakyat Tiongkok, yang merupakan Daerah Otonomi Khusus RRT yang juga diberi nama oleh Cina Xizang, yang berada di pegunungan Himalaya yang sering dikatakan sebagai puncak dunia, berbatasan dengan Nepal, Bhutan dan India serta Xinjiang, Qinghai dan Sichuan di Tiongkok. Mayoritas penduduknya adalah beragama Buddha, dengan Lhasa sebagai ibu kotanya. Bertahun tahun yang lalu, sebelum dibuka oleh Cina, Tibet merupakan daerah yang dikatakan menyimpan misteri bagi para petualang, mengingat pada saat itu tidak semua petualang bisa memasuki daerah itu dan merupakan wilayah tertutup, seperti halnya Mekkah di Arab Saudi yang hanya dimasuki oleh orang Islam.

Tibet dahulunya adalah sebuah kerajaan merdeka yang mengalami interaksi maupun benturan terutama secara politik dengan dinasti-dinasti yang ada di dataran Cina. Raja Tibet diberi gelar Dalai Lama di mana Dalai Lama yang sekarang, Tenzin Gyatso adalah Dalai Lama ke-14. Dalai Lama adalah pemimpin negara Tibet dan sekaligus pemimpin keagamaan

Tibet menjadi provinsi Cina setelah serbuan tentara merah Cina pada tahun 1950 ke wilayah ini, pada musim gugur 1951 pasukan Cina berhasil menguasai ibu kota Lhasa dan mendongkel Dalai Lama dari kekuasaannya. Dalihnya, Dalai Lama menolak kesepakatan kerjasama bertajuk "Rencana Pembebasan Damai Tibet" yang teorinya tampaknya menguntungkan Tibet, tetapi praktiknya Cina melakukan penindasan dan pembantaian terhadap kepala suku dan sejumlah pendeta (Lama) yang dianggap membangkang, alasan lain Cina adalah "menghapus praktik penindasan bergaya feodalisme" di Tibet. Namun menurut beberapa analis internasional, Cina mengincar kandungan mineral yang terkandung di dalam bumi Tibet. Pada tanggal 17 Maret 1959, Dalai Lama berhasil meloloskan diri dari pengakapan tentara Cina ke India oleh usaha pelarian yang dipimpin oleh Gampo Tashi, dan mendirikan semacam pemerintahan pelarian di Dharamsala, India utara sampai sekarang.

Rakyat dan pemuka Tibet sempat melakukan perlawanan terhadap pendudukan Cina yang menimbulkan banyak korban jiwa khususnya dari pihak Tibet. Namun karena tidak seimbangnya kekuatan persenjataan dan tidak adanya sorotan internasional, perlawanan Tibet, khususnya pada dasawarsa 1970-an berhasil dipadamkan.

Masalah Tibet menjadi ganjalan dalam hubungan internasional Cina dengan dunia internasional khususnya pada dekade 1960-1970-an, terutama hubungannya dengan Amerika Serikat. Namun setelah kunjungan presiden AS, Richard Nixon ke Tiongkok yang mengawali kontak diplomatik AS-Cina, masalah Tibet dianggap terlupakan atau selesai sampai sekarang. Terutama setelah pemimpin kedua Tibet, Panchen Lama, menyatakan bergabung dengan Beijing pada awal dekade 2000-an.[1]

Galeri

Referensi

  1. ^ tibet.net/, diakses tanggal 28 Feb 2017

Lihat pula