Tiltmeter: Perbedaan antara revisi
Hanamanteo (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
k ~rapikan; +referensi; +tag rintisan untuk pengembangan selanjutnya |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Tiltmeter''' merupakan alat pengukur deformasi gunung yang berfungsi untuk mendeteksi pengembungan atau pengempisan tubuh sebuah [[gunung]].<ref name="USGS 2009">{{cite web | author=USGS | title=Monitoring Volcano Ground Deformation with Tiltmeters | website=Volcano Hazards Program | date=29 Desember 2009 | url=http://volcanoes.usgs.gov/activity/methods/deformation/tilt/ | accessdate=22 Januari 2016}}</ref> Tiltmeter juga digunakan untuk mengukur kemiringan pada suatu struktur di permukaan.<ref name="Earthquake Hazards Program 2014">{{cite web | title=Monitoring Instruments | website=Earthquake Hazards Program | date=11 Agustus 2014 | url=http://earthquake.usgs.gov/monitoring/deformation/data/instruments.php | accessdate=22 Januari 2016}}</ref> Alat ini dapat dipakai untuk memonitor pergerakan magma pada gunung api yang dapat mengakibatkan deformasi di permukaan akibat desakan magma. |
|||
{{hapus:kelayakan}} |
|||
Tiltmeter merupakan alat pengukur deformasi gunung yang berfungsi untuk mendeteksi pengembungan atau pengempisan tubuh gunung. Tiltmeter juga digunakan untuk mengukur kemiringan pada suatu struktur di permukaan. Alat ini dapat dipakai untuk memonitor pergerakan magma pada gunung api yang dapat mengakibatkan deformasi di permukaan akibat desakan magma. |
|||
Struktur yang dipandang perlu untuk dilakukan pengukuran dengan |
Struktur yang dipandang perlu untuk dilakukan pengukuran dengan tiltmeter adalah struktur yang secara visual telah menunjukkan adanya perubahan posisi secara horizontal atau vertikal agar dapat diketahui intensitas gerakannya. Untuk kasus sebuah gunung berapi, biasanya para ilmuwan akan memasang tiltmeter di banyak titik, mulai dari kaki gunung hingga dataran-dataran tertinggi yang diperkirakan sebagai jalur aliran lava. |
||
== Referensi == |
|||
Untuk kasus sebuah gunung berapi, biasanya para ilmuwan akan memasang Tiltmeter di banyak titik, mulai dari kaki gunung hingga dataran-dataran tertinggi yang diperkirakan sebagai jalur aliran lava. |
|||
{{reflist}} |
|||
{{geografi-stub}} |
|||
Revisi per 22 Januari 2016 17.33
Tiltmeter merupakan alat pengukur deformasi gunung yang berfungsi untuk mendeteksi pengembungan atau pengempisan tubuh sebuah gunung.[1] Tiltmeter juga digunakan untuk mengukur kemiringan pada suatu struktur di permukaan.[2] Alat ini dapat dipakai untuk memonitor pergerakan magma pada gunung api yang dapat mengakibatkan deformasi di permukaan akibat desakan magma.
Struktur yang dipandang perlu untuk dilakukan pengukuran dengan tiltmeter adalah struktur yang secara visual telah menunjukkan adanya perubahan posisi secara horizontal atau vertikal agar dapat diketahui intensitas gerakannya. Untuk kasus sebuah gunung berapi, biasanya para ilmuwan akan memasang tiltmeter di banyak titik, mulai dari kaki gunung hingga dataran-dataran tertinggi yang diperkirakan sebagai jalur aliran lava.
Referensi
- ^ USGS (29 Desember 2009). "Monitoring Volcano Ground Deformation with Tiltmeters". Volcano Hazards Program. Diakses tanggal 22 Januari 2016.
- ^ "Monitoring Instruments". Earthquake Hazards Program. 11 Agustus 2014. Diakses tanggal 22 Januari 2016.
 | Artikel bertopik geografi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |