Lompat ke isi

Mandiraja, Banjarnegara: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Simpan Halaman
Simpan Halaman
Baris 4: Baris 4:
|dati2=Kabupaten
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Banjarnegara
|nama dati2=Banjarnegara
|luas=5.252 hektar²
|luas=5.252 [[hektare]];
|penduduk=67.490 jiwa (2016)
|penduduk=67.490 jiwa (2016)
|kelurahan=16
|kelurahan=16
Baris 11: Baris 11:
|provinsi=Jawa Tengah
|provinsi=Jawa Tengah
}}
}}

==Informasi==
PDRB : Rp580.975
[[PER KAPITA]] : $446
DAU : Rp 88.865.098.536
GINI : 44 (Menengah)
IPM (2015) : 0.739 (Tinggi)
KODE [[TELEPON]] : ID
KODE [[INTERNET]] : .id
ZONA [[WAKTU]] : UTc +7

'''Mandiraja''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Banjarnegara]], [[Provinsi]] [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].
'''Mandiraja''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Banjarnegara]], [[Provinsi]] [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].


== Letak Geografis ==
== Letak Geografis ==
Wilayah Kecamatan Mandiraja merupakan bagian dari Wilayah Administrasi Kabupaten Banjarnegara sebelah Barat dengan luas wilayah 5.252 ribu hektar
'''Wilayah''' [[Kecamatan]] Mandiraja merupakan bagian dari Wilayah [[Administrasi]] [[Kabupaten]] Banjarnegara sebelah Barat dengan luas wilayah 5.252 [[hektare]]
Kecamatan Mandiraja secara administrasif dibatasi oleh :
[[Kecamatan]] Mandiraja secara administrasif dibatasi oleh :
* Sebelah Utara : [[Kecamatan Rakit]] Dan ,[[Kabupaten Purbalingga]]
* Sebelah [[Utara]] : [[Kecamatan]] Rakit Dan ,[[Kabupaten]] Purbalingga
* Sebelah Timur : [[Kecamatan Purwanegara]]
* Sebelah [[Timur]] : [[Kecamatan]] Purwanegara
* Sebelah Selatan : [[Kecamatan Sempor]] [[Kabupaten Kebumen]]
* Sebelah [[Selatan]] : [[Kecamatan]] Sempor [[Kabupaten]] Kebumen
* Sebelah Barat : [[Kecamatan Purwareja – Klampok]]
* Sebelah [[Barat]] : [[Kecamatan]] Purwareja – Klampok


Wilayah Kecamatan Mandiraja terdiri atas daerah perbukitan disebelah selatan yang meliputi 6 desa yaitu desa Salamerta, Glempang, Kebanaran, Kaliwungu, Somawangi dan desa Jalatunda. Sedangkan 10 desa lain yang merupakan dataran rendah yaitu Desa Mandiraja Wetan, Mandiraja Kulon, Kebakalan, Banjengan, Kertayasa, Panggisari, Candiwulan, Blimbing, Purwasaba dan desa Simbang.
Wilayah [[Kecamatan]] Mandiraja terdiri atas daerah perbukitan disebelah selatan yang meliputi 6 desa yaitu desa Salamerta, Glempang, Kebanaran, Kaliwungu, Somawangi dan desa Jalatunda. Sedangkan 10 desa lain yang merupakan dataran rendah yaitu [[Desa]] Mandiraja Wetan, Mandiraja Kulon, Kebakalan, Banjengan, Kertayasa, Panggisari, Candiwulan, Blimbing, Purwasaba dan desa Simbang.


