Anemia hemolitik: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 3: | Baris 3: | ||
penuruman jumlah [[sel darah merah]] karena adanya penghancuran sel darah merah secara berlebihan.<ref name=BukuSaku> Corwin, Elizabeth J. . 2008 . ''Handbook of Pathophysiology, 3rd Ed'' . USA: Lippincott Williams & Wilkins </ref> Anemia hemolitik terjadi karena adanya cacat secara [[genetik]] pada sel darah merah.<ref name=BukuSaku></ref> |
penuruman jumlah [[sel darah merah]] karena adanya penghancuran sel darah merah secara berlebihan.<ref name=BukuSaku> Corwin, Elizabeth J. . 2008 . ''Handbook of Pathophysiology, 3rd Ed'' . USA: Lippincott Williams & Wilkins </ref> Anemia hemolitik terjadi karena adanya cacat secara [[genetik]] pada sel darah merah.<ref name=BukuSaku></ref> <ref>{{cite web|author=Kavita|url=http://www.hemolyticanemia.org/hemolytic-anemia-treatment.html |title=Hemolytic Anemia Treatment|publisher=hemolyticanemia.org |date=23 January 2017 |accessdate=23 January 2017}}</ref> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 23 Januari 2017 01.34
Anemia hemolitik adalah
penuruman jumlah sel darah merah karena adanya penghancuran sel darah merah secara berlebihan.[1] Anemia hemolitik terjadi karena adanya cacat secara genetik pada sel darah merah.[1] [2]
Referensi
- ^ a b Corwin, Elizabeth J. . 2008 . Handbook of Pathophysiology, 3rd Ed . USA: Lippincott Williams & Wilkins
- ^ Kavita (23 January 2017). "Hemolytic Anemia Treatment". hemolyticanemia.org. Diakses tanggal 23 January 2017.