Anime: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Armalani (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4: Baris 4:
Kata ''anime'' tampil dalam bentuk tulisan dalam tiga karakter [[katakana]] ''a, ni, me'' ('''アニメ''') yang merupakan bahasa serapan dari bahasa Inggris "Animation" dan diucapkan sebagai "Anime-shon".
Kata ''anime'' tampil dalam bentuk tulisan dalam tiga karakter [[katakana]] ''a, ni, me'' ('''アニメ''') yang merupakan bahasa serapan dari bahasa Inggris "Animation" dan diucapkan sebagai "Anime-shon".


Anime pertama yang mencapai kepopuleran yang luas adalah [[Astro Boy]] karya [[Ozamu Tezuka]] pada tahun [[1963]]. Sekarang anime sudah sangat berkembang jika dibandingkan dengan anime jaman dulu. Dengan [[grafik]] yang sudah berkembang sampai alur cerita yang lebih menarik dan seru. Masyarakat [[Jepang]] sangat antusias menonton anime. Dari anak-anak sampai orang dewasa. Mereka menganggap, anime itu sebagai bagian dari kehidupan mereka. Untuk bisa mendapatkan anime, mereka harus membeli dvd/vcd anime atau mereka biasa mendownload anime itu dari situs-situs penyedia layanan ''Direct Download Link'' (DDL).
Anime pertama yang mencapai kepopuleran yang luas adalah [[Astro Boy]] karya [[Ozamu Tezuka]] pada tahun [[1963]].


==Lihat pula==
==Lihat pula==

Revisi per 25 November 2007 13.41

Wikipe-tan

Anime (アニメ) (baca: a-ni-me, bukan a-nim) adalah animasi khas Jepang, yang biasanya dicirikan melalui gambar-gambar berwarna-warni yang menampilkan tokoh-tokoh dalam berbagai macam lokasi dan cerita, yang ditujukan pada beragam jenis penonton. Anime dipengaruhi gaya gambar manga, komik khas Jepang.

Kata anime tampil dalam bentuk tulisan dalam tiga karakter katakana a, ni, me (アニメ) yang merupakan bahasa serapan dari bahasa Inggris "Animation" dan diucapkan sebagai "Anime-shon".

Anime pertama yang mencapai kepopuleran yang luas adalah Astro Boy karya Ozamu Tezuka pada tahun 1963. Sekarang anime sudah sangat berkembang jika dibandingkan dengan anime jaman dulu. Dengan grafik yang sudah berkembang sampai alur cerita yang lebih menarik dan seru. Masyarakat Jepang sangat antusias menonton anime. Dari anak-anak sampai orang dewasa. Mereka menganggap, anime itu sebagai bagian dari kehidupan mereka. Untuk bisa mendapatkan anime, mereka harus membeli dvd/vcd anime atau mereka biasa mendownload anime itu dari situs-situs penyedia layanan Direct Download Link (DDL).

Lihat pula

Templat:Link FA