Lompat ke isi

Usikan singular: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi 'Dalam matematika, lebih tepatnya dalam teori usikan, soal '''usikan singular''' adalah soal yang mengandung sebuah parameter kecil yang tak dapat diaproksimasi de...'
 
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 18: Baris 18:
\end{matrix}</math>
\end{matrix}</math>


Solusinya ketika <math>\varepsilon=0.1</math> adalah kurva solid ditunjukkan di bawah. Catat bahwa solusi berubah secara cepat dekat titik asal. Jika kita secara naif menyusun <math>\varepsilon=0</math>, kita akan memperoleh solusi berlabel "luar" di bawah mana tak nampak lapisan batas pada nol. Untuk lebih detil yang menunjukkan bagaimana memperoleh aproksimasi valid serba sama, lihat [[metode ekspansi asimptotik bersesuaian]] [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Singular_perturbation]. <center>[[Image:Matching.jpg]]</center>
Solusinya ketika <math>\varepsilon=0.1</math> adalah kurva solid ditunjukkan di bawah. Catat bahwa solusi berubah secara cepat dekat titik asal. Jika kita secara naif menyusun <math>\varepsilon=0</math>, kita akan memperoleh solusi berlabel "luar" di bawah mana tak nampak lapisan batas pada nol. Untuk lebih detil yang menunjukkan bagaimana memperoleh aproksimasi valid serba sama, lihat [[metode ekspansi asimptotik bersesuaian]] [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Singular_perturbation].

Revisi per 19 Desember 2007 07.45

Dalam matematika, lebih tepatnya dalam teori usikan, soal usikan singular adalah soal yang mengandung sebuah parameter kecil yang tak dapat diaproksimasi dengan menyusun nilai parameter menuju nol. Hal ini berlawanan dengan soal usikan reguler, dimana aproksimasi dapat diperoleh secara sederhana dengan menyusun parameter kecil menuju nol.

Lebih presisi, solusi tak dapat secara serba sama diaproksimasi dengan ekspansi asimptotik

sebagaimana . Disini adalah parameter kecil soal dan adalah barisan fungsi urutan meningkat, semisal . Hal ini berlawanan dengan soal usikan reguler, dimana aproksimasi serba sama bentuk ini dapat diperoleh.

Soal usikan singular secara umum dicirikan dengan dinamika yang beroperasi pada skala ganda. Beberapa contoh usikan singular diberikan di bawah.

Persamaan diferensial biasa

Persamaan diferensial yang mengandung parameter kecil yang mengganda awal suku pangkat paling tinggi secara khas menunjukkan lapisan batas, sehingga solusi mencangkup dua skala berbeda. Untuk contoh, tinjau soal nilai batas.

Solusinya ketika adalah kurva solid ditunjukkan di bawah. Catat bahwa solusi berubah secara cepat dekat titik asal. Jika kita secara naif menyusun , kita akan memperoleh solusi berlabel "luar" di bawah mana tak nampak lapisan batas pada nol. Untuk lebih detil yang menunjukkan bagaimana memperoleh aproksimasi valid serba sama, lihat metode ekspansi asimptotik bersesuaian [1].