Sastra Sunda: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →top: minor cosmetic change |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →top: minor cosmetic change |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Sastra Sunda''' adalah karya kesusastraan dalam [[bahasa Sunda]] atau dari daerah kebudayaan [[Suku Sunda|suku bangsa Sunda]] atau di mana mereka memberikan pengaruh besar. Sastra Sunda yang mulai muncul pada abad ke-15, awalnya dituliskan di atas daun lontar, dan kemudian di atas kertas.<ref name="Khazanah"/> Aksara yang dipakai adalah [[aksara Sunda Kuno]], [[Aksara Jawa#Bahasa Sunda|aksara Sunda-Jawa]] ([[bahasa Sunda|Sunda]]: ''cacarakan''), dan juga [[huruf Arab]].<ref name="Khazanah">{{cite book |
'''Sastra Sunda''' adalah karya kesusastraan dalam [[bahasa Sunda]] atau dari daerah kebudayaan [[Suku Sunda|suku bangsa Sunda]] atau di mana mereka memberikan pengaruh besar. Sastra Sunda yang mulai muncul pada abad ke-15, awalnya dituliskan di atas daun lontar, dan kemudian di atas kertas.<ref name="Khazanah"/> Aksara yang dipakai adalah [[aksara Sunda Kuno]], [[Aksara Jawa#Bahasa Sunda|aksara Sunda-Jawa]] ([[bahasa Sunda|Sunda]]: ''cacarakan''), dan juga [[huruf Arab]].<ref name="Khazanah">{{cite book |
||
|title = Khazanah Naskah: Panduan Koleksi Naskah-naskah Indonesia Sedunia |
|||
|first1 = Henri|last1 = Chambert-Loir|first2 = Oman|last2 = Fathurahman |
|||
|url = https://books.google.co.id/books?id=5A4_OlCkEZgC&pg=PA181&dq=sunda+%26+sunda+kuna&hl=id&sa=X&ei=Sqs4VZDMCofhuQTq1oGIAg&ved=0CCUQuwUwAg#v=onepage&q=sunda%20%26%20sunda%20kuna&f=false |
|||
|volume = 16 |
|||
|publisher = Yayasan Obor Indonesia |
|||
|year = 1999 |
|||
|page = 181 |
|||
}}</ref> |
}}</ref> |
||
== Daftar karya sastra == |
== Daftar karya sastra == |
Revisi per 15 Maret 2016 20.23
Sastra Sunda adalah karya kesusastraan dalam bahasa Sunda atau dari daerah kebudayaan suku bangsa Sunda atau di mana mereka memberikan pengaruh besar. Sastra Sunda yang mulai muncul pada abad ke-15, awalnya dituliskan di atas daun lontar, dan kemudian di atas kertas.[1] Aksara yang dipakai adalah aksara Sunda Kuno, aksara Sunda-Jawa (Sunda: cacarakan), dan juga huruf Arab.[1]
Daftar karya sastra
Lihat pula
Referensi
- ^ a b Chambert-Loir, Henri; Fathurahman, Oman (1999). Khazanah Naskah: Panduan Koleksi Naskah-naskah Indonesia Sedunia. 16. Yayasan Obor Indonesia. hlm. 181.