Lompat ke isi

Kabel: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
89Ruth (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
89Ruth (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3: Baris 3:
== Sejarah ==
== Sejarah ==
Kabel mulai ditemukan saat manusia membutuhkan sebuah alat yang berguna untuk menghubungkan suatu [[perangkat]] dengan perangkat lain. Proses penemuan kabel ini tidak sama antara satu jenis kabel dengan kabel lainnya. Penemuan kabel tembaga membutuhkan proses yang paling lama dibanding kabel yang lain, hingga akhirnya berhasil ditemukan sebuah [[telepon]]. Penemuan kabel koaksial mengikuti penemuan kabel tembaga. Baru-baru ini, kabel koaksial telah disempurnakan kembali dengan penemuan kabel fiber optik yang sangat tipis dan mampu mentransmisikan [[sinyal]] [[cahaya]].
Kabel mulai ditemukan saat manusia membutuhkan sebuah alat yang berguna untuk menghubungkan suatu [[perangkat]] dengan perangkat lain. Proses penemuan kabel ini tidak sama antara satu jenis kabel dengan kabel lainnya. Penemuan kabel tembaga membutuhkan proses yang paling lama dibanding kabel yang lain, hingga akhirnya berhasil ditemukan sebuah [[telepon]]. Penemuan kabel koaksial mengikuti penemuan kabel tembaga. Baru-baru ini, kabel koaksial telah disempurnakan kembali dengan penemuan kabel fiber optik yang sangat tipis dan mampu mentransmisikan [[sinyal]] [[cahaya]].

== Macam-macam Kabel ==
=== Kabel Tembaga ===
Kabel [[tembaga]] terbagi atas [[UTP]] “(Unshielded Twisted Pair)” dan [[STP]] “(Shielded Twisted Pair)” .


[[Kategori: Komunikasi]]
[[Kategori: Komunikasi]]

Revisi per 3 April 2010 17.36

Kabel dalam bahasa Inggris disebut cable merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal dari satu tempat ke tempat lain. Kabel seiring dengan perkembangannya terdiri dari berbagai jenis dan ukuran yang membedakan satu dengan lainnya. Berdasarkan jenisnya, kabel terbagi menjadi 3 yakni kabel tembaga (copper), kabel koaksial, dan kabel fiber optik.

Sejarah

Kabel mulai ditemukan saat manusia membutuhkan sebuah alat yang berguna untuk menghubungkan suatu perangkat dengan perangkat lain. Proses penemuan kabel ini tidak sama antara satu jenis kabel dengan kabel lainnya. Penemuan kabel tembaga membutuhkan proses yang paling lama dibanding kabel yang lain, hingga akhirnya berhasil ditemukan sebuah telepon. Penemuan kabel koaksial mengikuti penemuan kabel tembaga. Baru-baru ini, kabel koaksial telah disempurnakan kembali dengan penemuan kabel fiber optik yang sangat tipis dan mampu mentransmisikan sinyal cahaya.

Macam-macam Kabel

Kabel Tembaga

Kabel tembaga terbagi atas UTP “(Unshielded Twisted Pair)” dan STP “(Shielded Twisted Pair)” .