== Pemerintahan ==
== [[Pemerintahan]] ==
Secara administrasi Kecamatan Mandiraja terdiri atas 16 desa, 72 RW/dusun, 380 Rt. Kemudian jumlah pegawai Negeri Sipil (PNS) di kantor Kecamatan Mandiraja sebanyak 28 orang. Dapat diketahui bahwa untuk jumlah RW/Dusun rata – rata 5 RW sedikitnya 2 RW, sedangkan jumlah RT terbanyak adalah desa Somawangi sejumlah 45 Rt, dan yang paling sedikit 10 RT desa Kebakalan. Oleh karena itu dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah dengan mengedepankan efektifitas dalam pelaksanaan tugas pegawai, maka dorongan serta kemampuan aparat wilayah akan sangat mendukung keberhasilan pelaksanaan pembangunan di segala bidang.
Secara [[administrasi]] [[Kecamatan]] Mandiraja terdiri atas 16 desa, 72 RW/dusun, 380 Rt. Kemudian jumlah pegawai Negeri Sipil (PNS) di kantor [[Kecamatan]] Mandiraja sebanyak 28 orang. Dapat diketahui bahwa untuk jumlah RW/Dusun rata – rata 5 RW sedikitnya 2 RW, sedangkan jumlah RT terbanyak adalah desa Somawangi sejumlah 45 Rt, dan yang paling sedikit 10 RT desa Kebakalan. Oleh karena itu dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah dengan mengedepankan efektifitas dalam pelaksanaan tugas pegawai, maka dorongan serta kemampuan aparat wilayah akan sangat mendukung keberhasilan pelaksanaan pembangunan di segala bidang.


== Kependudukan ==
== [[Kependudukan]] ==


{|
{|
Baris 117: Baris 128:
|-
|-
|}
|}
Penduduk bagi suatu wilayah merupakan modal dasar dalam pelaksanan pembangunan, hal ini sangat mendorong terciptanya otonomi daerah yang lebih mengedepankan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Penduduk sebagai sumber daya yang mampu memberikan kontribusi riil kepada daerah harus ditingkatkan taraf kemampuannya serta semangat dan ikut serta mendukung pelaksanaan otonomi daerah.Jumlah penduduk wilayah Kecamatan Mandiraja pada Tahun 2010 Adalah 63.679 jiwa Dan jumlah penduduk kecamatan mandiraja pada tahun 2016 di perkirakan lebih dari 67.490 Ribu jiwa. laju pertumbuhan penduduk rata – rata pertahun sebesar 0,97%. Jumlah wanita lebih besar dari penduduk pria, ditunjukkan dengan sex ratio (jenis kelamin) sebesar 96,18 yang berarti dari setiap penduduk wanita 100, terdapat penduduk pria 96 jiwa, jumlah KK pada akhir tahun 2008 tercatat 16.838 KK dengan rata – rata setiap KK 4 jiwa perkepala keluarga.
'''Penduduk''' bagi suatu wilayah merupakan modal dasar dalam pelaksanan [[pembangunan]], hal ini sangat mendorong terciptanya [[otonomi]] [[daerah]] yang lebih mengedepankan peningkatan kesejahteraan masyarakat. [[Penduduk]] sebagai sumber daya yang mampu memberikan kontribusi riil kepada daerah harus ditingkatkan taraf kemampuannya serta semangat dan ikut serta mendukung pelaksanaan otonomi daerah.Jumlah penduduk wilayah [[Kecamatan]] Mandiraja pada Tahun 2010 Adalah 63.679 jiwa Dan jumlah [[penduduk]] [[kecamatan]] mandiraja pada tahun 2016 di perkirakan lebih dari 67.490 Ribu jiwa. laju pertumbuhan penduduk rata – rata pertahun sebesar 0,97%. Jumlah wanita lebih besar dari penduduk pria, ditunjukkan dengan sex ratio (jenis kelamin) sebesar 96,18 yang berarti dari setiap [[penduduk]] [[wanita]] 100, terdapat [[penduduk]] [[pria]] 96 jiwa, jumlah KK pada akhir tahun 2008 tercatat 16.838 KK dengan rata – rata setiap KK 4 jiwa perkepala keluarga.


== Agama ==
== [[Agama]] ==


{|
{|
|+ Jumlah Penduduk Mandiraja Menurut Agama 2010
|+ Jumlah [[Penduduk]] Mandiraja Menurut [[Agama]] 2010
|-
|-
!No
!No
!Agama
![[Agama]]
!Persentase
!Populations
|-
|-
|1
|1
|Islam
|[[Islam]]
|94,4%
|94,4%
|-
|-
|2
|2
|Kristen Protestan
|[[Kristen Protestan]]
|4,6%
|4,6%
|-
|-
|3
|3
|Katolik
|[[Katolik]]
|0,60%
|0,60%
|-
|-
|4
|4
|Hindu
|[[Hindu]]
|0,00%
|0,00%
|-
|-
|5
|5
|Buddha
|[[Buddha]]
|0,00%
|0,00%
|}
|}




