Al-Mutsanna bin Haritsah: Perbedaan antara revisi
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Sumber: minor cosmetic change |
k Robot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 3: | Baris 3: | ||
Pada tahun 636, Al-Mutsanna diangkat sebagai pimpinan pengganti atas pasukan-pasukan Arab Muslim yang menguasai wilayah Persia Irak, setelah direbutnya daerah tersebut oleh pasukan-pasukan di bawah kepemimpinan [[Khalid bin Walid]].{{sfn|Ghareeb|Dougherty|2013|p=13}} Untuk menguasai wilayah taklukan yang luas tersebut, Al-Mutsanna banyak mengandalkan dukungan dari kabilah asalnya yaitu [[Bani Bakr]], serta dari suku-suku Arab lainnya yang banyak mendiami daerah perbatasan [[Mesopotamia]], yaitu [[Bani Taghlib]] dan [[Bani Tamim]].{{sfn|Ghareeb|Dougherty|2013|p=13}} |
Pada tahun 636, Al-Mutsanna diangkat sebagai pimpinan pengganti atas pasukan-pasukan Arab Muslim yang menguasai wilayah Persia Irak, setelah direbutnya daerah tersebut oleh pasukan-pasukan di bawah kepemimpinan [[Khalid bin Walid]].{{sfn|Ghareeb|Dougherty|2013|p=13}} Untuk menguasai wilayah taklukan yang luas tersebut, Al-Mutsanna banyak mengandalkan dukungan dari kabilah asalnya yaitu [[Bani Bakr]], serta dari suku-suku Arab lainnya yang banyak mendiami daerah perbatasan [[Mesopotamia]], yaitu [[Bani Taghlib]] dan [[Bani Tamim]].{{sfn|Ghareeb|Dougherty|2013|p=13}} |
||
==Catatan kaki== |
== Catatan kaki == |
||
{{reflist|2}} |
{{reflist|2}} |
||
==Sumber== |
== Sumber == |
||
*{{cite book |
* {{cite book |
||
|title= Historical Dictionary of Iraq |
|title= Historical Dictionary of Iraq |
||
|first1= Edmund A.|last1= Ghareeb|first2= Beth K.|last2= Dougherty |
|first1= Edmund A.|last1= Ghareeb|first2= Beth K.|last2= Dougherty |
||
Baris 14: | Baris 14: | ||
|publisher= Scarecrow Press |
|publisher= Scarecrow Press |
||
|year= 2013 |
|year= 2013 |
||
|id= ISBN |
|id= ISBN 0-8108-7942-5, 9780810879423 |
||
|ref=harv |
|ref=harv |
||
}} |
}} |
||
Baris 27: | Baris 27: | ||
| PLACE OF DEATH = |
| PLACE OF DEATH = |
||
}} |
}} |
||
[[Kategori:Sahabat Nabi]] |
[[Kategori:Sahabat Nabi]] |
Revisi per 28 Juni 2016 16.02
Al-Mutsanna bin Haritsah asy-Syaibani (bahasa Arab: المثنى بن حارثة الشيباني) adalah seorang panglima perang Muslim Arab yang memimpin pasukan dalam awal masa penaklukan Kekaisaran Sasaniyah, di mana ia wafat sebelum kemenangan pasukan Muslim dalam Pertempuran Qadisiyyah.[1] Ia menjadi tokoh yang dihormati dalam sejarah Irak modern karena keterlibatan militernya tersebut, dan namanya pernah dijadikan nama gerakan politik Pan Arabisme Nadi al-Muthanna di Irak.[2] Selain itu namanya juga diabadikan sebagai nama Kegubernuran Al Muthanna yang terletak di selatan Irak.[3]
Pada tahun 636, Al-Mutsanna diangkat sebagai pimpinan pengganti atas pasukan-pasukan Arab Muslim yang menguasai wilayah Persia Irak, setelah direbutnya daerah tersebut oleh pasukan-pasukan di bawah kepemimpinan Khalid bin Walid.[4] Untuk menguasai wilayah taklukan yang luas tersebut, Al-Mutsanna banyak mengandalkan dukungan dari kabilah asalnya yaitu Bani Bakr, serta dari suku-suku Arab lainnya yang banyak mendiami daerah perbatasan Mesopotamia, yaitu Bani Taghlib dan Bani Tamim.[4]
Catatan kaki
- ^ Ghareeb & Dougherty 2013, hlm. 488.
- ^ Ghareeb & Dougherty 2013, hlm. 441.
- ^ Ghareeb & Dougherty 2013, hlm. 744, 756.
- ^ a b Ghareeb & Dougherty 2013, hlm. 13.
Sumber
- Ghareeb, Edmund A.; Dougherty, Beth K. (2013). Historical Dictionary of Iraq (edisi ke-2, direvisi). Scarecrow Press. ISBN 0-8108-7942-5, 9780810879423.