Cao Huan: Perbedaan antara revisi
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k tidy up, replaced: mengijinkan → mengizinkan (2) |
k Robot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 41: | Baris 41: | ||
== Nama-nama Era == |
== Nama-nama Era == |
||
*''Jingyuan'' (景元) 260-264 |
* ''Jingyuan'' (景元) 260-264 |
||
*''Xianxi'' (咸熙) 264-265</td></TR> |
* ''Xianxi'' (咸熙) 264-265</td></TR> |
||
== Keluarga == |
== Keluarga == |
||
*Ayah: Cao Yu (曹宇), Pangeran Yan, putra [[Cao Cao]] |
* Ayah: Cao Yu (曹宇), Pangeran Yan, putra [[Cao Cao]] |
||
*Istri: [[Permaisuri Bian (Cao Huan)|Permaisuri Bian]], putri Bian Lin (卞綝), tahun 263 |
* Istri: [[Permaisuri Bian (Cao Huan)|Permaisuri Bian]], putri Bian Lin (卞綝), tahun 263 |
||
== Gelar yang disandang == |
== Gelar yang disandang == |
||
*Pangeran Chenliu (陳留王) |
* Pangeran Chenliu (陳留王) |
||
*Kaisar Yuan dari Wei (魏元帝) - gelar anumerta Cao Huan |
* Kaisar Yuan dari Wei (魏元帝) - gelar anumerta Cao Huan |
||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
||
*[[Daftar tokoh Tiga Kerajaan]] |
* [[Daftar tokoh Tiga Kerajaan]] |
||
*[[Daftar Penguasa Cina]] |
* [[Daftar Penguasa Cina]] |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
*[[Chen Shou]]. ''[[Records of Three Kingdoms]]'', Chapter 4, Biographies of the three young emperors. |
* [[Chen Shou]]. ''[[Records of Three Kingdoms]]'', Chapter 4, Biographies of the three young emperors. |
||
{{s-start}} |
{{s-start}} |
Revisi per 26 Oktober 2016 00.17
Cao Huan | |
---|---|
Kelahiran | 246 |
Kematian | 302 (usia 54 tahun) |
Kaisar Yuan dari Wei | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Hanzi: | 魏元帝 | ||||||||
|
Cao Huan (246-302), resminya dikenal sebagai Kaisar Yuan dari Wei, merupakan kaisar kelima dan terakhir negara Cao Wei selama periode Tiga Kerajaan Sejarah Cina.
Pada tahun 265, Cao mengabdikasikan dirinya demi Sima Yan, yang kemudian menjadi Kaisar Wu Dinasti Jin, dan diberikan gelar "Pangeran Chenliu" (陳留王), yang disandangnya sampai kematiannya. Setelah meninggal, ia dimakamkan dengan upacara kehormatan seorang kaisar dan diberikan nama anumerta.
Latar belakang keluarga dan aksesi keatas tahta
Cao Huan lahir sebagai Cao Huang (曹璜) pada tahun 246. Ayahnya Cao Yu (曹宇), Pangeran Yan, merupakan salah satu dari anak bungsu Laksamana Dinasti Han, Cao Cao. Pada tahun 258, diusianya yang ke-12, sesuai dengan peraturan Cao Wei bahwa putra-putra Pangeran (selain dari putra sulung istri pangeran, secara tradisi ditunjuk sebagai pewaris pangeran) akan ditunjuk sebagai adipati, Cao Huan ditunjuk sebagai Adipati Changdao (常道鄉公).
Pada tahun 260, setelah kaisar yang memerintah Cao Mao terbunuh di dalam sebuah upaya untuk merebut kekuasaan negara dari Sima Zhao, Cao Huang terpilih untuk menggantikan Cao Mao.
Masa pemerintahan
Pada saat Cao Huang menjadi kaisar, namanya diganti menjadi "Cao Huan", karena sulit untuk mengamati nama tabu dengan nama "Huang" (yang merupakan homonim ke banyak kata umum—termasuk "kuning" (黃) dan "kaisar" (皇)). Selama pemerintahan Cao Huan, klan Sima mengendalikan kekuasaan negara, dan Cao hanya menjadi figur pemimpin dan kepala negara boneka saja. Pada tahun 263, Cao Huan menunjuk istrinya Nyonya Bian sebagai permaisuri.