== Jumlah Penduduk ==
== [[Jumlah Penduduk]] ==
Kecamatan Mandiraja dalam angka tahun 2015 dapat diketahui bahwa penduduk untuk kelompok umur 0 – 4 tahun sebanyakk 62,51 jiwa atau 9,35 %, kelompok umur 5 – 9 tahun sebayak 6,960 jiwa, atau10 %, antara umur 10 -14 tahun sebanyak 7.217 jiwa atau 10,81 %, antara umur 15 – 19 tahun sebayak 62,83 jiwa atau 9,40 %, antara 20 m- 24 tahun sebanyak 5,971 jiwa atau 8,94 % antara umur 25 – 29 tahun 5.263 jiwa atau 7,88 % , anatara umur 30 - 34 tahun sebanyak 5.082 jiwa atau 7,60 %,antara umur 40 - 44 tahun sejumlah 4.364 jiwa atau 4,86 %,antara umur 45 – 49 sebesar 3.248 Jiwa atau 4,86 %, antara umur 50 – 54 tahun sebanyak 2.696 jiwa atau 4,04%,antara umur 55 – 59 sebanyak 2.536 jiwa atau 3,79 % antara umur 60 – 64 tahun sebanyak 2.045 jiwa atau 3,06 %, antara umur 65 tahun keatas sebanyak 3.739 jiwa atau 5,59 %. Maka jumlah keseluruhan penduduk menurut kelompok umur di kecamatan mandiraja yang berjenis kelamin laki – laki dan perempuan berimbang yaitu untuk laki –laki sebanyak 32.764 jiwa atau 49,02 % dan perempuan 34.065 jiwa atau 50,98 %
'''Kecamatan Mandiraja''' dalam angka tahun 2015 dapat diketahui bahwa [[penduduk]] untuk kelompok umur 0 – 4 tahun sebanyakk 62,51 jiwa atau 9,35 %, kelompok umur 5 – 9 tahun sebayak 6,960 jiwa, atau10 %, antara umur 10 -14 tahun sebanyak 7.217 jiwa atau 10,81 %, antara umur 15 – 19 tahun sebayak 62,83 jiwa atau 9,40 %, antara 20 m- 24 tahun sebanyak 5,971 jiwa atau 8,94 % antara umur 25 – 29 tahun 5.263 jiwa atau 7,88 % , anatara umur 30 - 34 tahun sebanyak 5.082 jiwa atau 7,60 %,antara umur 40 - 44 tahun sejumlah 4.364 jiwa atau 4,86 %,antara umur 45 – 49 sebesar 3.248 Jiwa atau 4,86 %, antara umur 50 – 54 tahun sebanyak 2.696 jiwa atau 4,04%,antara umur 55 – 59 sebanyak 2.536 jiwa atau 3,79 % antara umur 60 – 64 tahun sebanyak 2.045 jiwa atau 3,06 %, antara umur 65 tahun keatas sebanyak 3.739 jiwa atau 5,59 %. Maka jumlah keseluruhan [[penduduk]] menurut kelompok umur di [[Kecamatan]] mandiraja yang berjenis kelamin laki – laki dan [[Perempuan]] berimbang yaitu untuk [[laki –laki]] sebanyak 32.764 jiwa atau 49,02 % dan [[perempuan]] 34.065 jiwa atau 50,98 %


== Mata Pencaharian ==
== Mata Pencaharian ==
Penduduk yang mata pencaharian di bidang pertanian sebanyak 18.219 orang atau 43,44 %, buruh tani 12.882 atau 30,72 %, buruh industri 885 orang atau 2,11 % buruh bangunan 1.1175 orang atau 2,80 %, perdagangan 3.542 orang atau 8,44 % angkutan 887 orang atau 2,12 % , PNS 1.318 orang atau 3,14 %, TNI/POLRI 178 orang atau 0,42 %, pensiunan 364 oerang atau 0,86 %, Pengusaha 318 orang atau 0,75 %, Pensiunan 364 orang atau 0,86 %, Pengusaha 318 orang atau 0,75 %, lainnya 2.166 orang atau 5,20 %.
'''Penduduk''' yang mata pencaharian di bidang pertanian sebanyak 18.219 orang atau 43,44 %, buruh tani 12.882 atau 30,72 %, buruh [[industri]] 885 orang atau 2,11 % buruh [[Bangunan]] 1.1175 orang atau 2,80 %, [[perdagangan]] 3.542 orang atau 8,44 % [[angkutan]] 887 orang atau 2,12 % , PNS 1.318 orang atau 3,14 %, [[TNI/POLRI]] 178 orang atau 0,42 %, [[pensiunan]] 364 oerang atau 0,86 %, Pengusaha 318 orang atau 0,75 %, [[Pensiunan]] 364 orang atau 0,86 %, Pengusaha 318 orang atau 0,75 %, lainnya 2.166 orang atau 5,20 %.


