Food combining: Perbedaan antara revisi
translated from EN WP |
added from magz |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Food combining''' adalah istilah untuk pendekatan gizi yang menganjurkan kombinasi spesifik makanan sebagai pusat kesehatan yang baik |
'''Food combining''' adalah istilah untuk pendekatan gizi yang menganjurkan kombinasi spesifik makanan sebagai pusat kesehatan yang baik (seperti tidak mencampur makanan kaya karbohidrat dan makanan kaya protein dalam makanan yang sama). |
||
Pola makan yang berasal dari bangsa |
|||
Esseni (di palestina 2000 tahun silam) ini sering dipandang sekadar untuk keperluan menurunkan |
|||
berat badan. Sebenarnya urusan berat badan cuma satu turunan sja dari food |
|||
combining yang sejatinya adalah untuk mencapai tubuh yang sehat. Begitu tubuh |
|||
sehat, maka tubuh akan mencari berat badannya yang ideal.<ref name=":0">Majalah Intisari. September 2015. ''Sembuh Berkat Mengatur Pola Makan.'' Halaman 23-24.</ref> |
|||
Food combining mengupayakan hemeostatis, kondisi ideal tubuh |
|||
di mana seluruh fungsi berjalan sempurna. Salah satu indikatornya adalah tercapainya |
|||
keseimbangan antara nilai asam dan basa tubuh atau kondisi pH netral |
|||
(7,35-7,45). Keseimbangan ini penting sebab kondisi tubuh yang cenderung asam |
|||
merupakan awal rusaknya orang tubuh dan datangnya berbagai penyakit.<ref name=":0" /> |
|||
==Lihat juga== |
==Lihat juga== |
Revisi per 11 November 2015 09.05
Food combining adalah istilah untuk pendekatan gizi yang menganjurkan kombinasi spesifik makanan sebagai pusat kesehatan yang baik (seperti tidak mencampur makanan kaya karbohidrat dan makanan kaya protein dalam makanan yang sama).
Pola makan yang berasal dari bangsa Esseni (di palestina 2000 tahun silam) ini sering dipandang sekadar untuk keperluan menurunkan berat badan. Sebenarnya urusan berat badan cuma satu turunan sja dari food combining yang sejatinya adalah untuk mencapai tubuh yang sehat. Begitu tubuh sehat, maka tubuh akan mencari berat badannya yang ideal.[1]
Food combining mengupayakan hemeostatis, kondisi ideal tubuh di mana seluruh fungsi berjalan sempurna. Salah satu indikatornya adalah tercapainya keseimbangan antara nilai asam dan basa tubuh atau kondisi pH netral (7,35-7,45). Keseimbangan ini penting sebab kondisi tubuh yang cenderung asam merupakan awal rusaknya orang tubuh dan datangnya berbagai penyakit.[1]