Untuk beberapa tahun pertama pada masa pemerintahan Cao Huan, terdapat serangan-serangan konstan oleh pasukan negara saingan Shu Han, dibawah pimpinan Jiang Wei. Sewaktu serangan Jiang secara besar dapat dengan mudah ditangkis, Sima Zhao akhirnya memerintahkan untuk menyerang balik Shu Han, dengan pasukan penyerang sebanyak 180,000 prajurit yang dipimpin oleh Zhong Hui dan Deng Ai. Pada akhir tahun 263, Liu Shan, kaisar Shu Han, menyerah kepada Deng, mengakhiri negaranya. Setelah Shu Han jatuh, Deng dituduh berkhianat oleh Zhong dan dipecat dari jabatannya. Pada awal tahun 264, Zhong berkomplot dengan Jiang Wei untuk memulihkan Shu Han dan menyingkirkan seluruh jenderal Cao Wei yang mungkin dapat menentangnya. Namun sebaliknya para jenderal tersebut, mereka membunuh Zhong dan Jiang. Bekas wilayah Shu Han (yang sekarang Sichuan, Chongqing, Yunnan, Shaanxi selatan, dan Gansu tenggara) seluruhnya dicaplok oleh Cao Wei.
Abdikasi dan masa tua
Namun Cao Wei sendiri tidak bertahan lama. Pada tahun 263, Sima kemudian memaksa Cao Huan untuk memberinya sembilan limpahan dan kali ini akhirnya diterima, melambangkan bahwa sebuah serapan hampir tiba. Pada tahun 264, ia dipromosikan ke Pangeran Jin — langkah akhir sebelum penyerapan. Setelah ia meninggal pada tahun 265, putranya Sima Yan mewarisi posisinya, dan kemudian pada tahun itu memaksa Cao Huan untuk mengabdikasikan diri deminya, mendirikan Dinasti Jin. Ia memberikan Cao Huan gelar "Pangeran Chenliu", yang disandang Cao sampai kematiannya.
Tidak banyak yang diketahui mengenai kehidupan Cao Huan sebagai pangeran dibawah pemerintahan. Sima Yan (yang kemudian dikenal sebagai Kaisar Wu dari Jin) mengizinkannya untuk menyimpan panji-panji kerajaan dan kereta-kereta dan menyembahyangi para leluhur dengan upacara-upacara kerajaan. Ia juga mengizinkan Cao untuk tidak menyebut dirinya sendiri hambanya. Ia meninggal pada tahun 302, pada masa pemerintahan putra Kaisar Wu, Kaisar Hui. Ia dimakamkan dengan upacara pemakaman sebagai kaisar dan diberikan nama anumerta.
Nama-nama Era
- Jingyuan (景元) 260-264
- Xianxi (咸熙) 264-265
Keluarga
- Ayah: Cao Yu (曹宇), Pangeran Yan, putra Cao Cao
- Istri: Permaisuri Bian, putri Bian Lin (卞綝), tahun 263
Gelar yang disandang
- Pangeran Chenliu (陳留王)
- Kaisar Yuan dari Wei (魏元帝) - gelar anumerta Cao Huan
Lihat pula
Referensi
- Chen Shou. Records of Three Kingdoms, Chapter 4, Biographies of the three young emperors.
Kaisar Yuan dari Cao Wei Lahir: 246 Meninggal: 302
| ||
Gelar kebangsawanan | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Cao Mao |
Kaisar Cao Wei 260–265 bersama dengan Sima Zhao (260–265) |
Punah |
Hanya gelar saja | ||
Didahului oleh: Cao Fang |
— TITULER — Kaisar Cina 260–265 Alasan kegagalan suksesi: Abdikasi |
Diteruskan oleh: Sima Yan |
Didahului oleh: Liu Shan |