== Desa/kelurahan ==
== [[Desa/kelurahan]] ==
# [[Banjengan, Mandiraja, Banjarnegara|Banjengan]]
# [[Banjengan, Mandiraja, Banjarnegara|Banjengan]]
# [[Dusun Salamarta, Mandiraja,Banjarnegara|Palamarta]]
# [[Dusun Salamarta, Mandiraja,Banjarnegara|Palamarta]]

Revisi per 28 April 2016 22.26

Mandiraja
Lokasi Kematan Mandiraja
Peta lokasi Kecamatan Mandiraja
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenBanjarnegara
Pemerintahan
 • CamatJoy Setiawan
Populasi
 • Total67,490 jiwa (2.016) jiwa
Kode Kemendagri33.04.03 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3304030 Edit nilai pada Wikidata
Desa/kelurahan16


Informasi

PDRB : Rp580.975 PER KAPITA : $446 DAU : Rp 88.865.098.536 GINI : 44 (Menengah) IPM (2015) : 0.739 (Tinggi) KODE TELEPON : ID KODE INTERNET : .id ZONA WAKTU : UTc +7

Mandiraja adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia.

Letak Geografis

Wilayah Kecamatan Mandiraja merupakan bagian dari Wilayah Administrasi Kabupaten Banjarnegara sebelah Barat dengan luas wilayah 5.252 hektare Kecamatan Mandiraja secara administrasif dibatasi oleh :

Wilayah Kecamatan Mandiraja terdiri atas daerah perbukitan disebelah selatan yang meliputi 6 desa yaitu desa Salamerta, Glempang, Kebanaran, Kaliwungu, Somawangi dan desa Jalatunda. Sedangkan 10 desa lain yang merupakan dataran rendah yaitu Desa Mandiraja Wetan, Mandiraja Kulon, Kebakalan, Banjengan, Kertayasa, Panggisari, Candiwulan, Blimbing, Purwasaba dan desa Simbang.

Secara administrasi Kecamatan Mandiraja terdiri atas 16 desa, 72 RW/dusun, 380 Rt. Kemudian jumlah pegawai Negeri Sipil (PNS) di kantor Kecamatan Mandiraja sebanyak 28 orang. Dapat diketahui bahwa untuk jumlah RW/Dusun rata – rata 5 RW sedikitnya 2 RW, sedangkan jumlah RT terbanyak adalah desa Somawangi sejumlah 45 Rt, dan yang paling sedikit 10 RT desa Kebakalan. Oleh karena itu dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah dengan mengedepankan efektifitas dalam pelaksanaan tugas pegawai, maka dorongan serta kemampuan aparat wilayah akan sangat mendukung keberhasilan pelaksanaan pembangunan di segala bidang.

Jumlah Penduduk Masing-Masing Desa Di Kecamatan Mandiraja
No Desa Penduduk 2010 Penduduk 2016
1 Somawangi 7.355 7.798
2 Purwasaba 5.665 6.005
3 Mandiraja Kulon 5.654 5.990
4 Kertayasa 5.519 5.849
5 Glempang 4.965 5.262
6 Kebanaran 4.549 4.821
7 Mandiraja Wetan 4.474 4.742
8 Jalatunda 4.365 4.626
9 Panggisari 4.251 4.506
10 Salamerta 3.869 4.100
11 Kaliwungu 3.479 3.687
12 Banjengan 2.120 2.247
13 Candiwulan 2.099 2.224
14 Blimbing 2.005 2.125
15 Simbang 1.919 2.033
16 Kebakalan 1.391 1.474

