Miranda Goeltom: Perbedaan antara revisi
Tian x-way (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k cosmetic changes |
||
Baris 92: | Baris 92: | ||
{{kotak suksesi|jabatan=[[Daftar Gubernur BI|Gubernur Bank Indonesia]]|pendahulu=[[Boediono]]|pengganti=[[Darmin Nasution]]<br/><small>(Sebagai Pelaksana Tugas)</small>|tahun=2009}} |
{{kotak suksesi|jabatan=[[Daftar Gubernur BI|Gubernur Bank Indonesia]]|pendahulu=[[Boediono]]|pengganti=[[Darmin Nasution]]<br/><small>(Sebagai Pelaksana Tugas)</small>|tahun=2009}} |
||
{{kotak selesai}} |
{{kotak selesai}} |
||
⚫ | |||
[[Kategori:Tokoh Batak]] |
[[Kategori:Tokoh Batak]] |
||
Baris 100: | Baris 98: | ||
[[Kategori:Gubernur Bank Indonesia]] |
[[Kategori:Gubernur Bank Indonesia]] |
||
[[Kategori:Sosialita Indonesia]] |
[[Kategori:Sosialita Indonesia]] |
||
⚫ |
Revisi per 26 September 2016 09.55
Prof. Dr. Miranda Goeltom S.E., M.B.A. | |
---|---|
Berkas:Miranda goeltom.jpg | |
Gubernur Bank Indonesia Pelaksana tugas | |
Masa jabatan 17 Mei 2009 – 26 Juli 2009 | |
Presiden | Susilo Bambang Yudhoyono |
Informasi pribadi | |
Lahir | Miranda Swaray Goeltom 9 Juni 1949 Jakarta, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Suami/istri | Erwin Siregar (1978 - 2003) Oloan Siahaan (m. 2003) |
Almamater | Universitas Indonesia Boston University |
Profesi | Ekonom |
Tanda tangan | |
Sunting kotak info • L • B |
Miranda Swaray Goeltom (lahir 19 Juni 1949) adalah deputi senior gubernur Bank Indonesia dan guru besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sebelumnya dia menjabat sebagai deputi gubernur BI.
Dia juga ikut dalam pemilihan gubernur BI pada tahun 2003 namun dikalahkan Burhanuddin Abdullah dan akhirnya harus puas dengan posisi deputi senior. Setelah Boediono maju dalam pencalonan wakil presiden bersama Susilo Bambang Yudhoyono, ia mengambil alih posisi sebagai Pejabat Pelakasana Tugas Harian Gubernur Bank Indonesia.
Pada 26 Januari 2012, mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Miranda S. Goeltom resmi jadi tersangka cek pelawat, Miranda sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka kasus cek pelawat DGS BI. Keputusan ini diambil dalam gelar perkara yang digelar pada 25 Januari 2012. Ia dijerat dengan pasal 5 ayat 1 UU No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan pasal UU No 20 tahun 2011 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi dengan ancaman maksimal dalam pasal itu 5 tahun penjara [2]
Pendidikan
- PhD in Economics from the Graduate School of Economics at Boston University, Massachusetts, USA.
- Master's In Political Economy from the Graduate School of Economics at Boston University, Massachusetts, USA.
- Graduate of Economics from the University of Indonesia
Referensi
Pranala luar
- (Indonesia) Profil di TokohIndonesia.com
Jabatan pemerintahan | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Boediono |
Gubernur Bank Indonesia 2009 |
Diteruskan oleh: Darmin Nasution (Sebagai Pelaksana Tugas) |