Willem Einthoven: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Pranala luar: minor cosmetic change |
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Hindia-Belanda +Hindia Belanda) |
||
Baris 2: | Baris 2: | ||
'''Willem Einthoven''' ([[21 Mei]] [[1860]] - [[28 September]] [[1927]]) menemukan [[elektrokardiogram]] (EKG) pada [[1903]] dan menerima [[Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran]] pada [[1924]] karena itu. |
'''Willem Einthoven''' ([[21 Mei]] [[1860]] - [[28 September]] [[1927]]) menemukan [[elektrokardiogram]] (EKG) pada [[1903]] dan menerima [[Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran]] pada [[1924]] karena itu. |
||
Ia lahir di [[Semarang]], [[Jawa]] di [[Hindia |
Ia lahir di [[Semarang]], [[Jawa]] di [[Hindia Belanda]] (kini [[Indonesia]]) dan meninggal di [[Leiden]], [[Belanda]]. |
||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
Revisi per 17 Juni 2016 12.57
Willem Einthoven (21 Mei 1860 - 28 September 1927) menemukan elektrokardiogram (EKG) pada 1903 dan menerima Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran pada 1924 karena itu.
Ia lahir di Semarang, Jawa di Hindia Belanda (kini Indonesia) dan meninggal di Leiden, Belanda.