Penduduk bagi suatu wilayah merupakan modal dasar dalam pelaksanan pembangunan, hal ini sangat mendorong terciptanya otonomi daerah yang lebih mengedepankan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Penduduk sebagai sumber daya yang mampu memberikan kontribusi riil kepada daerah harus ditingkatkan taraf kemampuannya serta semangat dan ikut serta mendukung pelaksanaan otonomi daerah.Jumlah penduduk wilayah Kecamatan Mandiraja pada Tahun 2010 Adalah 63.679 jiwa Dan jumlah penduduk kecamatan mandiraja pada tahun 2016 di perkirakan lebih dari 67.490 Ribu jiwa. laju pertumbuhan penduduk rata – rata pertahun sebesar 0,97%. Jumlah wanita lebih besar dari penduduk pria, ditunjukkan dengan sex ratio (jenis kelamin) sebesar 96,18 yang berarti dari setiap penduduk wanita 100, terdapat penduduk pria 96 jiwa, jumlah KK pada akhir tahun 2008 tercatat 16.838 KK dengan rata – rata setiap KK 4 jiwa perkepala keluarga.

Jumlah Penduduk Mandiraja Menurut Agama 2010
No Agama Persentase
1 Islam 94,4%
2 Kristen Protestan 4,6%
3 Katolik 0,60%
4 Hindu 0,00%
5 Buddha 0,00%


Kecamatan Mandiraja dalam angka tahun 2015 dapat diketahui bahwa penduduk untuk kelompok umur 0 – 4 tahun sebanyakk 62,51 jiwa atau 9,35 %, kelompok umur 5 – 9 tahun sebayak 6,960 jiwa, atau10 %, antara umur 10 -14 tahun sebanyak 7.217 jiwa atau 10,81 %, antara umur 15 – 19 tahun sebayak 62,83 jiwa atau 9,40 %, antara 20 m- 24 tahun sebanyak 5,971 jiwa atau 8,94 % antara umur 25 – 29 tahun 5.263 jiwa atau 7,88 % , anatara umur 30 - 34 tahun sebanyak 5.082 jiwa atau 7,60 %,antara umur 40 - 44 tahun sejumlah 4.364 jiwa atau 4,86 %,antara umur 45 – 49 sebesar 3.248 Jiwa atau 4,86 %, antara umur 50 – 54 tahun sebanyak 2.696 jiwa atau 4,04%,antara umur 55 – 59 sebanyak 2.536 jiwa atau 3,79 % antara umur 60 – 64 tahun sebanyak 2.045 jiwa atau 3,06 %, antara umur 65 tahun keatas sebanyak 3.739 jiwa atau 5,59 %. Maka jumlah keseluruhan penduduk menurut kelompok umur di Kecamatan mandiraja yang berjenis kelamin laki – laki dan Perempuan berimbang yaitu untuk laki –laki sebanyak 32.764 jiwa atau 49,02 % dan perempuan 34.065 jiwa atau 50,98 %

Mata Pencaharian

Penduduk yang mata pencaharian di bidang pertanian sebanyak 18.219 orang atau 43,44 %, buruh tani 12.882 atau 30,72 %, buruh industri 885 orang atau 2,11 % buruh Bangunan 1.1175 orang atau 2,80 %, perdagangan 3.542 orang atau 8,44 % angkutan 887 orang atau 2,12 % , PNS 1.318 orang atau 3,14 %, TNI/POLRI 178 orang atau 0,42 %, pensiunan 364 oerang atau 0,86 %, Pengusaha 318 orang atau 0,75 %, Pensiunan 364 orang atau 0,86 %, Pengusaha 318 orang atau 0,75 %, lainnya 2.166 orang atau 5,20 %.

  1. Banjengan
  2. Palamarta
  3. Blimbing
  4. Candiwulan
  5. Glempang
  6. Jalatunda
  7. Kaliwungu
  8. Kebakalan
  9. Kebanaran
  10. Kertayasa
  11. Mandirajakulon
  12. Mandirajawetan
  13. Panggisari
  14. Purwasaba
  15. Salamerta
  16. Simbang
  17. Somawangi

Referensi