Lompat ke isi

Pencangkokan (pertanian): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan kata
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k ←Suntingan 114.79.12.208 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Addbot
Baris 1: Baris 1:
Dalam [[pertanian]], '''pencangkokan''' adalah suatu cara [[perbanyakan vegetatif]] tanaman dengan bisa membiarkan suatu bagian tanaman menumbuhkan akar sewaktu bagian tersebut masih tersambung dengan tanaman induk. Dalam pengertian teknis di [[Indonesia]], pencangkokan di literatur bahasa Inggris sebagai '''''air layering'''''. Jenis ''layering'' lain dikenal di Indonesia sebagai [[perundukan]] (''ground layering'').
Dalam [[pertanian]], '''pencangkokan''' adalah suatu cara [[perbanyakan vegetatif]] tanaman dengan membiarkan suatu bagian tanaman menumbuhkan akar sewaktu bagian tersebut masih tersambung dengan tanaman induk. Dalam pengertian teknis di [[Indonesia]], pencangkokan di literatur bahasa Inggris sebagai '''''air layering'''''. Jenis ''layering'' lain dikenal di Indonesia sebagai [[perundukan]] (''ground layering'').


Pada pencangkokan (dikenal juga sebagai ''marcotting''), suatu bagian batang (biasanya adalah cabang) dikerat kulitnya hingga terlihat kayu. Bagian yang terbuka ini lalu dibungkus dengan bahan yang dapat menyimpan air dan kemudian dibebat dengan bahan kedap air, seperti plastik. [[Hormon tumbuhan]] perangsang perakaran kadang-kadang diberikan. Setelah beberapa minggu biasanya akar telah cukup banyak terbentuk dan anakan ini dipisahkan dari pohon induk.<!--
Pada pencangkokan (dikenal juga sebagai ''marcotting''), suatu bagian batang (biasanya adalah cabang) dikerat kulitnya hingga terlihat kayu. Bagian yang terbuka ini lalu dibungkus dengan bahan yang dapat menyimpan air dan kemudian dibebat dengan bahan kedap air, seperti plastik. [[Hormon tumbuhan]] perangsang perakaran kadang-kadang diberikan. Setelah beberapa minggu biasanya akar telah cukup banyak terbentuk dan anakan ini dipisahkan dari pohon induk.<!--

Revisi per 12 November 2015 03.15

Dalam pertanian, pencangkokan adalah suatu cara perbanyakan vegetatif tanaman dengan membiarkan suatu bagian tanaman menumbuhkan akar sewaktu bagian tersebut masih tersambung dengan tanaman induk. Dalam pengertian teknis di Indonesia, pencangkokan di literatur bahasa Inggris sebagai air layering. Jenis layering lain dikenal di Indonesia sebagai perundukan (ground layering).

Pada pencangkokan (dikenal juga sebagai marcotting), suatu bagian batang (biasanya adalah cabang) dikerat kulitnya hingga terlihat kayu. Bagian yang terbuka ini lalu dibungkus dengan bahan yang dapat menyimpan air dan kemudian dibebat dengan bahan kedap air, seperti plastik. Hormon tumbuhan perangsang perakaran kadang-kadang diberikan. Setelah beberapa minggu biasanya akar telah cukup banyak terbentuk dan anakan ini dipisahkan dari pohon induk.